theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
  • COVID-19
  • Gizi & Stimulasi
  • Toddler & Pra Sekolah
  • Hidrasi Keluarga
  • Cek Alergi
  • Sukses ASI Eksklusif
  • Cari nama bayi
  • Kehamilan
    • Project Sidekicks
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Pilihan Parents
    • Plesiran Ramah Anak
    • Kisah Keluarga
    • Event
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja

Main Film Produksi Inggris, Acha Septriasa Ceritakan Perjuangannya di Tengah Pandemi

Bacaan 5 menit
Bagikan:
•••
Main Film Produksi Inggris, Acha Septriasa Ceritakan Perjuangannya di Tengah Pandemi

Berhasil go internasional, begini perjuangan dan ungkapan hati Acha Septriasa bermain di film produksi Inggris.

Banyak yang menyangka, keputusan Acha Septriasa menetap di Sydney, Australia, akan membuatnya segera hengkang dari dunia hiburan. Namun, ibu satu anak ini menjawab dugaan tersebut denganku karya. Ya, Acha Septriasa go internationalsetelah mendapat tawaran berakting di luar negeri.

Bahkan, terhitung sejak ia berada di sana (2016), Acha tetap aktif bermain film. Per 2017 ada tujuh judul film yang ia mainkan.

Baru-baru ini, kepada The AsianParent Indonesia ia mengabarkan baru saja menyelesaikan satu judul film produksi Inggris yang syutingnya dilakukan di London. IMDB menyebutkan, film ini akan dirilis pada tahun 2021 nanti.

Ini dia cerita debut Acha Septriasa go international dengan main film produksi di Inggris.

Acha Septriasa Go International, Debut Main Film Produksi Inggris

Acha Septriasa go international

Di-casting Oleh Casting Agent Film James Bond

Kisah itu berawal usai ia menuntaskan produksi film Layla Majnun di Azerbaijan. Tim managemennya menyampaikan pesan, mereka menerima email dari sebuah rumah produksi di Inggris, yakni Peracals Production dan Silent D Pictures. Mereka menawarinya casting untuk film terbaru mereka.

“Waktu itu aku baru sampai Sidney, terus ada email masuk ke managemen yang bilang, ‘Ada film, nih, british production, film thriller’, terus aku diminta casting,” ceritanya melalui voice note Whatsapp Messanger kepada The AsianParent.

“Nah, salah satu casting agent itu adalah asisten casting agent-nya film James Bond. Jadi dia juga yang meng-hire production house-nya Djhonny Chen (produser film Indonesia yang sudah lama berkiprah di Inggris), dan Jason Fite dan Barbara Toschi ini produser-produser yang meng-hire agent itu,”tambahnya lagi.

Acha kemudian menyanggupi mengikuti kasting tersebut. Ia dengan dibantu sang adik menyiapkan video selfthigt kemudian mengirimkannya.

“Karena scene-nya juga waktu itu cuma sekitar 3 scene, jadi aku casting aja. Seperti biasa, kasting film internasional kalau jarak jauh kita kirim selfthigh video. Waktu itu aku kayak berdialog sendiri di kamera, aku dibantu adik aku sebagai lawan bicara di belakang kamera,” ungkapnya lagi.

Apakah ini pertanda Acha Septriasa go international?

Artikel terkait: Tunjukkan Rasa Nasionalisme, 9 Artis Ini Pernah Perankan Tokoh Bangsa di Film

Keberangkatan Tertunda karena Lockdown

Acha Septriasa go international

Nothing to lose, pikirnya saat itu. Acha tentu akan sangat senang sekali jika bisa lolos casting dan bermain di film tersebut. Tapi jika tidak pun, tak masalah, karena ini bisa dijadikannya pengalaman yang menarik.

Ternyata, jodoh enggak ke mana. Akhir Desember 2019 ia dikabari mendapatkan perannya sebagai Sarah Thurston di film Daemon Mind –judul film itu. Tapi jujur, kata Acha, ia biasa saja saat mendengar berita tersebut, antara percaya dan tidak.

Situasinya pada saat itu memang belum pandemi COVID-19. Film dijadwalkan akan memulai produksi pada Maret 2020.

Ia pun mulai mengurus visa dan segala kebutuhan tanpa ekspektasi apapun, mengingat mendekati bulan perjalanannya ke London virus COVID-19 mulai merebak di Inggris. Visa UK putrinya, Bridgia Kalina Kharisma, dan ibunya yang akan ikut juga dengannya pun sudah keluar.

“Semua sudah pada bikin visa tapi akhirnya corona, UK lockdown pada tanggal 18 maret. Harusnya tanggal 18 malam itu aku berangkat, harusnya aku sudah check in di pesawat, sudah mau berangkat, tiba-tiba enggak jadi. Itu lucu banget sih,” kenang istri Vicky Kharisma ini.

Produksi Dimulai Setelah 4 Bulan

Acha Septriasa go international

Setelah menunggu 4 bulan, Acha mendapat kabar kalau produksi akan mulai dilakukan. Tapi dari banyak rencana yang sudah disiapkannya ada beberapa yang gagal.

Karena pandemi dan karantina masih berlangsung di beberapa kota dan negara, ia tak jadi membawa anak dan ibunya. Ia terbang sendiri ke London pada awal Agustus lalu.

Artikel terkait: 7 Potret selebriti papa muda dengan anak perempuannya, mana yang bikin gemas?

Kerja dengan Protokol Kesehatan yang Ketat

Acha Septriasa go international

Perjalanan kali ini tidak seperti biasanya. Ada beberapa tahap yang harus dilakukan Acha sebelum akhirnya bisa berangkat ke Inggris. Ia harus minta izin dulu ke pemerintah Australia.

“Yang ada di Australia di era pandemi ini, kan, memang hanya citizen, permanent resident, dan student visa, jadi mereka ada yang mau keluar dari negaranya harus didata. Karena itu aku harus minta surat ke pemerintah sebagai permanent resident untuk minta izin kalau aku ada working obligation yang harus diselesaikan.

Aku juga nunjukkin surat sponsor dari production house, terus visa yang approved dari UK, nentuin tanggal (keberangkatan), dan dalam seminggu suratnya keluar,” Acha menerangkan.

Selain surat izin, SWAB test juga wajib dilakukan Acha. Selain untuk berjaga-jaga, tes ini memang diminta dari pihak pemerintahan Inggris.

“Pemerintah Australia juga encourage aku supaya bisa SWAB test. Jadi aku kayak sekitar 10 hari sebelum berangkat ke UK aku SWAB test di salah satu rumah sakit di Sidney. Setelah 4 hari hasil tesnya keluar, dan aku dinyatakan bebas dari COVID-19,” ungkapnya.

Tak lupa Acha membawa beberapa obat, suplemen, dan multivitamin penunjang imunnya selama bekerja di sana. “Aku selalu bawa iron tablet, multivitamin peningkat imun sistem. Aku juga bawa obat-obatan umum seperti parasetamol. Ada zinc juga. Pokoknya dalam sehari aku minum 3 vitamin,” ujarnya lagi.

Sudah kembali ke Sydney, tapi harus karantina 14 hari

Acha Septriasa go international

Acha sudah merangkumkan pekerjaannya di sana. Pada 11 September 2020 ia kembali ke Sydney, Australia. Sayangnya ia tak bisa langsung pulang ke rumah bertemu suami dan Brie karena masih harus melewati rangkaian protokol kesehatan lainnya, yakni karantina 14 hari. Saat ini sisa masa karantina Acha masih ada 1 minggu lagi.

“Mudah-mudah aku bisa melewati karantina ini dengan sabar dan cepat ketemu dengan anakku kembali dalam keadaan sehat,” katanya menutup pembicaraan dengan kami.

Amin! Tetap semangat buat Acha. Selamat ya buat film barunya, Cha.

Baca juga:

Acha Septriasa bangga sang anak yang pemalu kini lebih berani bereksplorasi

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

Penulis

Ester Sondang

  • Halaman Depan
  • /
  • Hiburan
  • /
  • Main Film Produksi Inggris, Acha Septriasa Ceritakan Perjuangannya di Tengah Pandemi
Bagikan:
•••
  • Karena Pekerjaan,  Acha Septriasa Tinggalkan Anak Selama 7 Minggu

    Karena Pekerjaan, Acha Septriasa Tinggalkan Anak Selama 7 Minggu

  • Acha Septriasa bangga sang anak yang pemalu kini lebih berani bereksplorasi

    Acha Septriasa bangga sang anak yang pemalu kini lebih berani bereksplorasi

  • Hamil lagi setelah dua bulan melahirkan, ibu ini menyambut kehadiran buah hati dengan suka cita

    Hamil lagi setelah dua bulan melahirkan, ibu ini menyambut kehadiran buah hati dengan suka cita

  • Dokter kandungan: "Melahirkan normal pasca caesar itu berisiko tinggi!"

    Dokter kandungan: "Melahirkan normal pasca caesar itu berisiko tinggi!"

app info
get app banner
  • Karena Pekerjaan,  Acha Septriasa Tinggalkan Anak Selama 7 Minggu

    Karena Pekerjaan, Acha Septriasa Tinggalkan Anak Selama 7 Minggu

  • Acha Septriasa bangga sang anak yang pemalu kini lebih berani bereksplorasi

    Acha Septriasa bangga sang anak yang pemalu kini lebih berani bereksplorasi

  • Hamil lagi setelah dua bulan melahirkan, ibu ini menyambut kehadiran buah hati dengan suka cita

    Hamil lagi setelah dua bulan melahirkan, ibu ini menyambut kehadiran buah hati dengan suka cita

  • Dokter kandungan: "Melahirkan normal pasca caesar itu berisiko tinggi!"

    Dokter kandungan: "Melahirkan normal pasca caesar itu berisiko tinggi!"

  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Sitemap
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami


  • Singapore
  • Thailand
  • Indonesia
  • Philippines
  • Malaysia
  • Sri Lanka
  • India
  • Vietnam
  • Australia
  • Japan
  • Nigeria
  • Kenya
Merek Mitra
Influencer Partner Brand LogoMama's Choice Partner Brand Logo
© Copyright theAsianparent 2021. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan
  • Komuniti
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Nutrisi

Unduh aplikasi kami

google play store
Appstore
  • Beriklan Dengan Kami
  • Tentang Kami
  • Tim Kami
  • Hubungi Kami
  • Syarat dan Ketentuan
  • Jadilah Kontributor Kami
Buka di aplikasi