Wisata Kapal Pesiar di Indonesia Segera Launching Juli 2022

Tidak lama lagi, berpesiar di perairan Indonesia bukan lagi mimpi.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan pihaknya serius mengembangkan wisata kapal pesiar (cruise). Regulasi yang diperlukan untuk pengembangan wisata di Indonesia tersebut juga sudah terbit. Dengan kata lain, sebentar lagi masyarakat dapat menikmati wisata kapal pesiar di Indonesia!

Wisata Kapal Pesiar di Indonesia

Menparekraf Sandiaga Uno telah menemui dua pengelola cruises terbesar saat berkunjung ke Singapura, yakni Royal Caribbean dan Resort World Cruises, yang menawarkan paket wisata ke Indonesia, mencakup Batam, Bintan, hingga Surabaya, Bali, Belitung, sampai ke Lombok.

“Kami telah lakukan pertemuan dengan pengelola cruises ada beberapa kesepakatan akan dimulainya wisata kapal pesiar tahun ini. Ini berita besar dan sangat strategis, sangat signifikan dalam pemulihan kepariwisataan parekraf Indonesia,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno dalam Weekly Press Briefing di Gedung Sapta Pesona mengutip laman Kumparan.

Ia juga menambahkan bahwa adanya wisata kapal pesiar dapat menambah kunjungan sekitar 2.000 hingga 3.000 orang ke suatu destinasi. Jumlah tersebut bisa lebih meningkat karena Indonesia sangat serius Indonesia jadi destinasi pengembangan kapal pesiar. Pengembangan tersebut baik kapal pesiar regional maupun internasional.

Sandiaga juga menyebutkan bahwa awalnya destinasi yang diprioritaskan untuk wisata kapal pesiar ini adalah Batam, Bintan, Surabaya dan Bali Utara. Namun akan ditambah lagi dengan Tanjung Benoa, Belitung, Labuan Bajo dan Bau-Bau di Sulawesi Tenggara. 

Diperkirakan untuk Cruises Genting Dream akan memulai pelayaran pada Juli 2022 dan juga Desember 2022 dengan 1.700 kamar dari total kapasitas 3.500 kamar.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sementara untuk Royal Carribean Cruises mencapai 4.800 kamar akan melintasi Benoa dan Lombok. “Harapan kita bisa ke Labuan Bajo dan beberapa destinasi unggulan bahari lainnya,” tambah Sandiaga.

Artikel terkait: 10 Kapal Pesiar Terbesar di Dunia, Punya Fasilitas Lebih Mewah dari Hotel Bintang Lima!

Mendapat Dukungan

Sandiaga Uno sangat optimistis dan termotivasi dengan pertemuannya dengan pengelola cruises yang disebutnya sangat efisien dan efektif sehingga menghasilkan kesepakatan yang berdampak pada hal-hal yang dibutuhkan masyarakat Indonesia khususnya dalam upaya pemulihan ekonomi pasca pandemi.

Kepala Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Singapura, Ratna Lestari, mengatakan pihaknya akan mendukung dan memfasilitasi sepenuhnya inisiasi kapal pesiar kembali ke Indonesia. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Chief Operating Officer Resort World Cruises Singapura Raymond Lim Jiun Yan juga menyatakan kesiapan untuk melayari kembali perairan Indonesia.

Untuk itu pihaknya mengharapkan fasilitasi regulasi agar tidak ada kendala berarti untuk mewujudkan wisata kapal pesiar pada Juli dan Agustus tahun ini.

Artikel terkait: Harta Karun Kapal San Jose Ditemukan, Jadi Rebutan Tiga Negara!

Apakah Akan Diminati?

Sandiaga juga merencanakan untuk menjajal langsung sensasi menaiki kapal pesiar sebagai bentuk dukungan dan memastikan sendiri seluruh prosesnya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

“Pada Juli atau Agustus ini saya akan ikut pelayaran inagurasi, dan Desember untuk melihat potensi Surabaya dan Bali Utara,” begitu katanya.

Berwisata dengan kapal pesiar jadi pilihan menarik dan kian diminati oleh berbagai kalangan masyarakat. Hal ini terbukti dari tren wisata kapal pesiar yang setiap tahun terus meningkat. 

Meningkatnya jumlah wisatawan Indonesia yang berlibur dengan kapal pesiar juga diamini Assistant Vice President Sales Genting Cruise Lines Indonesia, Ika Safitri Nafisah. 

“Kalau bisa dibilang jumlah wisatawan Indonesia perkembangannya sangat meningkat, tapi ya itu kami belum punya kapal pesiar sendiri. Jadi, wisatawan Indonesia harus terbang dulu ke negara lain, misalnya ke Singapura dan Hong Kong atau Australia untuk bisa menikmati berlibur dengan kapal pesiar,” ujar Ika saat dihubungi secara terpisah.

Di samping upaya menambah jumlah wisatawan, Kemenparekraf saat ini juga tengah mencari pola perjalanan yang bisa mendukung agar kualitas belanja wisman yang berkunjung ke Indonesia bisa meningkat, meski jumlah kunjungan belum kembali normal. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

“Oleh karena itu, kita akan perluas produk-produk wisata yang kita miliki. Sehingga walaupun jumlah seat capacity atau jumlah penerbangannya terbatas, begitu mereka masuk ke Indonesia, mereka bisa tinggal lebih lama,” ujar Sandiaga.

Misalnya, ia mencontohkan pada Bali dan Wakatobi yang berpotensi dibangun wisata minat khusus, seperti diving guna menambah lama wisatawan tinggal dan kualitas belanja mereka selama berada di Indonesia.

Semoga rencana ini dapat terealisasi dengan baik.

Baca juga:

9 Tempat Wisata di Pulau Bintan, Cocok Jadi Destinasi Liburan Keluarga

11 Tempat Wisata Paling Romantis yang Ada Di Indonesia

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

10 Desa Wisata Indonesia yang Direkomendasikan untuk Dikunjungi!