Air mani pria umumnya berwarna putih, krem, atau abu-abu muda. Namun, terkadang para pria merasa terkejut ketika air mani berwarna kuning. Hal ini mungkin bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan pada sistem reproduksi mereka.
Air mani merupakan cairan yang diproduksi oleh sistem reproduksi pria. Teksturnya kental seperti jeli yang fungsinya melindungi sperma selama proses membuahi sel telur perempuan. Air mani muncul bersamaan dengan ejakulasi dan bercampur dengan sperma.
Lantas, bagaimana bila mani berwarna kuning? Perubahan tersebut sebenarnya wajar terjadi. Namun, bila air mani kuning dan disertai gejala lain, kemungkinan hal tersebut merupakan tanda masalah kesehatan tertentu.
Penyebab Air Mani Berwarna Kuning
Meskipun air mani biasanya berwarna abu-abu keputihan, beberapa pria mungkin memiliki sperma yang berwarna kuning. Namun, saat air mani memiliki perubahan warna yang signifikan, hal ini patut diwaspadai.
Artikel Terkait: Waspada, 9 Kelainan Sperma Ini Bisa Bikin Susah Punya Momongan
Air mani kuning bisa disebabkan oleh beberapa hal, yakni:
1. Urine di Dalam Air mani
Air mani mengalir melalui uretra, yakni saluran yang dilalui urine. Ada kemungkinan bahwa beberapa urine berwarna kuning dapat bercampur dengan air mani.
2. Penyakit Kuning
Hal ini terjadi ketika hati mengalami kesulitan memecah bilirubin, yaitu produk sampingan dari penghancuran sel darah merah. Penyakit kuning paling sering menyebabkan mata menguning, tetapi juga dapat menyebabkan kulit dan air mani tampak kuning.
3. Adanya Sel Darah Putih Abnormal Tinggi
Peradangan dapat menghasilkan kelebihan sel darah putih. Ini dapat dilepaskan melalui air mani. Kondisi tersebut dikenal sebagai pyospermia atau leukocytospermia. Sel darah putih yang berlebihan dapat menyebabkan air mani tampak kuning.
4. Infeksi Menular Seks (IMS)
Infeksi menular seksual, seperti klamidia, herpes, atau gonore dapat menyebabkan air mani berwarna kuning. Tanda lain dari penyakit ini yaitu air mani pria mungkin juga memiliki bau yang tidak sedap.
5. Perubahan Pola Makan
Makan makanan yang mengandung pewarna dapat menjadi penyebab kondisi ini. Bau ejakulasi juga bisa berubah jika pria makan makanan berbau tajam, seperti bawang putih, bawang bombai, asparagus, atau brokoli.
6. Jarang Ejakulasi
Jika seorang pria tidak mengalami ejakulasi dalam beberapa waktu, air mani lebih mungkin bercampur dengan urine.
Artikel Terkait: 5 Nutrisi Untuk Sperma Sehat Dan Berkualitas
Faktor Risiko Air Mani Berwarna Kuning
Banyak penyebab air mani seorang pria berubah warna menjadi kekuningan. Sebagian kondisi memang menjadi tanda penyakit tertentu. Namun beberapa kondisi memang tidak perlu dikhawatirkan.
Beberapa pria mungkin memiliki risiko yang lebih tinggi menghasilkan air mani yang berwarna kuning. Beberapa faktor penyebabnya antara lain:
- Berusia tua: Warna air mani berubah secara alami seiring bertambahnya usia. Ini mungkin mengambil rona kuning muda.
- Makan makanan tertentu: Pewarna atau belerang dalam makanan dan rempah-rempah tertentu untuk sementara dapat mengubah air mani menjadi kuning. Kunyit, bawang merah, bawang putih, dan asparagus merupakan contoh makanan yang menyebabkan perubahan warna pada air mani.
- Sudah lama tidak ejakulasi: Pria yang yang sudah lama tidak mengalami ejakulasi terkadang menghasilkan air mani berwarna kuning. Sperma yang sudah tua atau tidak terpakai dapat mengubah air mani menjadi kuning.
- Perlu buang air kecil: Ereksi menghalangi aliran urine sehingga hanya air mani yang mengalir melalui uretra. Jejak urine yang tertinggal di uretra bisa bocor ke dalam air mani saat ejakulasi.
- Merokok: Nikotin dapat mengubah warna kuku dan kulit menjadi kuning-cokelat. Kebiasaan merokok juga dapat mengubah air mani menjadi kuning.
- Mengonsumsi obat atau suplemen tertentu: Saat tubuh memecah antibiotik dan vitamin tertentu (seperti vitamin B), air mani mungkin berwarna kuning-oranye.
Artikel Terkait: Pria bisa menyumbangkan spermanya di bank sperma, berani coba?
Pencegahan dan Pengobatan Air Mani Berwarna Kuning
Beberapa hal memang menyebabkan air mani laki-laki berubah menjadi warna kuning. Pencegahannya tentu saja dengan cara meminimalkan faktor risiko yang menjadi penyebabnya, antara lain:
- Mengurangi makanan tinggi sulfur, seperti jenis bawang-bawangan, brokoli, dan kubis.
- Berhenti merokok.
- Gunakan kondom untuk mencegah penyakit menular seksual.
Bila mendapati perubahan warna air mani kuning atau kecokelatan dengan bintik-bintik segeralah memeriksakan diri ke dokter. Bintik-bintik tersebut bisa jadi merupakan darah yang terdapat dalam air mani (hematospermia).
Perawatan yang diberikan oleh dokter tergantung faktor yang menyebabkan air mani menjadi kuning. Dokter akan memberikan antibiotik untuk infeksi atau penyakit menular seksual tertentu. Selain itu dokter juga bisa memberikan antivirus apabila terindikasi adanya infeksi virus.
Itu dia penjelasan tentang penyebab air mani pria berubah menjadi warna kuning. Segera konsultasikan ke dokter apabila mendapati gejala tidak wajar. Jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan!
Artikel telah ditinjau oleh:
dr. Gita Permatasari
Dokter Umum dan Konsultan Laktasi
Baca Juga:
Cara Membedakan Sperma Subur dan Tidak, Ayah Sudah Tahu Belum?
Sperma Tumpah Setelah Bercinta Bikin Sulit Hamil? Ini Faktanya!