Melihat tubuh si kecil bentol, bintik merah hingga berujung membuatnya mengeluh sulit tidur lantaran gatal, pasti bikin kesal. Atau Anda sendiri yang mengalaminya? Tahukah Parents bahwa ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghindari gigitan nyamuk? Berikut langkah yang perlu Anda lakukan agar tidak disukai nyamuk!
Mengapa nyamuk menyukai orang tertentu?
Dilansir dari Quick and Dirty Tips, nyamuk menemukan korbannya melalui aroma tubuh korbannya. Secara khusus, indera penciuman mereka dilatih untuk membidik sumber karbon dioksida dan asam laktat dalam tubuh korbannya.
Anda juga mungkin memperhatikan bahwa nyamuk akan lebih tertarik pada orang tertentu. Misalnya saja, nyamuk lebih sering menggigit tubuh Anda ketimbang pasangan. Rupanya, hal ini dipengaruhi aroma tubuh mereka, bukan karena nyamuk lebih suka golongan darah tertentu, seperti yang banyak orang percayai.
Seperti yang kita ketahui, masing-masing individu tentu saja memiliki aroma yang khas, semacam aromatik alami. Ada sekitar 400 atau lebih senyawa aromatik berbeda yang membentuk aroma manusia. Faktanya ada sekitar 30 aromatik manusia, tidak disukai oleh nyamuk.
Namun, sisanya justru sangat disukai oleh nyamuk, dan membuat orang-orang tertentu sangat mudah digigit nyamuk (magnet nyamuk). Sekitar 10% dari populasi manusia adalah magnet nyamuk.
Makanan apa yang akan membantu Anda menghindari gigitan nyamuk?
Sebelum Anda menggunakan obat seprot untuk menghindari nyamuk, mengapa tidak mencoba mengonsumsi beberapa makanan yang dipercaya bisa membantu menghindari gigitan nyamuk.
Mengonsumsi bawang putih akan membuat Anda terhindar dari nyamuk, akibat senyawa sulfur yang dikeluarkan tubuh setelah mengonsumsi bawang putih. Sulfur tersebut akan diekresikan melalui bau napas maupun melalui keringat.
Selain bawang putih, menurut profesor Anne Helmenstine, konsumsi makanan tertentu, dapat membuat Anda lebih rentan, atau lebih terhindar dari nyamuk.
"Saya lebih menyarankan agar Anda mengonsumsi blueberry, apel, semangka, mentimun, kubis, dan paprika hijau, yang relatif rendah kalium. Dibandingkan Anda mengonsumsi kentang, plum, kismis, bayam, pisang, dan labu, yang semuanya sangat tinggi kalium.
Kalium yang tinggi dapat meningkatkan jumlah asam laktat dalam tubuh. Asam laktat inilah yang membuat nyamuk lebih tertarik dengan aroma tubuh Anda," ungkapnya.
Cara agar tidak disukai nyamuk lainnya
Anda juga dapat mengindari gigitan nyamuk dengan mengenakan pakaian berwarna terang dan tetap berada di dalam rumah selama jam-jam aktif nyamuk, yaitu pagi hari dan senja. Langkah ini pun tentu saja bisa dilakukan pada si kecil.
Meskipun kiat di atas akan membantu Anda terhindar dari nyamuk, para ilmuwan memperkirakan bahwa genetika berpengaruh sekitar 85% terhadap daya tarik tubuh kita kepada nyamuk. Jadi, saat Anda telah berusaha sangat keras, namun tetap digigit nyamuk, Anda baiknya mempertimbangkan untuk menggunkan obat nyamuk yang di jual di pasaran.
Itulah informasi mengenai cara agar tidak disukai oleh nyamuk, semoga bermanfaat!
Baca juga:
id.theasianparent.com/mencegah-bayi-digigit-nyamuk