Dari sekian banyak media sosial, mana yang Anda gunakan untuk mendapatkan uang? Sudah pernah coba di TikTok belum, Bunda? Katanya, cara mendapatkan uang di TikTok itu mudah, loh, Bun. Melansir Forbes dan Kompas, berikut ini beberapa cara mendapatkan uang di TikTok bagi Anda yang masih pemula.
6 Cara Mendapatkan Uang di TikTok, Ternyata Semudah Itu!
1. Jadi Influencer TikTok
Cara mendapatkan uang di TikTok bisa dengan menjadi influencer. Influencer adalah orang yang pekerjaannya memberikan review mengenai produk-produk yang digunakannya, mempromosikan sebuah merek, atau membuat tips-tips yang berkaitan dengan aktivitas sehari-hari.
Awalnya, ketika follower masih sedikit, pemilihan produk dan tema dari tips-tips yang dijadikan konten mungkin dipilih random atau menyesuaikan apa yang sedang tren di sekitarnya. Tapi kemudian ketika jumlah follower sudah naik, akan ada banyak perusahaan yang meliriknya untuk membantu mempromosikan produknya. Seperti yang dilakukan oleh Rachel Vennya, Keanu, dan Awkarin.
Pendapatan dari endorse itu tidak sedikit, loh, Bunda. Bayangkan saja kalau dalam satu hari Anda bisa mempromosikan 5 produk yang berbeda, bisa terbayangkan berapa total penghasilan bulanan Anda.
Artikel terkait: 10 Beauty Influencer Unik, dari yang Pakai Logat Jawa sampai yang Eksis di Luar Negeri!
2. Membuat Konten Bersponsor
Jika Anda memiliki follower yang jumlahnya juta-jutaan, coba saja membuat konten bersponsor. Konten bersponsor maksudnya, menawarkan akun TikTok Anda pada sebuah perusahaan brand untuk dijadikan media promosi mereka.
Seperti yang dilakukan penyanyi dan influencer asal Amerika Serikat Loren Grey yang mendapat kesempatan bekerja sama dengan Revlon untuk membuat konten promosi produk kecantikan dari perusahaan kosmetik tersebut dengan nilai USD2,6 juta. Wah, jumlahnya fantastis banget, yam Bunda!
Tapi ini hanya bisa dilakukan jika jumlah follower Anda sangat banyak, ya. Loren ini pengguna TikTok dengan jumlah pengikut mencapai 54,2 juta orang.
3. Membangun Branding dengan Menjual Produk Sendiri
Duh, bahasanya sulit, ya, Bunda. Membangun branding itu maksudnya mengenalkan merek dagang atau produk dari usaha Anda, Bunda. aplikasi ini nantinya yang akan Anda gunakan sebagai media promosi (promotion) dan juga penjualan (marketing).
Anda adalah orang yang paling mengenal produk ini, sehingga lebih mengerti bagaimana mempresentasikan produk tersebut dalam sebuah foto dan video promosi. Berikut ini beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam membangun branding:
- Buatlah akun TikTok produk. Akun produk harus menyesuaikan target pasar (usia, jenis kelamin, hobi, dan lainnya). Contohnya, jika Anda menyasar remaja, buatlah promosi dengan konsep yang lebih ceria. Ingat, Bunda, kunci dari pemasaran yang sukses adalah, Anda mampu membuat kesan yang baik dari merek Anda.
- Konsinsten mengunggah foto atau video baru. Misalnya, satu hari 1 foto/video. Foto atau video Anda tidak harus foto/video produk, Anda bisa berimprovisasi dengan membuat foto/video lain yang masih ada hubungannya dengan produk Anda.
- Ikut program TikTok for Business yang diluncurkan TikTok, serta sederet program lainnya yang mendukung pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) agar go digital.
- Iklan berbayar di TikTok dengan fitur spotlight
Dijamin akun produk Anda akan dengan cepat mendapat follower dan cuan pun mengalir deras dari pesanan produk.
4. Cara Mendapatkan Uang di TikTok dengan Monetisasi Akun
Head of Communications TikTok Indonesia Chatrine Siswoyo, melansir laman Mistar, mengatakan, TikTok berbeda dari platform media sosial lainnya yang menyediakan layanan seperti AdSense dan sejenisnya. Setelah akun Anda dimonetisasi (syarat minimal 10.000 hingga 1 juta pengikut), Anda bisa mendapatkan deals tertentu dengan sebuah perusahaan produk atau merek di mana TikTok yang menjadi penghubungnya.
“TikTok itu iklannya tidak nempel di video kreator. Iklan itu berdiri sendiri. Kreator langsung kerja sama dengan brand. Misalnya ada brand yang mau kerja sama kreator TikTok, kita akan bantu sambungkan agar masing-masing dapat berhubungan langsung,” jelas Chatrine melansir Mistar.
Wikipedia menjelaskan istilah monetisasi atau penguangan sebagai proses mengubah apapun menjadi alat pembayaran yang sah. Sederhananya, Anda bisa mengomersilkan akun dan mendapatkan uang darinya melalui konten yang Anda hasilkan.
Salah satu TikTokers yang sudah merasakan banget manfaat monetisasi adalah Addison Rae Easterling yang sekarang punya pengikut 85,7 juta orang. Ia bisa mengumpulkan harta mencapai USD5 miliar hanya dari TikTok saja, loh, Bunda.
Artikel terkait: Jadi Selebgram Populer, Ternyata Ini 3 Sumber Kekayaan Rachel Vennya
5. Jualan Musik dan Lagu
Ini khusus buat Anda yang ingin memulai karier sebagai artis atau musisi. Setelah mendapatkan banyak pengikut, cobalah membuat karya musik dan memasarkannya di akun TikTok Anda. Hitung-hitung sekalian tes pasar, apakah karya Anda bisa diterima pasar masyarakat luas. Dari kolom komentar juga Anda akan mendapatkan kritik dan masukan. Siapa tahu juga ada produser yang ingin membiayai proses pembuatan single Anda.
Anda tahu Baby Ariel? Itu loh, influencer bernama asli Ariel Rebecca Martin yang dikenal sebagai penyanyi di TikTok. Pengikutnya saat ini 35,6 juta dan saat itu kontennya banyak yang viral. Sampai kemudian ia dilirik Disney Channel dan TV Nickelodeon untuk mengisi sebuah program acara.
Di tahun 2017 Baby Ariel pernah dianugerahi sebagai salah satu orang paling berpengaruh di internet oleh majalah Time dan Forbes juga memasukkannya dalam daftar Top entertainment influencers.
6. Konsultan TikTok
Usia aplikasi ini terbilang baru dibandingkan platform sosial lainnya seperti Facebook dan Instagram. Jika Anda ahli dalam semua hal yang ada di TikTok, jadikan ini peluang bisnis dengan menawarkan jasa Anda kepada orang-orang yang butuh bimbingan.
Bagi orang-orang tertentu yang tujuannya mencari cara mendapatkan uang di TikTok, jasa Anda ini sangat mereka perlukan. Sebagai konsultan TikTok, Anda bisa membantu mereka dalam membangun strategi, membangun merek, serta meningkatkan jumlah pengikut mereka.
Tips Jadi Populer di TikTok
Para artis TikTok di atas menggapai kesuksesannya tidak dalam waktu singkat, Bunda. Untuk bisa menjadi sehebat mereka, ada beberapa hal yang mesti Anda tiru:
- Jangan mudah menyerah. “Duh, saya nggak ngerti cara main TikTok!” Di dunia maya ada banyak sekali petunjuk bagaimana menggunakan TikTok. Jadi, Anda jangan mudah menyerah dulu, Bunda.
- Unggah konten yang disukai banyak orang. Untuk tahu apa yang paling disukai orang banyak, Anda perlu melakukan survei kecil dulu. Dari sekian banyak pengguna TikTok, pasti hobi dan minat mereka juga beragam banget. Tapi apapun tema kontennya, yakin, deh, peminat akun Anda pasti ada. Yang terpenting adalah bagaimana Anda menyajikan konten tersebut agar bisa apik dan menarik. Selanjutnya, biarkan para pengikut setia yang membagikan konten-konten Anda ke pengguna lain. Ingat artis TikTok Khaby Lame? Videonya membahas video orang lain yang berusaha menyederhanakan sesuatu tapi sebenarnya malah bikin keadaan makin tambah sulit. Hanya dengan video-video 'seperti itu', ia berhasil memeroleh 57,7 pengikut.
- Rajin Ngonten dan kreatif. Istilahnya, kalau bikin konten jangan angot-angotan atau jangan malas! Pengikut Anda hanya akan setia jika Anda rajin mengunggah konten baru. Selain itu, buatlah konten yang kreatif. Boleh jadi isi dan tema konten Anda mirip dengan yang lainnya, tapi coba buat berbeda dari cara pengeditan video atau fotonya.
- Sabar, sabar, dan sabar. Ingat, tidak ada kesuksesan yang semudah membalikkan tangan. Anda perlu melakukan seluruh proses di atas.
Artikel terkait: Nahas, Influencer Asal China Dibakar Hidup-hidup Mantan Suami saat Livestream
TikTok Sempat Diblokir di Indonesia
Di awal kemunculannya TikTok memang banyak digunakan oleh para ABG (anak baru gede) alias remaja. Mayoritas dari mereka membuat konten remeh mengenai apa yang sedang tren dalam pergaulan anak remaja. Seperti membuat meme-meme viral, quote favorit yang diambil dari film atau podcast, hingga berjoget.
Aplikasi ini dianggap sesuatu yang tidak baik, dan penggunanya dituduh sebagai kaum s juga norak. Seperti yang dialami Prabowo Mondardo alias Bowo Alpenliebe, artis TikTok pertama di Indonesia.
Kementerian Komunikasi dan Informatika pun di tahun 2018 sampai sempat memblokir TikTok karena dianggap konten-kontennya mengandung hal-hal negatif dan meresahkan. Hingga kemudian, pamor aplikasi besutan ByteDance asal China ini naik daun dan keberadaannya disandingkan dengan aplikasi media sosial keren lainnya, seperti Twitter, Facebook, dan Instagram.
TikTok kemudian berhasil menjadi aplikasi populer dari berbagai kalangan yang ada di berbagai negara. Nah, kini saatnya Bunda memanfaatkan momen ini sebagai cara mendapatkan uang di TikTok, nih. Kalau Instagram dan Youtube saja bisa digunakan untuk berjualan, TikTok juga bisalah.
Itulah 6 cara mendapatkan uang di TikTok yang bisa Anda coba. Pilihannya tinggal menyesuaikan dengan minat dan kemampuan Anda. selamat mencoba, ya, Bunda. Semoga cuan!
Baca juga: