Tak Kunjung Hamil? Jangan Lupa Lakukan Langkah Ini Setelah Menstruasi

Ada cara cepat hamil setelah haid yang bisa dilakukan. Dari menghitung masa subur setelah haid terakhir, mengamati lendir serviks, sampai rutin berhubungan.

Peluang kehamilan bisa terjadi jika pasangan suami istri melakukan hubungan seksual di waktu yang tepat. Ketika istri sudah memasuki masa subur, tak lama setelah periode menstruasi selesai. Meskipun begitu, ada beberapa beberapa cara cepat hamil setelah haid yang perlu diketahui. Ada pula cara untuk mengetahui masa subur setelah haid. 

Apa saja dan bagaimana caranya ya, Parents? Mari simak pada penjelasan berikut ini.

Cara Cepat Hamil Setelah Haid

Parents inilah berbagai cara dan tips agar bisa cepat hamil setelah mengalami menstruasi.

Anda tentu sudah cukup memahami bahwa kehamilan (atau konsepsi) terjadi ketika sperma pria membuahi sel telur wanita. Meskipun beberapa perempuan bisa hamil dengan lebih cepat, namun ada juga yang memang membutuhkan waktu lebih lama.

Cepat atau lambatnya kehamilan bisa dipengaruhi oleh waktu ovulasi atau masa subur yang tepat. Berikut ini cara cepat hamil setelah haid.

Artikel terkait : Hamil ternyata bisa menular! Penelitian ini menjelaskannya

1. Menghitung masa subur

Menghitung masa subur menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan agar seorang perempuan bisa lekas hamil setelah mengalami menstruasi.

Perlu diketahui kalau pada masa haid, sel telur akan berkembang di dalam ovarium. Ketika sel telur tersebut sudah matang, ovarium akan melepaskan sel telur, inilah yang disebut sebagai ovulasi.

Biasanya, ovulasi terjadi sekitar 12-14 hari sebelum hari pertama haid selanjutnya. Namun hal ini juga tergantung dari bagaimana siklus menstruasi Anda.

Artinya, jika siklus Anda pendek, misalnya hanya 22 hari, maka ovulasi bisa terjadi beberapa hari setelah haid Anda berakhir. Dengan demikan, setiap perempuan memiliki waktu ovulasi yang berbeda-beda. 

Sedangkan untuk masa subur, biasanya terjadi di sekitar waktu ovulasi, kira-kira lima hari sebelum ovulasi terjadi. Biasanya, masa subur perempuan adalah 12-16 hari sebelum masa haid berikutnya.

Lantas, kapan perempuan memasuki masa subur setelah haid? Rata-rata perempuan akan mengalami masa subur di antara hari ke-10 hingga hari ke-17 dihitung setelah hari hari pertama haid terakhir. Hitungan ini berlaku bagi wanita yang mempunyai siklus haid teratur selama 28 hari.

Dengan demikan, bagi pasangan yang tengah merencanakan kehamilan disarankan untuk melakukan berhubungan intim pada saat masa subur, untuk memperbesar peluang kehamilan setelah haid.

2. Mengamati lendir serviks penanda masa subur

Mengamati perubahan tekstur dan warna lendir bisa menjadi hal lain yang dilakukan untuk keberhasilan promil.

Selain cara menghitung masa subur, Anda juga bisa mengamati lendir serviks setelah haid karena ini merupakan salah satu cara untuk mengetahui peluang kehamilan.

Lendir serviks mengalami perubahan tekstur dan warna. Kuantitas cairan yang muncul juga tergantung dari tingkat hormon. Untuk mengetahuinya, bisa dilakukan dengan beberapa cara. Bisa menggunakan tisu ataupun jari untuk mencapai posisi serviks.

Bila Anda memeriksanya setelah haid, lendir akan sangat sedikit dan tampak keruh dan lengket. Saat ini bukanlah waktu yang tepat untuk konsepsi atau pembuahan. Kemudian, ketika lendir serviks menjadi lebih jernih dan licin (seperti putih telur), menandakan masa subur semakin dekat.

Saat lendir serviks dapat direntangkan hingga menyerupai putih telur, dan semakin bertambah banyak bahkan hingga membuat pakaian dalam menjadi basah, tandanya Anda sedang mengalami masa subur.

Tips Lain yang Perlu Dilakukan

Dua hal di atas tentu akan sangat membantu Anda untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk berhubungan intim. Tapi bila tidak dibarengi dengan pola makan yang sehat dan olahraga, peluang kehamilan juga akan lebih sedikit.

Berikut ini tips lainnya yang perlu Anda lakukan.

  • Lakukan hubungan intim setidaknya dua kali setiap hari, menjelang masa subur.
  • Melakukan aktivitas seksual secara teratur 2-3 kali per minggu.
  • Lakukan pola hidup sehat, menjaga berat badan dan olahraga yang teratur.
  • Boleh mengonsumsi vitamin asam folat sejak Anda merencanakan kehamilan.
  • Hindari kebiasaan buruk seperti merokok, mengonsumsi minuman beralkohol, dan obat tanpa rekomendasi dokter.
  • Hindari olahraga berlebihan, seperti olahraga aerobik dengan intensitas tinggi selama lebih dari lima jam setiap minggu.

Inilah beberapa cara cepat hamil setelah haid yang bisa dilakukan, termasuk menghitung masa subur setelah haid terakhir. Namun, untuk memaksimalkan peluang disarankan agar Anda melakukan konsultasi lebih dulu dengan dokter kandungan, terutama jika satu tahun menikah belum juga kunjung hamil.

Semoga informasi ini bermanfaat!

*****

Referensi: flo.health, alodokter

Baca juga: 

Darah rendah pada ibu hamil jangan disepelekan, waspadai gejala dan risikonya!