Ada banyak hal yang bisa membuat kepercayaan diri perempuan menurun, salah satunya bibir vagina hitam. Padahal, patut diketahui bahwa setiap orang itu unik dan tampilan vagina bisa saja berbeda.
Vanessa Mackay, MD, konsultan ginekolog dan juru bicara untuk Royal College of Obstetricians and Gynaecologists mengutip Webmd menuturkan bahwa merupakan hal yang normal jika kulit bibir vagina lebih gelap dibandingkan area kulit sekitarnya.
Mengapa Bibir Vagina Hitam?
Terdapat beberapa faktor yang mengakibatkan bibir vagina lebih gelap dibandingkan kulit lainnya. Melansir Femina India, ini deretan penyebabnya:
- Terlalu banyak gesekan. Umumnya, bibir vagina menggelap karena mendapatkan terlalu banyak gesekan. Gesekan bisa disebabkan pakaian dalam yang terlalu ketat sehingga area intim tidak mendapatkan sirkulasi udara yang baik.
- Hormonal. Faktor hormonal juga memainkan peran penting. American College of Obstetricians and Gynaecologists memaparkan bahwa selama masa pubertas, estrogen meningkat dan menyebabkan area intim menggelap
- Terlalu sering mencukur. Siapa sangka, mencukur bulu kemaluan terlalu sering bisa membuat area intim mudah menggelap. Utamanya bila ada iritasi yang ditimbulkan setelahnya.
- Infeksi. Adanya infeksi vagina juga memungkinkan area sekitar vulva terdapat bercak yang gelap
- Usia. Tak bisa dihindari, usia turut memengaruhi elastisitas dan tekstur vagina itu sendiri. Utamanya akhir usia 30-40 tahun yang mana seorang perempuan memasuki masa menopause.
- Sindrom Ovarium Polikistik. Merupakan sebuah kondisi terdapat kista kecil di ovarium dan mengakibatkan kekacauan hormon. Sindrom yang kerap disebut PCOS ini meningkatkan level hormon androgen sehingga vagina jadi gelap.
- Kehamilan. Ketika hamil, calon ibu mengalami banyak perubahan dalam tubuhnya termasuk menggelapnya bibir vagina. Warna kulit pada labia dalam serta luar sementara waktu berubah warna menjadi kebiruan hingga keunguan karena peningkatan aliran darah.
- Acanthosis nigricans. Perubahan area kulit yang biasanya terjadi pada seseorang yang mengalami obesitas atau diabetes. Tidak heran, lipatan kulit tubuhnya menghitam dan kerap kali menebal.
Artikel terkait: Mengenal Struktur Vagina, Pintu Gerbang Awal Kehidupan Manusia
Tips Mengatasi Bibir Vagina Hitam
Demi warna bibir vagina cerah kembali, prosedur laser vagina menjadi tren yang menjamur di kalangan kaum hawa. Para perempuan di kota besar seperti Miami, Phoenix, dan San Fransisco keranjingan melakukannya.
Metode ini dijalankan oleh ahli bedah plastik, dokter kulit, dan ginekolog untuk membuat area sekitar vagina menjadi cerah atau minimal pink merona. Padahal, prosedur ini tidak sepenuhnya aman dan efektif.
Merujuk laman Allure, Mary Rosser selaku asisten profesor kebidanan dan ginekologi serta dokter praktik di Columbia University Medical Center menyebutkan warna bibir vagina sejatinya tergantung pada individu masing-masing.
“Tergantung pada etnis seseorang, warnanya mungkin secara alami merah muda hingga ungu hingga coklat,” ujarnya.
Lebih lanjut, krim pemutih yang digunakan dokter saat laser bisa menimbulkan efek samping berbahaya pada jaringan halus area vagina yang sensitif.
Antara lain adanya sensasi atau rasa terbakar, melepuh, reaksi alergi, kemerahan, iritasi, dan jaringan parut yang timbul secara mendadak. Namun, bukan berarti Anda lantas menyerah.
Artikel terkait: Tren Membersihkan Vagina dengan Air Lemon, Apakah Aman? Berikut Penjelasan Dokter
Cara Alami Mengatasi Bibir Vagina Hitam
Mengutip laman Times of India, ada beberapa cara alami untuk mengatasi bibir vagina hitam yang dirasa menganggu penampilan.
1. Minyak Kelapa dan Madu
Ambillah satu buah mangkuk lalu campurkan sesendok teh minyak kelapa dan madu. Panaskan di dalam microwave selama 20 detik. Aplikasikan kombinasi ramuan ini ke area vagina dan diamkan selama 15 menit.
Bersihkan dengan air mawar dan lakukan cara ini secara rutin untuk mendapatkan hasil optimal.
2. Buttermilk
Anda juga bisa memanfaatkan buttermilk dan kapas berbentuk bola. Celupkan bola kapas ke dalam susu, lalu aplikasikan lembut di area bibir vagina. Selanjutnya, diamkan selama setidaknya 15 menit.
Buttermilk bertindak sebagai agen eksfoliasi yang membantu menyingkirkan sel kulit mati yang menyebabkan bibir vagina jadi menggelap.
3. Mentimun dan Aloe Vera
Tren booming menggema di Indonesia dalam menggunakan aloe vera sebagai produk perawatan tubuh. Tahukah Anda bahwa bahan ini bisa juga digunakan untuk mengatasi permasalahan di area vagina?
Caranya mudah, haluskan mentimun hingga membentuk pasta kemudian campurkan aloe vera. Aplikasikan ke area vagina yang menggelap selama 15 menit. Bilas dengan air dingin sampai bersih.
Artikel terkait: 8 Cara Merapatkan Miss V yang Longgar, Bantu Vagina Kembali Rapat
Tips Merawat Organ Intim Wanita
Di samping memanfaatkan bahan alami, ada baiknya Anda juga merawat area intim secara benar. Mengutip Cleveland Clinic, tips berikut dapat diterapkan agar kebersihan vagina dan sekitarnya terjaga.
- Bersihkan area vulva dengan air hangat, lalu keringkan menggunakan handuk bersih
- Hindari menggunakan produk pembersih vagina secara berlebihan karena bisa mengganggu keseimbangan pH alami organ intim
- Kenakan pakaian dalam berbahan katun karena tidak menimbulkan iritasi. Usahakan dicuci dahulu ketika Anda membeli dalaman baru. Saat mencuci, gunakan sabun lembut dan hindari deterjen yang mengandung enzim
- Hindari menggaruk atau menggosok area vagina terlalu keras
- Jangan tergoda menggunakan produk untuk membersihkan vagina seperti pembalut dengan pewangi, semprotan, atau deodoran kewanitaan. Sejatinya, vagina sudah diberikan kemampuan membersihkan diri secara alami sehingga tidak membutuhkan pembersih lagi.
Itu dia Parents pembahasan mengenai mengapa bibir vagina hitam dan seperti apa cara mengatasinya. Semoga bermanfaat!
Baca juga:
3 Masalah Uroginekologi pada Vagina dan Cara Mengatasinya Menurut Dokter
Jika Vagina Bisa Bicara, 7 Hal Ini akan Diteriakkannya pada Bunda
Ada Benjolan di Vagina? Bisa Jadi Kista Bartholin, Waspadai Gejalanya