Anak Susah Makan, Bagaimana Mengatasinya?

undefined

Bila anak susah makan, kebutuhan gizinya tidak cukup atau tidak seimbang. Kebiasaan ini harus diatasi sejak dini supaya tidak berlanjut terus hingga dewasa. Simaklah berbagai trik untuk mengatasinya.

anak susah makan

Perlu trik untuk mengatasi anak susah makan.

Seringkali orang tua mengalami anak susah makan, karena anak selalu pilih-pilih makanan dan hanya mau makan apa yang ia suka. Bila makanan yang dipilih adalah makanan sehat yang mencukupi semua kebutuhan gizi dan vitamin, tentunya tidak masalah. Namun anak biasanya senang memilih makanan yang tidak sehat bila dimakan setiap hari seperti junk food, mie instan, nugget (goreng-gorengan), keripik yang banyak mengandung MSG, dan lainnya.

Perlu trik untuk mengatasi anak susah makan seperti ini, supaya tidak menjadi kebiasaan di kemudian hari. Simaklah beberapa cara yang dapat melatih anak untuk menggemari berbagai variasi makanan.

Atur waktu makan

Jadwalkan makan 3 kali sehari dan 2 kali cemilan sehat di antara setiap kali makan utama. Pada umumnya anak yang memilih-milih makanan cenderung makan dalam jumlah sedikit namun ia ingin makan cemilan lebih sering. Bila jadwal makan diatur, ia tidak ada kesempatan untuk nyemil di lain waktu. Berikanlah cemilan yang sehat untuk melengkapi kebutuhan gizi dalam satu hari.

Variasi menu

Sama seperti orang dewasa, anak juga mudah bosan dan perlu menu yang bervariasi. Cobalah resep-resep baru dan kreasikan resep lama agar dapat  mengatasi anak susah makan.

Porsi kecil untuk menu baru

Ketika memperkenalkan menu baru, sajikan dalam porsi sedikit terlebih dahulu untuk mengetahui apakah anak suka dengan menu tersebut. Sajikan bersama dengan menu lain yang menjadi makanan favoritnya.

Selanjutnya di halaman berikut ini :

Sajikan ketika lapar

Trik jitu untuk mengatasi anak susah makan adalah menyajikan menu yang ia kurang sukai ketika ia lapar. Contohnya adalah setelah ia lelah bermain atau berenang. Saat itu nafsu makannya besar dan ia akan memakan apapun yang disajikan.

Trik pada menu yang ada

Sisipkan bahan makanan penting yang ia tidak sukai pada resep makanan favoritnya. Misalnya, untuk mengatasi anak susah makan sayuran, sisipkan banyak wortel, buncis dan kacang polong pada makaroni panggang. Bila ia suka makan bubur, cobalah membuat Bubur Manado karena banyak menggunakan sayuran di dalamnya.

Peranan mainan dan TV

Cara lain untuk mengatasi anak susah makan adalah dengan memanfaatkan mainan dan TV. Untuk tiap anak, pengaruhnya berbeda. Ada anak yang lebih mudah dibujuk untuk melahap makanan ketika perhatiannya tercurah pada mainan atau TV, ada pula sebaliknya. Bila anak Anda menolak suapan makanan ketika ada mainan atau tayangan TV, sebaiknya jauhkan kedua hal tersebut dari meja makan.

Orang tua sebagai contoh

Anak biasanya meniru apa yang dilakukan orang tuanya. Nikmatilah menu Anda supaya anak ikut mencoba dan menyantap apa yang Anda makan di hadapannya.

Selanjutnya, ajak mereka belanja bahan makanan… bacalah di halaman berikut ini:

Ajak berbelanja bahan makanan

Ajak anak ke supermarket untuk membeli bahan makanan. Perkenalkan jenis-jenis buah dan sayuran serta bahan lain yang ia tidak mau makan, serta beritahu manfaatnya bagi kesehatan. Ketika makan bersama, katakan padanya bahwa kita sedang memakan bahan makanan yang ia pilih di supermarket.

Ajak anak mempersiapkan makanan

Untuk anak yang usianya sudah memungkinkan, ajaklah mempersiapkan makanan bersama walaupun sebenarnya ia hanya ikut merepotkan Anda di dapur. Keterlibatan ini dapat membuat ia mau memakan apa yang ia ikut siapkan di dapur.

Bentuk makanan yang menarik

Cara lain untuk mengatasi anak susah makan adalah membuat bentuk makanan menarik dan lucu. Sayuran dan buah-buahan dapat dipotong menjadi bentuk-bentuk tertentu lalu disusun bersama lauk lainnya supaya menyerupai panda, kelinci, robot, dan sebagainya.

Selamat mencoba!

Baca juga artikel menarik berikut ini :

 

 

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.