Gadis 7 tahun ini melaporkan ayahnya sendiri ke polisi, gara-gara apa?

Sang ayah buru-buru ke kantor polisi setelah mendapat panggilan dari kepala kepolisian. Ia khawatir istri dan anaknya dalam bahaya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Seorang ayah dilaporkan ke polisi oleh putrinya yang berusia 7 tahun bernama Hanifa Zaara. Rupanya Hanifa tidak terima karena ayahnya telah berbohong padanya.

Tidak main-main, gadis yang berasal dari India ini pun menulis surat kepada polisi dan meminta ayahnya ditangkap. Kira-kira apa penyebabnya, ya?

Ayah dilaporkan ke polisi karena ingkar janji

Hanifa yang tinggal bersama kedua orangtuanya di Ambur, sebuah kota di Tamil Nadu, tidak pernah memiliki toilet di rumahnya. Tak hanya Hanifa, hampir 500 juta warga India tidak memiliki toilet dan melakukan buang air besar sembarangan di luar rumah.

Hanifa mengungkapkan pada Krithiika Kannan dari BBC Tamil bahwa beberapa rumah di lingkungannya memiliki toilet. Jadi, ia pun meminta ayahnya untuk membangun toilet di rumah mereka juga. Permintaan ini diungkapkan pada ayahnya ketika dirinya masih duduk di bangku TK.

“Saya malu harus BAB di luar dan dilihat oleh orang-orang,” ujar Hanifa. Ia pun makin termotivasi ketika di sekolahnya diajarkan mengenai masalah kesehatan yang disebabkan BAB sembarangan di luar.

Ayahnya menjanjikan akan membangun toilet jika Hanifa menjadi juara kelas.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

“Saya telah menjadi juara kelas semenjak TK, dan sekarang saya sudah kelas 2 SD. Tapi ayah hanya memberi janji-janji palsu. Ia telah berbohong, jadi tolong tangkap dia," tulis Hanifa dalam suratnya kepada polisi.

Ayahnya, Ehsanullah, mengaku pada BBC Tamil ia telah mulai membangun toilet, namun kemudian kekurangan uang dan tidak bisa menyelesaikannya karena kehilangan pekerjaannya. “Saya meminta Hanifa untuk memberi saya waktu namun ia berhenti berbicara pada saya karena saya tidak bisa menepati janji.”

Ayah dilaporkan ke polisi berujung manis

Kepala kepolisian Valamarthi memanggil Ehsanullah, yang langsung buru-buru ke kantor polisi, takut istri dan anaknya dalam bahaya. Betapa terkejutnya ia setelah mengetahui alasan seungguhnya kenapa ayah dilaporkan ke polisi.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Kasus ini ternyata menarik perhatian para polisi dan mereka bersimpati pada Hanifa dan keluarganya.

“Hanifa sangat jujur dan polos, jadi kami berusaha membantunya,” ujar Valamarthi.

Kepala kepolisian Valamarthi melapor pada pemerintah daerah yang kemudian berencana mendanai pembangunan 500 toilet di lingkungan tempat tinggal Hanifa.

“Kami memahami keprihatinan Hanifa. Kami mengorganisir kelas-kelas di sekolah untuk mendorong anak-anak untuk meminta toilet di rumah kepada orangtua mereka,” komisaris kota S Parthasarathy berkata pada BBC Tamil.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Ia juga berkata ingin menjadikan Hanifa sebagai duta untuk kampanye India bersih. Pemerintah telah membuat rencana untuk membangun toilet di setiap rumah pada tahun 2019, namun pembangunan ini mendapat banyak halangan dari beberapa golongan masyarakat yang memang tidak menginginkan toilet bersih.

Hanifa mengaku sangat senang dengan hasil laporannya. Ia tidak berbicara dengan ayahnya selama 10 hari, namun akhirnya para polisi membuat mereka berbaikan.

Ya ampun, ada-ada saja ya Bun? Mulai sekarang kita harus berhati-hati, jangan suka mengingkari janji pada anak. Bisa-bisa kita dipanggil ke kantor polisi seperti ayah Hanifa.

Alasan Mengapa Anda Harus Menepati Janji pada Anak

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Anak-anak memiliki ingatan yang luar biasa. Sekali Parents tidak menepati janji, anak akan terus mengingatnya. Itu juga karena pertanggungjawaban itu mendorong kita sebagai orang tua untuk setia pada kata-kata kita. Dikutip dari imom, 5 alasan ini patut jadi pertimbangan untuk menepati janji kepada anak-anak.

  1. Menepati janji mengajarkan anak bahwa orang tua dapat dipercaya

Jika mereka tidak dapat mempercayai Parents dalam hal-hal kecil, bagaimana mereka dapat mempercayai dalam hal-hal besar? Menepati janji sehari-hari mengajarkan bahwa ketika Bunda mengatakannya, maka anak dapat mengandalkannya.

  1. Menepati janji mencontohkan integritas pribadi

Ingin anak-anak Anda menjadi tipe orang yang menepati janji? Jangan hanya membicarakannya — buat model dan contoh untuk mereka.

  1. Menunjukkan pada mereka bahwa mereka penting

Anak akan memperhatikan jika Anda menepati janji Anda kepada orang lain, tetapi tidak untuk mereka. Merasa dihargai adalah hal mendasar dalam hubungan apa pun. Jika Anda ingin hubungan yang kuat dengan anak Anda, tepati janji.

  1. Membangun rasa hormat

Kadang-kadang rasa hormat pada orang tua terkikis karena anak melihat kurangnya integritas orang tua. Ketika Anda menepati janji kepada anak-anak dan orang lain, Anda menunjukkan kepada mereka bahwa Anda layak mendapatkan rasa hormat mereka.

Referensi: BBC

Baca juga:

id.theasianparent.com/bayi-korban-penculikan-tersenyum/

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan