Pada umumnya, pernikahan dibangun atas dasar cinta dan kepercayaan. Namun seiring berjalannya waktu, kedua hal ini kerap memudar hingga menyebabkan perselingkuhan. Berbicara mengenai perselingkuhan, sebuah riset menunjukkan bahwa penghasilan istri yang lebih tinggi dari suami bisa menjadi alasan suami selingkuh.
Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Gaji Istri Lebih Tinggi menjadi Alasan Suami Selingkuh
Dilansir dari Business Insider, sebuah riset dari Cornell University mengungkapkan, ketika pria memiliki istri atau kekasih yang berpenghasilan lebih besar darinya. Maka kemungkinan pria tersebut berselingkuh menjadi lebih besar.
Hal itu diungkapkan oleh Christian Munch, seorang profesor sosiologi di University of Connecticut dan penulis penelitian. Dia mengungkapkan, ketika ada ada perbedaan penghasilan yang signifikan, kemungkinan perselingkuhan terjadi cukup besar.
Akan tetapi, angka wanita yang selingkuh akibat perbedaan penghasilan cenderung rendah. Sementara itu, kecenderungan pria selingkuh sangat tinggi, ketika pasangan dari pria tersebut memiliki penghasilan yang lebih besar darinya.
Dari hasil penelitian ditemukan, sebanyak 7% responden pria berselingkuh karena merasa tidak memiliki kuasa sebagai suami atau kekasih bila pasangan wanitanya memiliki penghasilan yang lebih besar.
Maskulinitas Rapuh membuat Suami Selingkuh
Mereka menganggap wanita telah mengambil maskulinitas atau kekuatannya bila ia ditopang secara finansial. Mereka merasa tidak dapat menjalankan peran utamanya secara sosial sebagai pencari nafkah utama di dalam keluarga.
Oleh karena itu, ia cenderung mencari validasi maskulinitas mereka ke tempat lain. Dalam hal ini, dengan cara berselingkuh.
Hal ini pun disetujui oleh pakar karier Nicole Williams dalam praktiknya sendiri.
“Aku benar-benar melihat orang-orang ini merasa sedikit terancam,” katanya. “Dan perselingkuhan adalah cara bagi orang-orang yang terancam itu untuk membangun kembali citra maskulinitas dalam diri mereka,” tambahnya.
Jadi apa artinya semua ini?
Munsch menekankan bahwa inti penelitian ini bukan berarti wanita harus mengambil pekerjaan bergaji rendah dan pria harus menjadi pencari nafkah utama. Namun jauh dari itu.
“Bila Anda ingin melihat tipe pasangan mana yang memiliki kemungkinan terendah untuk berselingkuh. Itu adalah pasangan yang memiliki penghasilan dengan jumlah hampir sama. Pasangan ini memiliki prediksi perselingkuhan sebesar 3,4%.”
“Secara umum, kami senang berada dalam ‘hubungan yang stabil dan seimbang di mana kedua mitra berkontribusi’,” ujar Munsch
Penelitian ini juga menunjukkan bahwa ekspektasi gender tradisional masih mengontrol sejumlah sisi kehidupan kita. Seperti sisi pekerjaan dan hubungan suami istri.
Ada begitu banyak pemicu atau alasan suami selingkuh dari istrinya. Namun, hal tersebut tentunya bergantung pada diri masing-masing pasangan. Perlu diingat, salah satu cara terbaik untuk menghindari hal ini ialah dengan berlaku adil. Di mana pasangan bisa saling menghormati, menghargai, dan saling terbuka satu sama lain.
***
Baca juga
Ups, Ternyata Ini 5 Tipe Perselingkuhan yang Tanpa Sadar Dilakukan
Suami kepergok selingkuh dengan wanita lain, ini yang dilakukan sang istri!
Jangan Cemas Dulu, Ini 10 Arti Mimpi Suami Selingkuh dan Penyebabnya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.