Implan payudara adalah salah satu cara untuk meningkatkan penampilan, sehingga banyak perempuan yang melakukannya. Namun, bagi mereka yang telah melakukan implan ini, ada beberapa pantangan yang tidak boleh dilanggar, salah satunya naik pesawat. Benarkan ada bahaya implan payudara naik pesawat?
Sebenarnya, prosedur operasi plastik adalah pilihan pribadi bagi orang-orang yang ingin membuat perubahan pada tubuh mereka tetapi jika Anda memilih untuk melakukannya, pastikan Anda mendapatkannya dari seorang profesional medis yang memiliki reputasi baik.
Artikel terkait: Wanita ini gunakan bulu kemaluannya untuk implan bulu mata
Implan payudara wanita ini pecah saat naik pesawat
Bahaya implan payudara naik pesawat dialami wanita ini.
Dilansir dari World of Buzz, Mai Tuong Vi, seorang penyanyi dari Vietnam naik pesawat dari Taiwan dan kemudian merasakan sakit yang tajam dan mendengar suara letusan di dada kirinya.
Pada awalnya, dia berpikir bahwa itu hanya penyesuaian tubuhnya terhadap udara di pesawat. Namun, kondisinya tidak membaik, bahkan setelah dia minum obat penghilang rasa sakit, bagian dada kirinya justru semakin membengkak.
Dia memutuskan untuk pergi ke rumah sakit untuk memeriksanya, dokter mengatakan bahwa rasa sakit itu sebenarnya disebabkan oleh implan silikon di dadanya yang telah pecah. Ternyata tujuh tahun lalu, Mai telah melakukan prosedur implan payudara.
Beruntungnya, ahli bedah plastik sebelumnya telah memberikan garansi seumur hidup untuk prosedur yang biayanya US $ 2.000 (Rp. 28 juta rupiah) tersebut.Mai pun menghubungi dokter tersebut. Namun, dokter itu mengatakan bahwa dia tidak lagi bekerja di industri kecantikan dan Mai tidak bisa lagi menghubunginya setelah itu.
Tidak punya pilihan, ia memutuskan untuk mencari dokter bedah plastik lain untuk melakukan perawatan, karena ia bisa menghadapi risiko infeksi jika implan payudaranya yang pecah tetap ada di dalam. Untungnya, operasi pengangkatan implan silikon yang pecah berhasil dilakukan dan payudara kirinya direkonstruksi lagi.
Setelah mengalami hal ini, Mai berbagi kisahnya dengan media dan memperingatkan orang lain untuk berhati-hati ketika memilih dokter. Pastikan untuk memilih dokter yang profesional sebelum melakukan implan payudara dan prosedur kecantikan lainnya.
Adakah bahaya implan payudara naik pesawat?
Bahaya implan payudara naik pesawat dialami wanita ini.
Selama ini banyak orang bertanya mengenai efek bahaya implan payudara naik pesawat, seorang ahli bedah plastik pun menjelaskan tentang hal ini.
“Selama bertahun-tahun, ada cerita dan mitos tentang wanita yang mengalami sensasi aneh di dalam dan sekitar area implan saat mereka berada di pesawat. Kisah-kisah ini didasarkan pada anggapan bahwa ketinggian saat naik pesawat dapat menyebabkan implan melebar.”
Yang lain berteori bahwa kantung udara di sekitar implan payudara menyebabkan ketidaknyamanan, atau sensasi aneh saat terbang.
“Kami di sini untuk memberi tahu Anda bahwa mitos ini tidak benar, terutama jika wanita itu menerima implan dari ahli bedah plastik terkemuka yang menggunakan bahan-bahan yang tepat,” ungkap Dr. Richard J. Brown, seorang ahli bedah pelastik dilansir dari Richardjbrownmd.
Brown mengatakan bahwa bahan silikon yang biasa digunakan ahli bedah plastik sangat berkualitas tinggi sehingga sulit pecah.
“Implan payudara dewasa ini terbuat dari bahan berkualitas sangat tinggi. Tidak hanya cangkang implan yang tebal dan tahan lama, tetapi silikon di dalamnya juga sangat berkualitas. Ini membuatnya sangat sulit bagi implan untuk pecah, bahkan dalam perubahan ketinggian yang cepat,” jelasnya.
***
Semoga hal ini menjadi pelajaran bagi kita, bila ingin melakukan perawatan kecantikan apapun, lakukan dengan orang yang profesional dan terpercaya. Jangan asal murah, karena efeknya bisa berbahaya bagi tubuh kit.