Kabar bahagia serta mengharukan datang dari Denada. Mantan penyanyi cilik itu mengumumkan kelegaannya atas kesembuhan sang anak. Menurut dokter, Anak Denada sembuh dari leukimia. Aisha Aurum, nama sang putri tercinta, sudah berjuang melawan penyakit kanker darah sejak tahun 2018.
Anak Denada yang Dinyatakan Sembuh oleh Dokter
Denada menceritakan reaksi sang putri, Aisha, ketika tahu bahwa dirinya sudah sembuh dari leukimia.
“Dia sih seneng banget, tapi yang mungkin lebih menyenangkan buat dia adalah pada saat bisa makan hal-hal yang tadinya tidak bisa ia makan, kan banyak tuh pantangan-pantangannya dulu, nggak boleh makan ini, nggak boleh makan itu,” ungkap Denada dikutip dari Suara.
Penyanyi berusia 43 tahun itu juga menjelaskan bahwa Aisha juga sudah diizinkan mengkonsumsi makanan luar asal disiapkan dengan baik.
Mulai dari madu dan keju, Aisha pun bahkan meminta oleh-oleh tempe dari Indonesia!
“Ini aja aku ke sini, dia minta oleh-olehnya tempe dari sini, akhirnya dia baru bisa makan yang kayak gitu-gitu,” ujar Denada dikutip dari Suara.
Saat ini Aisha masih berada di Singapura untuk pemeriksaan rutin.
Artikel Terkait: Tak Mudah Hidup Berdua dengan Anak, Denada Cerita Ingin Menikah Lagi
Sudah Mulai Bisa Masuk Sekolah dan Bersosialisasi
Salah satu hal yang membahagiakan lainnya bagi Denada adalah ketika sang anak sudah boleh bersekolah setelah sembuh.
Aisha selama ini tidak pernah bersosialisasi di luar rumah sakit. Bahkan ketika ke supermarket pun hanya terbatas di supermarket rumah sakit saja.
Kesempatan untuk bersekolah dan berteman tentunya menjadi sesuatu yang besar bagi putri berusia 10 tahun tersebut.
Tahun 2022 menjadi tahun pertama Aisha masuk sekolah setelah 3 tahun berdiam di rumah dan sekitaran rumah sakit. Perkembangan Aisha pun semakin pesat sejak masuk sekolah. Namun sesekali Denada juga khawatir karena beberapa bagian tubuh Aisha terluka karena keasyikan bermain.
“Tiba-tiba dia sekolah, bersosialisasi, berteman baik, main perosotan, main sama teman-temannya. Jadi hari pertama ke sekolah benjol karena dia tidak biasa beraktivitas di lingkungan lain selain rumah dan rumah sakit,” ujar Denada dikutip dari Kompas.
Artikel Terkait: Penantian Panjang, Denada Bersyukur Bisa Antarkan Sang Anak Pergi Ke Sekolah
Denada Sempat Alami Masa Sulit
Denada sendiri sempat menyampaikan sulitnya perjuangan sebagai seorang ibu yang mengharuskan sang putri dirawat di Singapura.
Denada sempat hanya memiliki uang Rp 200 ribu saja saat berada di Singapura.
Terlebih lagi Denada sudah 2 tahun tidak berpenghasilan akibat pandemi Covid-19.
Denada mencoba meminta izin kepada Aisha dan memberikan pengertian. Aisha sejatinya tidak mau, sehingga Denada pun tidak pulang ke Indonesia.
Namun tanpa disangka, Aisha yang saat itu berusia 9 tahun seolah memahami bahwa Denada tengah galau sehingga akhirnya mengizinkan sang ibu pulang ke Indonesia untuk bekerja.
“Beberapa hari yang lalu, aku zoom sama dia, dia bilang, ‘dua malam lalu aku nangis sendiri malam-malam. Because i miss you’,” ungkap Denada dikutip dari Kompas.
“Anak umur 9 tahun, tapi dia punya kesadaran bahwa ‘kalau aku ngomong kayak gini, Ibuku enggak pulang ke Indonesia dan dia akan kesulitan, dia akan sedih. Enggak apa-apa gue sedih aku bilang dia boleh pulang, aku tahan perasaan aku’,” tambahnya.
Selamat atas kesembuhannya Aisha Aurum! Semoga tumbuh jadi anak sehat dan ceria ya!
***
Baca Juga:
Dikira hanya flu dan batuk biasa, bocah ini ternyata mengidap leukemia
9 Tanda Leukimia Pada Anak Beserta Gejalanya yang Harus Diwaspadai!
Bahaya Kanker Darah Pada Lansia yang perlu Diwaspadai