Bunda, jangan ragu lagi saat cabut gigi susu. Meskipun pada umumnya orangtua bingung haruskah mencabut gigi susu anak yang sudah goyang? Kalau sudah dicabut, apa bahaya yang terjadi kemudian? Sebenarnya, banyak hal yang harus anda ketahui sebelum mencabut gigi susu. Sebelum mencoba, ada baiknya membaca panduan bagaimana mencabut gigi susu yang goyang dengan aman.
Haruskah cabut gigi susu yang sudah goyang?
Ketika anak berusia enam tahun, mereka akan mulai mengalami tanggalnya gigi susu dalam rangka persiapan tumbuhnya susunan gigi dewasa.
Ini terjadi karena akar gigi susu mulai rontok untuk memberi ruang bagi gigi dewasa untuk tumbuh.
Umumnya gigi susu yang tanggal mulai dari arah depan terus ke bagian belakang. Gigi seri (dua gigi pertama di depan) akan jadi yang pertama tanggal.
Harapan untuk mendapatkan uang dari peri gigi menjadi imbalan yang besar bagi anak untuk membantu gigi goyah agar cepat tanggal. Godaan untuk langsung mencabut gigi yang goyah mungkin akan lebih bahaya dari pada menunggu gigi tanggal dengan sendirinya.
Penting untuk mengingat beberapa hal sebelum anda melakukan tindakan terhadap gigi goyah. Gigi yang sudah goyah bukan berarti gigi dewasanya sudah tumbuh, apalagi jika anak anda sangat aktif sehingga kemungkinan mengalami beberapa benturan dan memar yang mengenai gigi yang goyah.
Apabila giginya masih menancap kuat pada akar gigi, jangan dipaksa cabut dulu ya, bunda. Kalau giginya masih sedikit goyang dan sakit jika disentuh, berarti gigi dewasanya belum siap muncul.
Buatlah janji kunjungan ke dokter gigi untuk menghindari kerusakan yang lebih lanjut. Tindakan mencabut paksa gigi susu yang sudah goyah yang belum siap untuk tanggal secara alami, bisa jadi dapat merusak gigi lain di sekitarnya.
5 Langkah cabut gigi susu goyah dengan aman:
1. Goyangkan gigi secara perlahan
Pada cerita-cerita kepercayaan tradisional dikatakan bahwa mencabut gigi tidak akan terasa sakit dengan cara mengikatkan benang pada kenop pintu dan mengaitkannya ke gigi yang goyah, lalu dengan sekali sentakan maka gigi akan lepas tanpa rasa sakit.
Faktanya, gigi yang siap untuk tanggal akan tercabut tanpa rasa sakit dan tidak berdarah. Anak seharusnya tidak merasakan sakit ketika mencabut gigi susu. Cuci dan sterilkan tangan anda sebelum menggoyang-goyangkan gigi secara lembut ke arah depan dan belakang.
2. Lakukan gerakan memutar saat cabut gigi susu
Kadang, giginya masih menancap di gusi. Sedikit gerakan memutar akan membantu gigi cepat tanggal, tapi lagi-lagi, lakukan dengan lembut ya bunda! Gigi itu sebenarnya sudah akan tanggal, Bunda hanya sedikit mempercepat prosesnya supaya anak tidak merasa tersiksa karenanya.
3. Meletakkan kain kasa bersih untuk cabut gigi susu
Walaupun bagian tersulitnya sudah dilewati, masih saja ada kemungkinan berdarah dari tempat asalnya gigi. Meletakkan kain kasa bersih selama beberapa menit akan membantu menghentikan pendarahan.
Namun, jika saat mencabut gigi susu darahnya tak kunjung berhenti juga setelah beberapa waktu, pertimbangkan untuk pergi ke dokter gigi untuk konsultasi lebih lanjut.
4. Memeriksa Serpihan Gigi yang tertinggal
Bunda, di tahap ini anda sudah jadi pencabut gigi profesional! (mungkin kami bisa panggil anda peri gigi) periksa sekitar gusi dan sekitar akar gigi bila kemungkinan ada tertinggal serpihan gigi.
Ini tidak umum terjadi saat mencabut gigi susu tapi jika anda melihatnya, bicarakan dengan dokter gigi untuk menghilangkannya. Mungkin yang anda lihat adalah gigi dewasa yang sudah muncul, jangan salah menduga ya bunda!
5. Setelah cabut gigi susu, siap-siap jadi Peri Gigi!
Beri tahu anak untuk meletakkan giginya dalam tisu di bawah bantal, mungkin peri gigi akan datang mengunjunginya! Tambahkan sedikit petualangan dan semangat dalam hidupnya dengan meletakkan permen atau sejumlah uang di bawah bantal ketika anak tertidur.
Sebagai catatan, perhatikan bila ada kemerahan, bengkak, atau anak anda mengadukan rasa sakit di area bekas mencabut gigi beberapa hari setelahnya. Kemungkinan terdapat permasalahan yang lebih serius, sehingga anda harus membawa anak ke dokter gigi.
Nah! Gigi goyang akhirnya tercabut juga!
Sekarang, sudah tahu kan caranya mencabut gigi susu dengan aman. Selanjutnya anda bersiap supaya momen mencabut gigi susu bagi anak dilalui dengan penuh semangat. Saatnya anda mengubah pengetahuan baru menjadi aksi!
Referensi : Artikel ini disadur dari tulisan Vinnie Wong di theAsianparent Singapura
Baca juga:
Ini batas usia yang perlu diwaspadai ketika anak belum tumbuh gigi
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.