Pisang adalah buah yang dikenal memiliki manfaat kesehatan dan rasa manis alaminya. Rasa lezat tidak membuat buah berwarna kuning ini jauh dari takhayul. Contohnya mitos makan pisang dempet yang populer utamanya di kalangan masyarakat Betawi.
Dalam tulisan berikut, kita akan melihat lebih dekat tentang potensi manfaat kesehatan pisang dan implikasinya terhadap ibu hamil. Simak yuk ulasan berikut ini!
Kandungan Gizi Pisang
Berbagai kandungan gizi terkandung dalam setiap 100 gram pisang.
- Air: 67,8 gram
- Energi: 128 kalori
- Protein: 0,8 gram
- Lemak: 0,5 gram
- Karbohidrat: 30,2 gram
- Serat: 8,1 gram
- Kalsium: 12 miligram
- Fosfor: 28 miligram
- Natrium: 3 miligram
- Kalium: 382,0 miligram
Pisang juga mengandung berbagai mineral seperti beta karoten, vitamin B kompleks, Vitamin C, dan niasin.
Mitos Makan Pisang Dempet
Bicara mengenai buah pisang, masyarakat suku Betawi nyatanya tidak bisa dijauhkan dari mitos buah satu ini. Tradisi kuno masih mengakar di kalangan mereka untuk menghindari makan pisang dempet.
Definisi pisang dempet bukanlah jenis baru, namun kondisi buah pisang berdempetan. Konon, jika seorang calon ibu sedang hamil dan makan dua buah pisang dengan sisi yang menempel satu sama lain, maka anak-anaknya akan lahir dengan kondisi kembar siam.
Ini adalah pantangan yang telah diturunkan dari generasi ke generasi, dan masih dihormati hingga saat ini. Terlepas dari kurangnya bukti ilmiah, ini adalah kepercayaan yang tertanam kuat dalam budaya Betawi.
Faktanya, hanya ada sedikit bukti ilmiah yang mendukung klaim ini. Studi telah menunjukkan bahwa faktor lingkungan dan genetik, bukan pilihan makanan wanita hamil, adalah faktor utama dalam menentukan jenis anak yang akan dilahirkan oleh seorang wanita. Oleh karena itu, mitos bahwa makan pisang ganda dapat menyebabkan kelahiran kembar siam tidak didukung oleh bukti ilmiah.
Penelitian telah menunjukkan bahwa makan dua buah pisang tidak berkontribusi terhadap risiko kembar siam. Mitos tersebut kemungkinan besar berakar pada takhayul budaya, dan tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim ini.
Bayi kembar siam dihasilkan dari pembelahan sel telur tunggal yang tidak lengkap, tanpa penyebab yang diketahui atau faktor risiko yang dapat diidentifikasi. Oleh karena itu, ibu hamil tidak perlu khawatir makan dua buah pisang dengan sisi menempel, karena ini bukan merupakan faktor risiko kembar siam.
Manfaat Makan Buah Pisang Saat Hamil
Makan makanan yang seimbang dapat membantu mengurangi risiko cacat lahir. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa asupan nutrisi yang cukup seperti asam folat, zat besi, dan kalsium dapat mengurangi risiko cacat tabung saraf dan cacat lahir lainnya.
Ibu hamil harus memastikan mereka mengonsumsi makanan yang seimbang, termasuk buah-buahan, sayuran, protein, dan biji-bijian. Selain itu, wanita hamil harus mengonsumsi vitamin prenatal yang mengandung setidaknya 400mcg asam folat setiap hari. Mengonsumsi berbagai makanan sehat dapat membantu memastikan ibu hamil memenuhi kebutuhan nutrisinya dan mengurangi risiko cacat lahir.
Fenolat dalam pisang juga berperan penting untuk mengurangi risiko gangguan neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer dan mampu melindungi sel neuron dari neurotoksisitas yang disebabkan oleh stres oksidatif.
Manfaat lain buah kuning ini untuk Bumil antara lain mendukung sistem saraf bayi, tumbuh kembang tulang, juga membantu mencegah infeksi.
Merujuk berbagai sumber, Pisang adalah buah yang aman untuk dikonsumsi selama kehamilan. Namun, ibu hamil tetap dianjurkan untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang sedang. Pisang adalah buah yang manis, sehingga mengonsumsinya dalam jumlah berlebihan bisa menyebabkan kerusakan gigi. Konsumsilah 1-2 buah pisang berukuran sedang setiap hari.
Ibuhamil yang mengidap diabetes gestasional juga tidak boleh makan pisang terlalu banyak, karena bisa membuat kadar gula meningkat dengan cepat. Sebaiknya bicarakan dulu dengan dokter kandungan sebelum makan pisang.
Sebagai catatan, ibu hamil yang alergi pisang juga harus menghindari mengonsumsi buah tersebut. Pisang mengandung kitinase, alergen yang menyebabkan sindrom buah lateks. Pastikan pisang yang akan ibu dikonsumsi segar dan bersih. Hindari makan pisang yang sudah dibiarkan berhari-hari, terlalu matang atau sudah menghitam.
Mitos Betawi memang menghindari pisang ganda saat hamil dan hal ini masih dipercaya di kalangan penduduk setempat hingga saat ini. Menjadi kisah yang masih lestari, tak ada salahnya mengonsumsi buah ini karena kaya akan manfaat kesehatan. Semoga bermanfaat!
Baca juga:
Mitos Makan Pisang Setelah Melahirkan Membuat Bayi Diare, Benarkah? Ini Ulasannya
Mitos Pisang Kidang Bikin Anak Perempuan Sulit Dapat Jodoh, Benarkah?
Mitos Makan Jantung Pisang saat Hamil Membuat Ukuran Bayi Kecil saat Lahir