Penyanyi kenamaan Afgan Syahreza belum lama ini terbuka akan kondisi kesehatannya. Dalam unggahan terbaru, Afgan diketahui positif COVID-19 dan tengah menjalani isolasi mandiri.
Laki-laki 32 tahun tersebut mengungkapkan bahwa sudah dari beberapa hari lalu dirinya terkonfirmasi positif Virus Corona. Selama masa isolasi itu pula, Afgan mengaku tidak mengalami gejala apa pun.
Lalu, seperti apa kondisinya kini?
Afgan Positif COVID-19 dan Lakukan Isolasi Mandiri
Pelantun lagu ‘Terima Kasih Cinta” ini menjadi satu dari sekian banyak orang Indonesia yang terkategori Orang Tanpa Gejala atau OTG. Dalam unggahannya, ia terlihat bugar di hari ke-4 terinveksi.
Salah satu hal yang menurutnya cukup membantu ialah karena dirinya sudah menjalani vaksinasi. Ia pun mengimbau para penggemar dan pengikutnya untuk melakukan vaksinasi supaya gejala yang dirasakan tidak parah.
“Ternyata saya kena covid. Ini hari ke-4 saya sekarang, dan sejauh ini tidak mengalami gejala apa pun. Mungkin karena saya sudah divaksinasi.
Jadi semuanya, tolong lakukan vaksin, karena bahkan jika kamu tertular virus, gejalanya tidak akan seburuk itu,” tuturnya.
Tetap Berolahraga Selama Isolasi
Dalam unggahan yang cukup singkat, Afgan memang terlihat bugar sambil melakukan olahraga ringan di dalam ruangan. Ia nampak melakukan beberapa kali gerakan statis dan angkat beban yang tak terlalu berat.
Menurutnya, itu menjadi cara efektif agar dirinya tetap bugar. Ia pun mengajak para pasien OTG yang sedang isolasi seperti dirinya untuk tetap aktif dan berolahraga ringan sepertinya.
“Jadi, beginilah cara saya tetap bugar selama isolasi, hanya mencoba berolahraga yang ringan dan mudah. Buat kalian yang kena covid tanpa gejala seperti saya, kalau mau olahraga sedikit-sedikit, lakukanlah dengan ringan
Yang masih sehat, tetap sehat! Dan yang lagi kena covid, semangat ya, cepet sembuh,” ujarnya.
Di sisi lain, banyak rekanan dan penggemar yang turut mendoakan dan menyemangati Afgan agar cepat pulih dan negatif COVID-19. Kabar Afgan yang terinfeksi Virus Corona menambah daftar panjang para selebritas Tanah Air yang diketahui positif COVID-19.
Seperti halnya yang dilakukan Afgan, di masa pandemi ini, WHO sendiri menganjurkan kita untuk bisa tetap aktif bergerak agar imunitas terjaga. Seperti apa anjuran WHO mengenai aktivitas fisik?
Olahraga Saat Melakukan Isolasi Mandiri
WHO merilis aturan berolahraga di tengah masa pandemi bagi orang dewasa. Setiap minggunya, WHO merekomendasikan durasi olahraga yang efektif ialah sekitar 150 menit atau 2,5 jam. Rekomendasi tersebut dibuat saat jumlah kasus harian terus meningkat.
Direktur Jenderal WHO Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus mengungkapkan aktivitas fisik menajdi salah satu hal krusial yang sebaiknya diperhatikan. Meski tak bisa banyak keluar rumah, ia menyarankan olahraga tetap dilakukan dengan cara yang efektif dan kreatif.
Meski tak bisa sebebas kondisi sebelum pandemi, olahraga tetap disarankan agar tubuh tetap fit dan imunitas meningkat. Setiap orang dianjurkan memulai olahraga dari intensitas ringan sampai meningkatkan frekuensi dan durasinya. Olahraga ringan sekalipun asalkan rutin dilakukan jauh lebih baik dibandingkan tidak berolahraga sama sekali.
Tak hanya orang dewasa, remaja dan anak-anak pun dianjurkan untuk melakukan olahraga dengan durasi dan intensitas yang lebih rendah. Beberapa kegiatan yang bisa dilakukan seperti aerobik di rumah, melakukan gerakan statis, hingga yoga.
Kita doakan saja, ya, agar Afgan yang positif COVID-19 bisa kembali negatif dan beraktivitas seperti sediakala. Mari kita selalu terapkan protokol kesehatan kapan pun dan di mana pun.
****
Baca Juga:
id.theasianparent.com/art-melaney-ricardo-positif-covid-19
Surat Omesh untuk Nakes: "Maaf Membuat Kalian Terpisah dari Keluarga"
id.theasianparent.com/ibu-kartika-putri-meninggal
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
