Menjalani kehidupan pernikahan adalah seni kehidupan yang membutuhkan banyak ide kreatif di dalamnya. Sebagai istri, pujian kepada suami dapat menjaga agar suasana hatinya selalu tenang dan bahagia.
Pujian kepada suami tak harus muluk-muluk. Yang jelas, saat mendengar itu, suami jadi lebih percaya diri dan merasa beruntung bisa memiliki istri seperti Anda.
Inilah seni pujian kepada suami yang harus Anda praktekkan di rumah:
1. “Aku percaya padamu…”
Kepercayaan adalah sebuah kemewahan dalam rumah tangga. Tak semua orang bisa mendapatkannya sehingga memperoleh kepercayaan sepenuhnya dari pasangan adalah hal yang diidamkan banyak pihak.
Kepercayaan itu bisa dalam bentuk kesetiaan, keyakinan bahwa suami akan bisa menggapai apa yang ia inginkan selama ini, maupun percaya bahwa suami adalah pihak yang benar dalam sebuah perkara tertentu. Percaya padanya juga dapat menguatkan ia dalam menjalani ujian yang sedang dihadapinya.
2. “Kamu ganteng…”
Banyak dari wanita yang menikahi suaminya bukan karena urusan fisik semata. Melainkan ada hal lain yang bisa membuat Anda yakin bahwa bersamanya akan membuat kehidupan Anda jauh lebih baik.
Namun, saat Anda sudah menjadi istrinya, bagaimana pun suami adalah pangeran Anda. Seperti apapun rupa fisiknya, Anda harus membuat ia merasa sebagai lelaki tertampan di dunia yang berhasil menikahi Anda.
Selain itu, puji permainan seksnya usai kalian berdua berhubungan badan. Memujinya akan membuat ia merasa bahwa Anda benar-benar menikmati hubungan tadi dan akan terus menjaga kepercayaan dirinya.
3. “Aku bangga padamu…”
Mengapresiasi usahanya akan membuat ia merasa akan dapat menjalani segalanya dengan lebih baik lagi. Apalagi jika ia sedang merasa gagal dan butuh semangat ekstra dari Anda.
Mendukungnya di masa-masa bahagia dan sulit akan membuatnya merasa bahwa Anda lah orang yang memberinya kekuatan apapun yang terjadi padanya. Hal ini juga dapat membuat ia merasa beruntung bahwa ia memiliki pasangan paling suportif sedunia!
4. “Kamu suami/ayah yang baik sekali…”
Seperti halnya perempuan, lelaki juga sering merasa bahwa ia bukanlah suami maupun ayah yang baik untuk keluarganya. Ada saja hal yang akan membuatnya insecure karena merasa gagal dalam melakukan sesuatu.
Mengapresiasi usahanya untuk menjadi kepala rumah tangga yang baik akan membuat kepercayaan dirinya tumbuh. Apalagi, dirundung perasaan merasa bersalah juga bisa membuat ia menyesali banyak hal yang akan membuat hubungan kalian berdua menjadi tidak produktif.
5. “Tanpa kamu, aku tak akan bisa mencapai ini semua…”
Prestasi Anda bukanlah hal yang hanya diraih oleh Anda seorang diri. Tanpa dukungan suami, Anda tak akan dapat menggapai prestasi maupun kebahagiaan yang Anda inginkan.
Mengapresiasi dukungannya selama ini akan membuat ia merasa bahwa usahanya tak sia-sia dalam menjadi seorang pemeran pendukung dalam hidup Anda. Pujian kepada suami seperti ini akan membuat ia merasa bahwa Anda sangat menghargai kehadirannya di samping Anda.
6. “Aku selalu suka selera humor/caramu tertawa/hobimu/pilihanmu…”
Katakan padanya bahwa Anda menyenangi apa yang ada padanya seperti selera humor, selera film, musik, hobi, dan yang lainnya. Mendukung ia melakukan apa yang ia suka akan jadi bonus besar dalam perjalanan hidupnya.
7. “Terimakasih telah berada di sampingku selama ini…”
Mengucapkan terimakasih padanya atas kebersamaan Anda selama ini akan membuat ia merasa bahwa Anda menghargainya. Berikan pujian kepada suami bahwa betapa beruntungnya Anda memiliki pasangan sepertinya dan betapa Anda tak membayangkan apa yang akan terjadi jika Anda menikahi orang lain selain suami Anda.
***
Sebagai istri, tak ada salahnya membuat suami Anda GR (gede rasa) bahwa ia adalah lelaki terhebat di dunia. Demi kepercayaan diri yang harus dijaga dan suasana pernikahan yang lebih adem, maka Anda perlu melakukan segala cara yang membuat bahwa semua yang Anda lakukan ini memang demi kehidupan pernikahan yang memang layak untuk dijalani.
Referensi: Good Men Project, Family Share, Hitched Mag.
Baca juga:
7 Cara Mengatasi Rasa Tak Percaya Diri yang Dialami oleh Suami