Kapan usia terbaik ajarkan anak bahasa asing? Simak panduan ini, Parents!

Parents ingin sekali mengenalkan anak dengan bahasa baru, usia berapa yang menjadi waktu terbaik?

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Orangtua mana yang tak ingin memiliki anak cerdas, termasuk piawai berbahasa asing. Di era modern seperti sekarang bahkan sudah banyak orangtua milenial yang mengenalkan bahasa kedua pada buah hatinya. Di usia berapa anak bisa belajar bahasa asing?

Ada beragam keuntungan yang bisa anak dapatkan jika ia tertarik belajar bahasa asing sejak dini:

  • Studi menunjukkan anak yang belajar lebih dari satu bahasa cenderung lebih kreatif dan fleksibel dalam berpikir
  • Piawai mendengar
  • Mengenalkan anak pada budaya baru
  • Meningkatkan kinerja otak

Kapan waktu ideal anak belajar bahasa asing?

Bun, setiap anak lahir dengan kemampuan untuk mengenali suara yang ada di sekitarnya. Dengan begitu, alangkah baiknya jika Anda ingin anak fasih berbicara bahasa asing saat dewasa nanti, kenalkan ia di usia sedini mungkin.

Anak berasal dari keluarga bilingual bahkan akan lebih mudah untuk mempelajari hal baru, mengingat bayi yang sudah dikenalkan bahasa asing sejak lahir nantinya akan terbiasa dengan bahasa tersebut.

Lalu, kapan waktu tepat anak belajar bahasa asing? Usia prasekolah, yaitu tiga tahun pertama kehidupan anak dipercaya menjadi waktu terbaik untuk mempelajari bahasa kedua.

Fase ini dinilai menjadi fase krusial dimana otak anak membentuk pondasi untuk ia berperilaku, berpikir dan mempelajari hal yang ada di sekitarnya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Selain itu, usia 3-4 tahun menjadi masa anak memiliki kemampuan alami untuk belajar sehingga mengenalkan bahasa asing di usia ini akan menjadi keputusan terbaik.

Studi yang dilakukan oleh Harvard University telah membuktikan, mengajarkan anak bahasa asing sedini mungkin akan meningkatkan kreativitas anak dan mendorong ia untuk berpikir kritis.

Kemampuan anak mendengar pengucapan bahasa yang berbeda menjadi alasan lain usia 3 tahun adalah masa terbaik bagi mengenal bahasa baru.

Cara tepat belajar bahasa asing #1 : Mulailah di rumah

Orangtua menjadi gerbang utama untuk anak mempelajari segala sesuatunya, termasuk bahasa asing. Semakin dini diajarkan, anak akan kian mudah menyerap bahasa yang ia dengar.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Parents bisa memulainya dengan cara menyenangkan. Antara lain melalui buku berwarna yang menarik, menonton kartun atau membacakan dongeng dalam bahasa Inggris sebelum tidur. Hal ini akan membuat belajar si kecil semakin menyenagkan.

Cara tepat belajar bahasa asing #2 : Satu kata dasar setiap waktu

Cara lain yang bisa Anda lakukan yaitu dengan menempelkan kertas berwarna warni di setiap benda di rumah dengan bahasa asing tertentu yang mudah dilihat anak.

Anak akan belajar lebih baik sambil melakukan aktivitas menyenangkan misalnya bermain atau menggambar. Tanpa sadar, kosakatanya akan bertambah dan membuat ia kian mahir merangkai kata.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Cara tepat belajar bahasa asing #3 : Ikuti kursus bahasa asing untuk anak

Bun, saat ini sudah banyak lembaga bahasa asing yang menyediakan program khusus bagi anak. Jika anak sudah menunjukkan ketertarikan mendalam pada bahasa asing, tak ada salahnya lho, untuk mendaftarkan anak kursus bahasa asing.

Pilihlah kelas untuk anak yang biasanya akan menyediakan media belajar dengan lagu, seni, permainan dan aktivitas menyenangkan anak lainnya sehingga ia tidak bosan. Jika anak sudah mulai besar maka bisa dikenalkan pada kegiatan lebih menyenangkan seperti memasak, membuat boneka dan menari sambil mengobrol dalam bahasa asing.

Cara tepat belajar bahasa asing #4 : Nikmati proses belajar si kecil, Parents!

Hal tak kalah penting yaitu menikmati proses yang sedang berlangsung. Jangan terlalu terobsesi anak harus menguasai semua bahasa, Parents

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Hindari memarahi anak saat ia melakukan kesalahan saat sedang mempelajari bahasa yang masih asing baginya, dan jangan lupa memberikan pujian saat ia berhasil melakukan pencapaian dalam proses belajarnya.

 

Referensi : Parents, Bilingual Kidspot, Motherly

Baca juga : 

id.theasianparent.com/anak-main-game

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan