Ternyata ini penyakit langka yang sebabkan Al Ghazali alami kecelakaan

Parents perlu tahu alasan di balik kecelakaan yang dialami Ahmad Al Ghazali

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Beberapa waktu lalu Ahmad Al Ghazali mengalami kecelakaan mobil. Penyebabnya diduga karena anak sulung Ahmad Dhani dan Maia Estianti ini berada di bawah pengaruh alkohol. Namun ternyata Al mengidap penyakit cukup langka yang membuat tubuhnya lemas sehingga mengalami kecelakaan.

Kecelakaan Ahmad Al Ghazali membuat heboh dunia hiburan

Kejadian Ahmad Al Ghazali yang mengalami kecelakaan di daerah Condet, Jakarta Timur ini sempat membuat heboh dunia hiburan.

Semula kecelakaan ini diduga karena Al mabuk. Saat peristiwa itu terjadi, dirinya ditemukan warga dalam kondisi lemas. Namun, hal ini dibantah oleh sang ayah, Ahmad Dhani.

Dikutip dari laman Liputan6.com, Ahmad Dhani mengatakan bahwa putranya mengalami penyakit erythema multiforme major.

Musisi yang kini terjun ke dunia politik menyebutkan bahwa penyakit yang diderita anak pertamanya merupakan penyakit genenetik yang dirurunkan olehnya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Dikatakan Ahmad Dhani, area tubuh yang kerap diserang adalah di area organ intim, seperti yang dialami oleh anaknya.

“Jadi yang diserang itu, mohon maaf ya, kelamin. Dan Al bibir juga kena. Kalau saya, yang diserang kelamin saja. Jadi kalau diserang penyakit itu harus istirahat,” ujar Dhani.

Artikel terkait: Herpes genital bisa dicegah dengan 3 tips dari dokter kelamin berikut ini!

Berbeda dari dirinya yang mengalami iritasi di bagian pribadi, Ahmad Al Ghazali menderita efek paling parah di bagian bibir. Itulah kenapa belakangan ini Al sering menutupi bagian wajahnya.

“Bentuknya iritasi. Jadi kayak luka bibirnya. Kemarin terakhir main ke mana, dia tutupin kan bibirnya. Al lebih parah (dari Dhani). Dalam keadaan minum obat itu, dia nggak boleh konsumsi obat lain,” ujar Dhani.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sebelumnya, Dhani juga mengaitkan kondisi Al Ghazali dengan Stevens Johnson Syndrome. Penyakit langka yang dipicu oleh rekasi terhadap infeksi maupun obat ini ditandai dengan kulit mengelupas.

Oleh karena itu, Ahmad Dhani sudah berniat untuk membawa Al untuk diperiksa ke rumah sakit.

Beruntung, saat ini kondisi Al sudah membaik. Bahkan Dhani mengaku bahwa putranya kini sudah ikut bundanya ke Sumbawa bersama Dul Jaelani dan beberapa orang lainnya.

Artikel terkait: Masalah kulit membuat V BTS tidak boleh berkeringat, akibatnya bisa fatal!

Apa itu erythema multiforme ?

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Dikutip dari Alodokter, eritema multiformis merupakan reaksi hipersensitivitas pada kulit yang seringkali dipicu oleh terjadinya infeksi, terutama infeksi virus seperti virus Herpes simplex (HSV). Eritema multiformis ditandai dengan munculnya lesi kulit kemerahan, bersifat akut, dan dapat sembuh tanpa menimbulkan komplikasi.

Selain itu, eritema multiformis juga bisa memberikan gejala lainnya, seperti:

  • Batuk dan kesulitan bernapas
  • Rasa tidak enak badan
  • Demam sebelum ruam muncul
  • Nyeri sendi dan pembengkakan
  • Penglihatan kabur dan lebih sensitif pada cahaya
  • Terkadang mengeluarkan lendir di ruam yang muncul

Setelah mengalami beberapa gejala tersebut, barulah lesi kulit akibat eritema multiformis akan mulai terlihat muncul di kulit penderita. Baik dalam jumlah yang sedikit hingga mencapai ratusan buah lesi.

Umumnya, lesi kulit pertama kali muncul di daerah punggung tangan atau punggung kaki, Setelah itu, lesi menyebar ke kedua tungkai hingga mencapai badan.

Lesi biasanya akan lebih banyak muncul di lengan daripada di tungkai. Ini juga dapat muncul di telapak tangan dan kaki, serta mengelompok di daerah siku dan lutut.

Tidak hanya di kaki dan tangan, lesi juga bisa saja muncul pada wajah, badan dan leher. Seringkali lesi yang muncul terasa gatal dan seperti terbakar.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Gangguan kulit langka ini sering menyerang anak-anak dan cenderung dialami oleh pria dibandingkan perempuan. Namun, bukan berarti orang dewasa tidak bisa mengalami penyakit ini. Jika terjadi pada orang dewasa, biasanya terjadi antara usia 20 dan 40 tahun.

Sementara, istilah mayor dan minor pada erythema multiforme sebenarnya untuk menunjukkan derajat keparahan gejala. Eritema multiforme minor biasanya merupakan kondisi ringan yang menyebabkan ruam kulit.

Adapun eritema multiforme mayor bisa lebih parah dan biasanya membutuhkan perawatan yang lebih luas. Artinya, kondisi erythema multiforme major yang dialami Al memang lebih parah bahkan jika tidak diatasi dapat berisiko mengancam nyawa.

Baca juga:

Potret Kemesraan Maia Estianty dan Al Ghazali di Sosial Media

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan