Anak zaman sekarang mungkin tidak mengenal apa itu prangko dan bagaimana bentuknya. Namun dulu, prangko termasuk atribut penting yang harus ditempelkan pada amplop saat mengirim surat. Selain karena fungsinya, nilai-nilai estetis pada prangko membuat para filatelis gemar mengumpulkannya. Mau tahu apa itu filateli? Yuk simak penjelasannya!
Apa Itu Filateli?
Kata filateli diadaptasi dari bahasa Perancis philatélie ciptaan filatelis Georges Herpin pada 1864. Istilah tersebut menggantikan timbromanie yang sempat digunakan sebelumnya namun kurang digemari.
Jika ditelusuri lebih dalam, kata philatélie ini menggabungkan dua akar kata dalam Bahasa Yunani, yakni philllo dan ateleia.
Philllo berarti ketertarikan pada sesuatu. Sementara ateleia artinya bebas pajak. Maksud dari bebas pajak di sini adalah prangko sebagai ‘ongkos kirim’ surat sehingga pengirim atau penerimanya tidak perlu membayar biaya apa-apa lagi.
Pengertian Filateli dan Filatelis
Bagi orang awam, prangko hanyalah sebuah kertas kecil bergambar yang ditempel di sudut kanan atas amplop surat. Namun bagi filatelis prangko punya arti yang lebih dari itu. Itu sebabnya filateli begitu digemari.
Sampai sini ada yang bingung? Apa ya kira-kira bedanya filateli dan filatelis?
Menurut KBBI, Filateli adalah kegiatan mengoleksi dan menyelidiki tentang prangko dan materai. Sementara filatelis adalah orang yang ahli dalam filateli.
Artikel Terkait: World Stamp Championship Digelar di Jakarta
Bukan Sekedar Mengoleksi Perangko
Pada prakteknya, aktivitas filateli tidak terbatas pada mengoleksi prangko dan meterai saja. Berkat pengetahuannya, para filatelis juga mempelajari seluk-beluk pos dan prangko, seperti bagaimana prangko didesain, proses percetakan prangko, kesalahan pada prangko, dan banyak yang lainnya.
Tak berhenti di situ, filatelis bahkan bisa mempublikasikan hasil penelitiannya, lho! Bisa dibilang filateli bukan sekedar hobi aja.
Peringatan Hari Filateli untuk Mengingat Apa Itu Filateli
Di Indonesia, Hari Filateli Indonesia diperingati setiap 29 Maret. Tanggal ini ditetapkan berdasar hari jadi perkumpulan kolektor prangko pertama di Indonesia, yakni pada 29 Maret 1922 di Batavia.
Ketika itu, mereka mendirikan klub filateli bernama Postzegel Verzamelaars Club Batavia.
Sampai di sini sudah paham kan apa itu filateli dan apa perbedaannya dengan filatelis?
Baca Juga:
Wisata Ke Kantor Pos Bersejarah Buat Alternatif Destinasi Liburan
Kirim Surat dan Bunga, Beyonce Ucapkan Terima Kasih ke Madonna
Mengenal Safe Deposit Box, Bisa Jadi Solusi Simpan Barang Berharga