X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Ruam Popok Expert
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

7 Rekomendasi Warung Bakmi Jawa di Yogyakarta yang Wajib Dicicipi

Bacaan 6 menit
7 Rekomendasi Warung Bakmi Jawa di Yogyakarta yang Wajib Dicicipi

Pengin menikmati bakmi Jawa otentik di Yogyakarta? Berikut ini kami beri beberapa rekomendasinya untuk Parents!

Bakmi Jawa merupakan salah satu kuliner yang tersebar di Yogyakarta dan beberapa kota di Jawa Tengah, seperti Solo, Semarang, Kebumen, dan lain sebagainya. Di Yogyakarta, terdapat banyak kedai yang menjajakan bakmi Jawa, bahkan beberapa di antaranya sudah berjualan selama puluhan tahun silam.

Bakmi Jawa pada dasarnya merupakan mi yang dimasak dengan perpaduan bumbu tertentu. Uniknya, alih-alih menggunakan kompor, bakmi Jawa dimasak dengan menggunakan anglo. Di Yogyakarta, bakmi Jawa terdiri dalam tiga varian, yakni bakmi rebus, bakmi goreng, dan bakmi nyemek.

Artikel terkait: 10 Tempat Wisata Kuliner di Jogja yang Wajib Parents Kunjungi

Secara historis, bakmi Jawa awalnya diperkenalkan oleh para perantau yang berasal dari Desa Piyaman, Wonosari, Gunungkidul. Mereka merantau dan menjual bakmi Jawa di beberapa tempat. Langsung saja, inilah beberapa rekomendasi bakmi Jawa di Yogyakarta yang bisa  dicicipi Parents ketika bertandang di kota Pelajar tersebut.

1. Bakmi Mbah Gito

Bakmi Jawa di Yogyakarta

Warung Bakmi Mbah Gito berada di Jl. Nyi Ageng Nis No.9, Rejowinangun, Kec. Kotagede, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Warung ini memiliki nuansa tradisional yang membuat pengunjungnya merasakan nostalgia ke masa lampau dan sering kali menjadi tujuan para wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.

Menu yang disediakan di sana adalah bakmi godog, bakmi goreng, magelangan, dan capcay. Selain itu, mereka menyediakan berbagai minuman, seperti Saparella, wedang uwuh, dan berbagai jenis minuman lainnya. Seporsi makanan di sana dibanderol dengan harga mulai dari 32 ribu rupiah, sedangkan untuk minuman dibanderol dengan harga 6 ribu rupiah.

2. Bakmi Kadin

Bakmi Kadin merupakan salah satu warung bakmi yang terkenal di Yogyakarta. Warung bakmi yang terletak di Jl. Bintaran Kidul No.6, Wirogunan, Kec. Mergangsan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta ini sudah berdiri sejak tahun 1947. Nama Kadin diambil dari nama pemiliknya, yakni Karto Kasidin.

Selain itu, kebetulan warung ini berlokasi di Kantor Kamar Dagang dan Industri (Kadin). Warung ini pun sering kali diundang untuk menghidangkan bakmi Jawa di Istana Negara setiap perayaan ulang tahun Kemerdekaan RI, setiap 17 Agustus. Parents pun tidak akan bosan bersantap di warung ini karena setiap harinya ada live keroncong yang menemani.

Untuk harga menu di warung ini dibanderol dengan harga mulai dari 20 ribu rupiah. Adapun menu yang disediakan adalah bakmi godog, bakmi goreng, bakmi nyemeg, dan nasi goreng Jawa.

Artikel terkait: 10 Kuliner Pedas di Jogja yang Siap Bikin Lidah Membara

3. Bakmi Pak Pele

Bakmi Jawa di Yogyakarta

Rekomendasi warung bakmi Jawa di Yogyakarta selanjutnya adalah warung Bakmi Pak Pele yang berlokasi di JL. Pojok Tenggara Jl. Alun-Alun Utara, Panembahan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Konon, warung bakmi ini sudah ada sejak tahun 1893 dan menjadi salah satu kuliner legendaris di Yogyakarta.

Menu yang disukai oleh para pengunjung di sini ada dua, yakni bakmi godog dan bakmi goreng. Untuk harga, seporsi menu di sini dibanderol dengan harga mulai dari 25 ribu rupiah. Jika Parents ingin mencicipi bakmi di warung ini, Parents harus gesit, ya. Sebab, bakmi di sini biasanya sering ludes hanya dalam waktu 2 jam setelah buka.

4. Bakmi Mbah Wito

Warung Bakmi Mbah Wito berlokasi di Jalan Lingkar Utara, Piyaman, Wonosari, Ngisis, Piyaman, Kec. Wonosari, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Meskipun berada di Gunungkidul,  warung ini tetap saja menjadi buruan para pencinta kuliner. Bahkan, mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono pun menjadi pelanggan di warung bakmi ini.

Warung ini pun cukup legendaris karena telah ada sejak tahun 1942 dan masih konsisten mempertahankan cita rasanya hingga kini. Para pejabat di lingkungan Gunung Kidul pun sering kali mampir untuk menikmati menu di sana. Pemiliknya pun tak jarang harus menutup kedainya untuk umum ketika para pejabat bertandang ke sana.

Artikel terkait: Cari Yang Manis-Manis Di Jogja? Yuk, Kunjungi 5 Pusat Kuliner Manis Ini!

5. Bakmi Mbah Mo

Bakmi Jawa di Yogyakarta

Di Yogyakarta bagian selatan, terdapat warung bakmi yang juga sangat terkenal, yakni Warung Bakmi Mbah Mo. Warung yang terletak di Jl. Parangtritis No.Km.11, Code, Trirenggo, Kec. Bantul, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta benar-benar hanya warung yang sangat sederhana. Warung ini berdiri sejak tahun 1986.

Awalnya, sang pemilik, Mbah Mo, mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) di tempatnya bekerja. Ia pun memutar otak dan mencoba peruntungan untuk berjualan bakmi. Sang menantu pun membantu memasarkan bakmi tersebut secara getok tular karena ia bekerja di kantor Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Sepeninggal Mbah Mo pada tahun 2000, warung ini pun diteruskan oleh menantunya tersebut beserta sang istri. Untuk menikmati seporsi sajian di warung ini, Parents hanya perlu merogoh kocek mulai dari 21 ribu rupiah saja. 

6. Bakmi Pak Geno

Warung Bakmi Pak Geno juga merupakan warung bakmi yang cukup legendaris di Yogyakarta. Warung tersebut didirikan oleh Pak Geno pada tahun 1958. Namun, pada tahun 1988, Pak Geno meninggal dunia dan warung tersbeut diteruskan oleh anaknya, Suharjo atau Harjo Geno. Sang istri, Mugi Lestari, pun mengambil alih setelah Harjo Geno meninggal pada tahun 2020 lalu.

Warung Bakmi Pak Geno menjadi buruan para wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Warung bakmi ini juga terkenal karena mantan presiden kedua Indonesia, Soeharto, dulu sering sekali menyantap bakmi dari warung ini. Dilansir dari Kompas.com, ketika Soeharto berkunjung ke Gedung Agung, pemilik warung pun diundang ke sana untuk menyajikan bakmi Jawa.

Tidak hanya itu, sampai saat ini, pihak Gedung Agung masih memesan bakmi dari warung tersebut untuk menjamu para tamu kenegaraan. Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pun kabarnya sering menikmati hidangan dari warung tersebut. Selain itu, sederet seebritas ternama ibu kota pun sering kali mampir di warung tersebut.

Beberapa selebritas yang pernah menyantap bakmi Pak Geno adalah Roy Marten, Surya Saputra, Nugie, dan lain sebagainya. Jika penasaran dengan bakmi di warung ini, Parents bisa datang ke Jl. Mangkuyudan, Mantrijeron, Kec. Mantrijeron, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Artikel terkait: 9 Rekomendasi Tempat Kuliner di Kawasan Malioboro Yogyakarta

7. Bakmi Mbah Noto

Selain Warung Bakmi Mbah Wito, warung bakmi yang terkenal di daerah Gunungkidul adalah Warung Bakmi Mbah Noto. Warung ini berlokasi di Jl. Jogja – Wonosari, Plumbon Lor, Logandeng, Kec. Playen, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta dan telah ada sejak tahun 1970. 

Awalnya, pemiliknya saat itu, Mbah Noto, berjualan di dekat Tugu Yogyakarta. Namun, pada tahun 1975, ia memutuskan untuk pindah ke Gunungkidul. Ia pun awalnya berjualan dengan gerobak angkringan, tetapi akhirnya ia memiliki lokasi tetap. Racikan kaldu yang gurih menjadi ciri khas dari sajian bakmi di warung ini.

Demikian beberapa rekomendasi warung bakmi Jawa yang ada di Yogyakarta. Secara umum, warung bakmi tersebut memang sudah berdiri selama puluhan tahun. Mereka pun mampu mempertahankan cita rasanya dari dulu hingga kini. Oleh karena itu, tak heran jika warung-warung tersebut masih bertahan hingga kini. Mana yang menjadi pilihan Parents?

Cerita mitra kami
Penting! Ini Faktor yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Mobil Keluarga
Penting! Ini Faktor yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Mobil Keluarga
Tips Liburan ke Bandung Bersama Anak, Anti Repot dan Nyaman di Jalan
Tips Liburan ke Bandung Bersama Anak, Anti Repot dan Nyaman di Jalan
Si Kecil Bebas Rewel Saat Perjalanan Mudik, Ini Tipsnya!
Si Kecil Bebas Rewel Saat Perjalanan Mudik, Ini Tipsnya!
Bepergian Jauh Bersama Bayi? Ini Tips Agar Bayi Nyaman di Perjalanan
Bepergian Jauh Bersama Bayi? Ini Tips Agar Bayi Nyaman di Perjalanan

Baca juga: 

9 Rekomendasi Tempat Kuliner di Kawasan Malioboro Yogyakarta

6 Rekomendasi Warung Bakso Enak di Yogyakarta, Wajib Dicicipi Nih!

5 Resep Makanan Khas Jogja yang Lezat Banget, Bunda Harus Coba!

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Galih Pangestu Jati

Diedit oleh:

Shafa Nurnafisa

  • Halaman Depan
  • /
  • Travel
  • /
  • 7 Rekomendasi Warung Bakmi Jawa di Yogyakarta yang Wajib Dicicipi
Bagikan:
  • 10 Situs Warisan Dunia UNESCO di Indonesia, Terbaru Sumbu Filosofi DIY

    10 Situs Warisan Dunia UNESCO di Indonesia, Terbaru Sumbu Filosofi DIY

  • Sumbu Filosofi Yogyakarta Jadi Warisan Budaya Dunia UNESCO, Ini Faktanya

    Sumbu Filosofi Yogyakarta Jadi Warisan Budaya Dunia UNESCO, Ini Faktanya

  • Museum Islam Nusantara Lasem Diresmikan, Pelajari Jejak Dakwah Nusantara

    Museum Islam Nusantara Lasem Diresmikan, Pelajari Jejak Dakwah Nusantara

  • 10 Situs Warisan Dunia UNESCO di Indonesia, Terbaru Sumbu Filosofi DIY

    10 Situs Warisan Dunia UNESCO di Indonesia, Terbaru Sumbu Filosofi DIY

  • Sumbu Filosofi Yogyakarta Jadi Warisan Budaya Dunia UNESCO, Ini Faktanya

    Sumbu Filosofi Yogyakarta Jadi Warisan Budaya Dunia UNESCO, Ini Faktanya

  • Museum Islam Nusantara Lasem Diresmikan, Pelajari Jejak Dakwah Nusantara

    Museum Islam Nusantara Lasem Diresmikan, Pelajari Jejak Dakwah Nusantara

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti