5 Fakta Cara Berkembang Biak Hydra yang Unik, Secara Seksual dan Tanpa Pasangan!

Mampu beradaptasi dengan berbagai cara unik, ini dia ulasan cara reproduksi Hydra.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Hydra adalah hewan air yang merupakan bagian dari filum Cnidaria. Selain bentuknya yang unik, organisme satu ini juga dikenal memiliki cara berkembang biak yang tak biasa. Ya, hydra berkembang biak dengan cara mengembangkan kemampuan regeneratif yang luar biasa untuk bertahan hidup dan bereproduksi.

Nah, pada Artikel ini TheAsianparent akan coba mengulas mengenai cara berkembang biaknya. Berikut berbagai fakta menarik dari hewan satu ini,

Artikel Terkait: Mengenal Reproduksi Paus, Mamalia Cerdas yang Berkembang Biak dengan Cara Melahirkan

Hydra Berkembang Biak dengan Cara Unik, Berikut Faktanya

1. Cara Reproduksi Hydra secara Pertunasan

Hydra bisa ditemukan di berbagai habitat perairan, mulai dari kolam air tawar hingga lautan. Hewan satu ini pun telah dipelajari secara ekstensif oleh para ilmuwan.

Hydra bereproduksi secara aseksual, artinya mereka dapat menghasilkan keturunan tanpa membutuhkan pasangan. Proses ini dikenal sebagai pertunasan, dan melibatkan produksi tunas kecil di tubuh induk Hydra.

Hydra muda atau “kuncup”, akan mulai tumbuh di sisi induknya, biasanya di bagian kepala atau kaki. Tunas ini kemudian akan tumbuh dan berkembang menjadi hydra individu yang terbentuk sempurna, lengkap dengan tentakel dan sistem pencernaan.

Hydra baru ini kemudian akan terpisah dari induknya dan memulai hidup sendiri. Hydra mampu bereproduksi secara aseksual beberapa kali, sehingga satu hydra dapat menghasilkan ratusan keturunan selama masa hidupnya.

Hal ini adalah proses yang menarik untuk dikulik, sebab tak semua hewan bisa mengalaminya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

2. Memiliki Keturunan yang Identik saat Bertunas

Hydra bereproduksi secara aseksual melalui proses yang dikenal sebagai budding. Di sinilah individu baru terbentuk dari tubuh induknya sebagai hasil pertumbuhan. 

Sebagaimana reproduksi aseksual lainnya, reproduksi hydra sendiri akan menghasilkan keturunan yang identik secara genetik yang kemudian dapat tumbuh dan bereproduksi sendiri.

3. Bisa Melakukan Pembelahan Biner

Pembelahan biner merupakan metode reproduksi lain yang digunakan oleh hydra. Selama pembelahan biner, hydra terbelah dua dan masing-masing setengah tumbuh menjadi hydra penuh.

Meski terdengar mirip, ada perbedaan utama antara pembelahan biner dan tunas. Tunas merupakan hasil dari individu induk yang bertunas, kondisinya identik dengan induknya. Di sisi lain, pembelahan biner tidak memiliki tunas dan merupakan hasil pertumbuhan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Metode reproduksi ini paling umum pada hydra yang panjangnya setidaknya tiga milimeter dan dilakukan saat hydra perlu mengkloning dirinya sendiri untuk bereproduksi. Pembelahan biner merupakan metode reproduksi yang sangat sederhana, tetapi sangat efektif dan membantu hydra untuk mengeksplorasi area baru dengan cepat.

Artikel Terkait: 7 Fakta Unik Reproduksi Lumba-lumba, Penyayang pada Anaknya

4. Bisa Melakukan Fragmentasi

Metode Lain reproduksi hydra adalah fragmentasi. Fragmentasi melibatkan pelepasan ujung ekor dari tubuh hydra, yang pada akhirnya bisa menghasilkan kepala dan tubuh baru. Metode reproduksi ini lebih umum terjadi saat lingkungan tidak menguntungkan bagi hydra, seperti saat makanan langka atau air tercemar.

Hal ini juga terjadi ketika hydra menjadi terlalu padat di lingkungan yang sama. Dalam hal ini, kepala dapat terpecah menjadi beberapa bagian dan setiap bagian dapat tumbuh menjadi kepala dan badan baru. Metode reproduksi ini adalah cara paling efisien bagi hydra untuk menghasilkan keturunan dengan cepat dalam kondisi yang tidak menguntungkan.

5. Mampu Melakukan Reproduksi Seksual

Hydra pun bisa bereproduksi secara seksual. Selama proses ini, dua hydra, satu jantan dan satu betina, akan bertukar sel sperma melalui mulutnya. Proses ini difasilitasi oleh proses yang disebut fertilisasi hipodermik, yaitu saat sperma menempel pada sebuah tabung dan dimasukkan melalui kulit.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Proses ini biasanya dipicu oleh isyarat lingkungan, seperti suhu atau cahaya. Setelah sperma dipindahkan, hydra betina akan menghasilkan sel telur kecil yang dibuahi secara eksternal. Telur ini kemudian akan menetas menjadi hydra baru.

Artikel Terkait: 7 Fakta Reproduksi Kuda Laut, Salah Satu Hewan Paling Setia!

Demikian ulasan hydra berkembang biak dengan cara yang unik. Hydra termasuk organisme luar biasa yang dapat beradaptasi dengan lingkungan yang berbeda dengan proses reproduksinya yang unik.

Semoga bermanfaat untuk Anda.

****

Baca Juga:

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Tampak Indah, 5 Ubur-Ubur Ini Berbahaya dan Beracun

Lebih Mengenal Hewan Ovovivipar, Lengkap dengan Ciri dan Contohnya

Inilah 5 Hewan Purba Laut yang Masih Hidup Sampai Sekarang, Salah Satunya Mirip Alien

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan