Memiliki dan mengurus lima orang anak tentu bukan hal yang mudah bagi setiap orangtua. Hal itu pun diakui oleh Zaskia Adya Mecca. Saat ini, Zaskia mengaku merasa sangat bersalah pada Bhai Kaba Bramantyo, anak ketiganya.
Ia merasa bersalah karena tidak bisa merawat kesehatan mulut dan gigi Kaba lebih maksimal. Akhirnya, Kaba yang masih berusia tiga tahun pun memiliki masalah tiga gigi yang berlubang.
“Sekarang aku lagi merasa bersalah banget sama Kaba. Kaba itu umurnya baru tiga tahun tapi kemarin ditemuin giginya ternyata ada yang bolong tiga,” ujar Zaskia saat diwawancarai dalam pembukaan cabang ke-6 OMDC Dental Clinic, di kawasan Rawamangun Jakarta Timur, Sabtu (14/9/2019) lalu.
Gigi Bhai Kaba Bramantyo berlubang karena ulah ayahnya Hanung
Menurut pengakuan Zaskia, gigi berlubang Kaba muncul karena kebiasaan Hanung Bramantyo yang memberinya permen dan cokelat di malam hari sebelum tidur.
“Karena kebiasaan mas Hanung, anak udah gue sikatin mau tidur tapi keluar bentar sama dia ternyata di kasih permen atau cokelat. Dan dia gak sikat gigi lagi gitu kan, akhirnya bolong, Aku kecolongan,” ungkapnya seraya bercanda.
Meskipun sudah pernah dimarahi dan diperingati. Namun Hanung Bramantyo masih kerap melakukan kebiasaan buruk tersebut.
Alhasil, tiga gigi susu Kaba pun ditemukan berlubang.
“Mas Hanung sih yang harusnya merasa bersalah ya. Tapi kan namanya bapak-bapak gitu. Abis dimarahin ‘iya, iya oke’. Besoknya untuk mendapatkan perhatian anak dia mengambil jalan pintas (dengan memberikan permen atau cokelat),” tegasnya.
Zaskia Mecca kini lebih cermat dalam memastikan kesehatan mulut dan gigi anak-anaknya
Pengalaman tak menyenangkan yang dialami oleh Kaba pun memberikan pelajaran berharga bagi Zaskia dan Hanung. Sebagai orangtua dengan lima orang anak, ia tak memungkiri cukup sulit untuk mengontrol kesehatan mulut dan gigi anak-anaknya.
“Terus terang ketika anak masih satu, ketika lihat ada anak yang giginya bolong atau cokelat. Aku sama mas Hanung suka kayak yang ‘Ini orangtuanya kenapa gak ngurusin ya ini kan tanggung jawab mereka’. Tapi setelah anak aku, dua, tiga, dan empat aku langsung tahu oh mungkin orangtuanya keteteran atau kecolongan. Itu yang gak mudah ternyata,” jelasnya.
Meski begitu, kini ia berusaha untuk lebih perhatian dengan kesehatan mulut dan gigi anak-anaknya.
“Tapi Sekarang aku udah mulai menebus rasa bersalah pada anak-anak dengan rajin bawa mereka periksa dan benerin gigi yang bermasalah. Aku juga lebih concern sama yang namanya sikat gigi,” tegasnya.
Tak tanggung-tanggung, wanita berusia 32 tahun ini bahkan rela untuk langsung menggosok gigi anak-anaknya sendiri untuk memastikan gigi mereka bersih sebelum tidur.
“Tadinya mengandalkan mbak untuk menyikat gigi anak-anak. Tapi sekarang lebih baik aku aja yang langsung turun tangan ambil sikat gigi dan sikatin mereka. Jadi tetap merasa kalau ‘Ini salah gue, ini salah gue’,” tambahnya.
Hal ini pun disadari oleh Hanung Bramantyo. Menurut pengakuan Zaskia, suaminya tersebut kini tidak pernah diam-diam memberikan permen dan cokelat pada anak-anaknya di malam hari.
“Karena dia udah liat gimana susahnya perjuangan aku buat bawa anak-anak ke dokter gigi,” pungkasnya.
Pendapat dokter tentang kasus gigi berlubang yang dialami Kaba
Zaskia Adya Mecca (kiri) dan drg. Oktri Manessa (kanan) dalam pembukaan cabang ke-6 OMDC Dental Clinic, di kawasan Rawamangun Jakarta Timur, Sabtu (14/9/2019) lalu.
Ditemui dalam kesempatan yang sama, drg. Oktri Manessa menjelaskan bahwa gigi berlubang muncul karena kebiasaan sikat gigi yang buruk. Dalam hal ini, seperti pengalaman yang dialami Kaba.
Meskipun gigi anak-anak pada umumnya masih gigi susu. Namun founder OMDC Dental Clinic ini menegaskan bahwa gigi susu juga membutuhkan perawatan selayaknya gigi permanen pada orang dewasa.
Sebab, gigi susu berlubang bisa membuat anak merasa tidak nyaman dan bahkan mengalami masalah nutrisi.
“Banyak orang meremehkan ‘ah masih gigi susu ini nanti juga tumbuh gigi permanennya’. Tapi ingat loh, masa dari gigi susu untuk tumbuh ke gigi permanen itu kan butuh waktu. Jangan sampai pada masa itu anak tidak nyaman dan terus mengeluh sakit. Akhirnya nutrisi yang masuk tidak maksimal,” tegasnya.
Lebih lanjut, ketika gigi susu anak rusak dan hilang dengan sendirinya. Maka gigi permanen yang akan tumbuh tidak akan memiliki arah dan tak bisa tumbuh secara maksimal.
“Jadi sebenarnya salah kalau ada yang bilang gigi susu tidak usah di rawat. Justru gigi susu itu cikal bakal gigi permanen yang rapi dan sesuai dengan fungsinya. Yang pertama yang harus dijaga itu ya gigi susunya dulu sejak dini. Baru setelah itu, kita rawat nanti gigi permanennya,” jelasnya.
Untuk itu, ia mengingatkan orangtua agar rajin menggosok gigi anak dua kali sehari. Di pagi hari setelah makan dan malam hari sebelum tidur.
Nah, jangan remehin lagi soal gigi susu berlubang pada anak ya, Parents!
***
Baca juga
Zaskia Mecca ungkap perkembangan Bhre Kata paling beda, kenapa ya?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.