X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Balita Jatuh dari Lantai 11 karena Berebut HP

Bacaan 4 menit
Balita Jatuh dari Lantai 11 karena Berebut HP

Semoga kejadian serupa tidak terulang kembali.

Kabar mengenaskan datang dari Cakung, Jakarta Timur. Diketahui seorang bocah berinisial FFP terjatuh dari lantai 11 Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Pinus Elok Tower C pada Sabtu (27/8) lalu. Diduga balita berusia 5 tahun itu jatuh setelah berebut HP dengan kakaknya. Berikut informasi selengkapnya!

Jatuh dari Lantai 11 karena Berebut HP

balita jatuh berebut hp

Sumber: Pexels

Saat dijumpai dalam sebuah kesempatan, Kepala Unit Pengelola Rumah Susun Sederhana Sewa (UPRS) VII Jakarta, Arja, menjelaskan kronologi kejadian yang menimpa bocah malang tersebut.

Ia mengatakan kejadian itu bermula saat korban berebut telepon genggam dengan kakaknya di kamar unit yang mereka tinggali. Pada saat kejadian, petugas keamanan yang sedang berjaga mendengar suara keras dan langsung mendatangi sumber suara. 

“Tiba- tiba mendengar suara gedebug, kiranya sampah. Setelah dicek TKP ternyata anak (balita) diduga jatuh dari atas. Dari keterangan ayah korban, pada saat sebelum kejadian, anak tersebut sedang bermain handphone sama abangnya. Dugaannya (penyebab terjatuh karena) berebut handphone,” kata Arja.

Malang tak dapat disangkal, petugas keamanan menemukan FFP sudah dalam keadaan sudah tak bernyawa dengan luka parah di bagian kepalanya.

Ditinggal Ayahnya Mencuci Pakaian

Balita Jatuh dari Lantai 11 karena Berebut HP

Sumber: Pexels

Dalam kesempatan berbeda, Kapolsek Cakung, Kompol Syarifah Chaira, juga mengonfirmasi hal yang sama. 

Kejadian ini berawal saat korban bermain HP bersama kakak laki-lakinya di ruang tamu, sementara sang ayah sedang mencuci baju di kamar mandi. Sebelum kejadian, diketahui korban merebut HP dari kakaknya dan dibawa lari ke kamar.

Ia lantas mengunci pintu kamar dari dalam. Mengetahui pintunya rusak dan tak bisa dibuka, diduga korban panik dan berusaha keluar dengan memanjat jendela setinggi 1,5 meter menggunakan bantal.

Ayahnya pun keluar dan mengetok pintu kamar namun tak ada jawaban. Ia lantas menengok ke jendela dan melihat kerumunan orang di bawah.

“Ayah korban coba mengetuk pintu, namun tidak ada jawaban dan melihat dari jendela tapi tidak melihat anaknya. Ayah korban turun ke bawah dan mendapati anaknya telah tewas di lokasi,” pungkas Kapolsek Cakung.

Artikel Terkait: Bisa Kita Contoh Nih Parents! Begini Aturan Bermain Anak-Anak Jepang

Pasca Kejadian Balita Jatuh karena Berebut HP, Ketua RW Himbau Ini pada Warganya

Menanggapi apa yang terjadi, Ketua RW 009 Rusun Pinus Elok Penggilingan, Poiman, pun turut buka suara. Dirinya mengatakan bahwa jenazah korban sudah dimakamkan di TPU Semper, Jakarta Utara.

Dia juga mengatakan pihak kepolisian sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) setelah peristiwa nahas itu terjadi. Keluarga korban pun tak menuntut siapapun dalam kejadian ini.

“Keluarga korban tidak memperpanjang kejadian tersebut dan menganggap ini musibah dan tidak menuntut pihak manapun,” ujar Poiman.

Agar kejadian tak terulang lagi, Poiman lantas menghimbau seluruh warganya untuk lebih waspada dan selalau mengawasi anak-anaknya saat bermain, terutama yang masih balita.

“Saya sebagai RW berharap semua warga mohon mawas diri untuk menjaga anak-anaknya dan meminta memasang pengaman di unit masing-masing.” himbau Poiman pada seluruh warga RW 009.

Hukuman Bagi Orangtua yang Lalai

balita jatuh berebut hp

Sumber: Pexels

Ini bukan kali pertama kecelakaan yang menewasakan anak kecil terjadi akibat kelalaian orangtua. Sebelumnya ada berita seorang anak meninggal karena terkunci di dalam mobil. Ada juga yang kehilangan nyawa karena ditinggalkan di kamar mandi sendirian.

Sebagai orang dewasa kita semua pasti paham bahwa memang ada banyak hal yang harus dikerjakan, baik itu urusan kantor maupun pekerjaan rumah tangga. Namun, kita juga perlu ingat bahwa kelalaian saat mengawasi anak, apalagi yang masih kecil, bisa fatal akibatnya.

Seperti yang dialami ayah dan bocah berinisial FFP ini. Tentu tak ada yang berharap kejadiaan nahas seperti ini terjadi.

Andai saja orangtua bisa lebih hadir dan membersamai anak-anaknya bermain, kejadian serupa tak perlu terjadi dan terulang lagi.

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura

Kalaupun harus meninggalkan anak bermain sendiri, setidaknya Anda perlu memastikan bahwa lingkungan sekitarnya aman untuk mengurangi resiko atas hal-hal yang tidak diinginkan.

Selain itu, mengutip pernyataan mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia beberapa tahun silam, Amir Syamsuddin, orangtua yang lalai mengasuh anaknya hingga menimbulkan celaka bisa dipidanakan.

Dasar hukum ini sudah diatur baik dalam hukum perdata maupun hukum pidana.

“Bukan wacana lagi, dalam hukum perdata menyebutkan orangtua harus bertanggung jawab atas anak yang diasuhnya,” jelas Amir.

Pun secara pidana, apabila orangtua diketahui lalai memberikan sarana kepada anaknya dan sejak awal sudah menyadari dan menduga bisa berpotensi menimbulkan celaka, maka orangtua tersebut dianggap melanggar dan bisa dikenai hukuman pidana.

Parents, semoga dengan adanya kejadian ini kita bisa lebih waspada ya saat meninggalkan anak beraktivitas sendirian. Alangkah baiknya kalau kita bisa mendampingi mereka saat bermain. Selain menjamin keamanannya, masih banyak manfaat lain yang bisa didapatkan.

 

Baca Juga:

Inilah Alasan Orang Tua Tetap Harus Dampingi Anak Saat Bermain

Indonesia Jadi Negara Fatherless Ketiga di Dunia: Ini Peran Penting Ayah dalam Mengawal Tumbuh Kembang Anak!

Kerap Luput, Ajarkan 10 Hal Ini Sejak Dini untuk Jadikan Anak Pria Sejati

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Ayu Yuni Afifah

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Balita Jatuh dari Lantai 11 karena Berebut HP
Bagikan:
  • Hati-hati! 7 Siswa SD Keracunan Jajanan Viral Chiki Ngebul Nitrogen

    Hati-hati! 7 Siswa SD Keracunan Jajanan Viral Chiki Ngebul Nitrogen

  • 8 Langkah Antisipasi Cerdas saat Badai Dahsyat Terjadi, Selamatkan Diri dan Keluarga

    8 Langkah Antisipasi Cerdas saat Badai Dahsyat Terjadi, Selamatkan Diri dan Keluarga

  • Kabar Duka, Mak Nyak 'Si Doel Anak Sekolahan' Meninggal Dunia

    Kabar Duka, Mak Nyak 'Si Doel Anak Sekolahan' Meninggal Dunia

  • Hati-hati! 7 Siswa SD Keracunan Jajanan Viral Chiki Ngebul Nitrogen

    Hati-hati! 7 Siswa SD Keracunan Jajanan Viral Chiki Ngebul Nitrogen

  • 8 Langkah Antisipasi Cerdas saat Badai Dahsyat Terjadi, Selamatkan Diri dan Keluarga

    8 Langkah Antisipasi Cerdas saat Badai Dahsyat Terjadi, Selamatkan Diri dan Keluarga

  • Kabar Duka, Mak Nyak 'Si Doel Anak Sekolahan' Meninggal Dunia

    Kabar Duka, Mak Nyak 'Si Doel Anak Sekolahan' Meninggal Dunia

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.