27 Kata-Kata Bijak tentang Akhir Ramadan, Penuh Makna dan Menyentuh Hati

Datangnya bulan suci Ramadan menjadi momen penuh sukacita bagi umat Muslim di seluruh dunia. Maka ketika akhir Ramadan semakin mendekat, ada kesedihan yang menyelinap dalam hati sanubari.

Sedih rasanya harus segera berpisah dengan bulan mulia yang penuh rahmat. Sedih karena belum tentu tahun-tahun mendatang diri ini masih bisa dipertemukan dengan bulan Ramadan.

Kumpulan kata-kata bijak akhir bulan Ramadan ini tersirat makna mendalam, mengharukan, dan menyentuh hati, tentang kerinduan seorang hamba dengan bulan Ramadan. Sebab, di bulan inilah kita selalu berupaya semampunya untuk senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT siang dan malam.

Kata-Kata Bijak Akhir Ramadan Penuh Penghayatan

1. Setitik tinta jadi noda dan setitik salah jadi dosa. Ramadan akan segera berlalu, marilah kita memaksimalkan setiap detik dengan lebih tekun beribadah dan bermunajat kepada Sang Khalik.
2. Jika seluruh umur adalah dosa, takwa dan taubat adalah obatnya. Jika seluruh bulan adalah noda, Ramadan adalah pemutihnya. Semoga jiwa ini bisa kembali putih setelah Ramadan berlalu.
3. Kemarau rindu akan hujan, akal rindu akan ilmu, jiwa rindu akan iman, dan setiap insan rindu akan Ramadan bulan penuh rahmat dan ampunan.
4. Jangan hanya menjalani Ramadan dengan perut kosong, tetapi jalani sepenuhnya dengan kesungguhan, kesabaran, keikhlasan, kebaikan, dan cinta untuk sesama.
5. Menyambut malam penghujung Ramadan, memberi arti besar pada setiap jiwa. Mari tingkatkan ibadah dan amalan karena mengharap ridha Allah.
6. Ramadan segera pergi, jangan sampai ia berlalu dengan sia-sia. Semoga Allah beri kekuatan untuk beribadah dengan khusyuk di malam-malam akhir Ramadan.
7. Ramadan akan segera pergi dan meninggalkan kita. Namun, tak seorang pun dari kita yang tahu, apakah tahun depan kita masih dapat bersua dengannya lagi?
8. Bulan Ramadan seolah terus berlari. Namun tak ada kata terlambat, detik ini, di setiap tarikan napas, Allah masih memberikan kesempatan untuk memperbaiki diri. Jangan siakan.
9. Semasa kecil dulu, bulan Ramadan terasa lama karena kita tak sabar menyambut hari Lebaran. Namun kini, Ramadan terasa begitu singkat. Semoga Allah terima puasa dan ibadah-ibadah kita.
10. Janganlah engkau menangis atas kepergian Ramadan, karena Ramadan pasti akan kembali. Namun, menangislah engkau karena takut ketika Ramadan kembali, engkau telah pergi ke alam kubur. (Habib Abdullah bin Alwi Al-Haddad)

Artikel terkait: Tata Cara Salat Lailatul Qadar, Lakukan di 10 Malam Terakhir Ramadan

Kata-Kata Mutiara tentang Ramadan yang Segera Pergi

1. Bulan suci Ramadan adalah kesempatan berharga bagi setiap insan, untuk mencari pengampunan Allah dan membebaskan diri dari api neraka.
2. Selamat menikmati penghujung malam akhir Ramadan bersama hamba-Nya yang bertakwa, jemput hari kemenangan 1 Syawal  yang sudah di depan mata.
3. Hanya keikhlasan saja yang akan menjadi jaminan setiap amalan-amalan, doa-doa, dan salat yang didirikan di penghujung bulan Ramadan.
4. Tibalah kita di penghujung bulan mulia. Namun tiada yang tahu, akankah ini jadi Ramadan terakhir kita? Tamu yang kita nanti-natikan kedatangannya, kini mulai beranjak pergi. Sedang kita masih belum mengejar rahmat dan ampunan-Nya.
5. Bagi seorang Muslim sejati, berakhirnya Ramadan bukan menjadi akhir segala amal kebaikan, tetapi menjadi permulaan dan semangat baru untuk menapaki jalan menuju surga.
6. Hari-hari menjelang akhir Ramadan di depan mata. Masih ada waktu untuk terus memperbaiki diri, memohon ampunan dan keridhaan Allah SWT. Sebab, belum tentu di masa yang akan datang, kita dapat menemuinya kembali.
7. Perpisahan ada agar kita bisa menghargai sebuah pertemuan. Selamat tinggal, bulan suci mulia. Semoga diri ini diberi umur panjang untuk kembali bertemu engkau di masa-masa mendatang.
8. Andai ini Ramadan terakhir untukku, akan aku ucapkan perpisahan yang terindah dengan ibadah semaksimal mungkin di penghujung bulan yang penuh keberkahan ini. Alhamdulillah, terima kasih ya Allah, Engkau masih memberiku kesempatan untuk bertaubat.
9. Akan tiba saatnya kita berada di penghujung hari bulan Ramadan. Namun, rindu ini belum jua kunjung mereda. Ya Allah yang Maha Pengasih dan Penyayang, pertemukan kami kembali dengan bulan mulia-Mu.
10. Janganlah semangat ibadah kita mengendur, apalagi bulan Ramadan akan segera berakhir. Allah pasti melihat kesungguhannya kita dalam mengharap ampunan-Nya.

Artikel terkait: Pengertian I’tikaf Ramadan Beserta Rukun, Tata Cara, dan Keutamaannya

Harapan di Penghujung Bulan Mulia

1. Semoga bulan suci ini membebaskanmu dari semua kesengsaraan dan kesedihan serta memberimu hal-hal yang baik.
2. Ya Rabb, ampuni hamba yang telah lama menjauh dari-Mu. Maafkanlah segala kesalahan hamba yang telah melakukan maksiat kepada-Mu. Terimalah taubat kami di bulan-Mu yang penuh keagungan ini.
3. Semoga Allah memberi kedamaian, ampunan, dan menjawab doa kita di bulan suci mulia. 
4. Selamat tinggal, Ramadan. Semoga Allah senantiasa menerima segala amalan, mengampuni dosa, dan menjadikan kami sebagai hamba-Nya yang bertakwa.
5. Selamat jalan Ramadan yang penuh berkah, aku gantungkan segala pengharapan hanya kepada Allah semata. Semoga kau sudi bertemu denganku kembali.
6. Semoga doa-doa kita dikabulkan, ibadah diterima, dan segala urusan dimudahkan dengan izin Allah, semoga penghujung Ramadan yang indah ini mampu kita hiasi dengan kebaikan dan cinta kasih.
7. Selamat jalan Ramadan yang mulia, penuh rahmat, dan maghfirah. Kepala Illahi Rabbi aku sampaikan doa agar disehatkan tubuh dan dipanjangkan usia, semoga di lain waktu kita dapat bersua kembali.

Parents, itulah kumpulan kata-kata bijak akhir Ramadan.

Baca juga:

id.theasianparent.com/3-waktu-mustajab-untuk-berdoa

id.theasianparent.com/qiyamul-lail-artinya

id.theasianparent.com/waktu-pelaksanaan-zakat-fitrah