Mendidik anak tidak sebatas bagaimana ia pintar soal ilmu pengetahuan dan agama. Namun, mendidik dalam hal mengatur keuangan juga tidak kalah pentingnya diajarkan sedini mungkin. Oleh karenanya, Parents perlu mengetahui cara mengelola keuangan dengan baik yang bisa diajarkan kepada si kecil.
8 Cara Mengelola Keuangan dengan Baik yang Diajarkan kepada Anak
Belajar mengelola keuangan tidak hanya diperuntukkan bagi orang dewasa, si kecil pun sudah semestinya diajarkan bagaimana mengelola uang yang dimilikinya. Tujuannya agar kelak mereka terbiasa untuk mengendalikan pengeluaran.
Caranya yaitu mulai dari membiasakan mereka menyisihkan atau menyimpan uang untuk mendapatkan sesuatu yang diinginkannya. Lalu, jika si kecil ingin membeli sesuatu, Parents bisa ajak mereka diskusi soal manfaat dari barang itu, agar ia lebih mengutamakan membeli barang yang memang dibutuhkan atau bermanfaat.
Perlu Parents perhatikan juga untuk tidak memberikan pegangan uang terlalu banyak kepada si kecil. Jika ingin memberi mereka uang, bisa saja dalam bentuk penghargaan atas apa yang sudah dilakukannya.
Selain itu, tentu saja masih ada beragam cara lainnya. Yuk, simak langsung penjelasan ini.
1. Memberikan Uang Saku Secara Harian
Sebaiknya Parents memberikan uang saku kepada si kecil setiap hari. Dengan begitu, mereka lebih dapat mengatur uangnya dan membatasi pengeluaran untuk jangka pendek.
Selain itu, uang saku harian membuat mereka tidak boros dalam membelanjakan uangnya. Dengan nominalnya yang lebih kecil dari uang saku mingguan atau bulanan, si kecil akan terdorong untuk belajar bagaimana mengatur uang yang baik supaya mencukupi semua kebutuhan selama sehari.
2. Jangan Membatasi Penggunaan Uang si Kecil
Saat Parents memberikan uang saku harian, tidak perlu membatasi si kecil dalam menggunakan uangnya. Parents, tidak perlu khawatir si kecil akan boros. Sebab mereka akan belajar dari pengalaman. Misal saja, saat di hari tersebut mereka berperilaku boros, maka di hari selanjutnya mereka akan terlatih untuk menghemat uangnya.
3. Mengedukasi Anak tentang Kebutuhan dan Keinginan
Berikanlah edukasi kepada si kecil tentang apa saja yang merupakan keinginan dan kebutuhan. Parents bisa tanyakan kepadanya, apa saja yang telah dibelinya dalam sehari tersebut. Lalu, ajaklah si kecil untuk memilah dari apa yang telah dibelinya. Apakah termasuk keinginan atau kebutuhannya.
Kemudian sampaikan kepadanya bahwa kebutuhan lebih diprioritaskan daripada keinginan. Berikan pengertian tersebut dengan penjelasan yang mudah dipahami anak.
4. Wajibkan si Kecil untuk Menabung Uang Saku yang Tersisa
Membiasakan si kecil menabung sangat penting untuk mendidiknya menghargai uang. Ajarkanlah sedini mungkin agar anak dapat mengerti pentingnya menabung untuk masa depan.
Parents cukup mewajibkan si kecil menabung uang saku yang tersisa. Serta, cara lain yang bisa diterapkan guna mengajarkan si kecil menabung yakni memberikan uang khusus untuk tabungan.
Selanjutnya kurangi nominal uang tabungan yang Parents berikan secara bertahap. Agar ia dapat menyisihkan uang sakunya untuk ditabung.
5. Beri Reward Saat Anak Berhasil Mengelola Uangnya
Saat si kecil berhasil mengatur uang sakunya, tidak salahnya Parents berikan reward sebagai apresiasi atas usaha yang telah dilakukannya. Hal ini agar memotivasi si kecil untuk menjadikan kebiasaan baik dalam mengelola uangnya. Ketika diberikan reward, si kecil pun akan merasa dihargai.
6. Mengajarakan Beramal
Beramal bisa menjadi salah satu cara dalam mengajarkan si kecil mengelola keuangan dengan baik. Ketika si kecil beramal, tentu akan membuka mata bahwa banyak orang di luar sana yang lebih membutuhkan dari dirinya.
Belajar melihat kondisi yang berbeda akan membuat si kecil lebih menghargai uang, karena masih banyak yang sangat membutuhkan di luaran sana. Kesadaran tersebut yang akan membuat si kecil berpikir dan mengelola uangnya dengan baik. Bahkan akan timbul rasa sungkan jika ingin menghambur-hamburkan uang.
7. Ajarkan Membuat Rencana atau Rancangan Pengeluaran
Laporan rancangan pengeluaran merupakan hal yang paling esensial dalam mengelola keuangan. Rancangan tersebut berguna sebagai panduan serta rem untuk tidak membeli barang yang tidak dibutuhkan.
Untuk tahap permulaan, Parents bisa mengajak si kecil menuliskan rancangan pengeluarannya dalam waktu 1 minggu ke depan. Namun ingat, ya, jangan memberatkan si kecil, karena nanti ia malah terpaksa untuk melakukannya.
8. Membuat Laporan Realisasi Pengeluaran
Setelah mencatat rancangan atau rencana pengeluaran, langkah selanjutnya adalah minta si kecil untuk memberikan laporan realisasi pengeluaran. Dengan cara ini, Parents dan si kecil bisa mengevaluasi bersama. Kira-kira apakah pengeluaran masih dalam budget atau melebihi budget.
Itulah, penjelasan mengenai cara mengelola keuangan dengan baik. Semoga bisa menjadikan si kecil yang cerdas finansial sedini mungkin.
Baca juga:
Bunda, Simak 6 Cara Membedong yang Tepat dan Manfaatnya untuk Bayi
Inilah Pandangan Islam Soal Makan dan Minum di Depan Orang Berpuasa
Mengenal Sekolah Ramah Anak, Tempat Belajar yang Aman dan Nyaman untuk Buah Hati
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
