Waspadai 40 Bahan Makanan yang Mengandung MSG

MSG terkadang tak disebut di label makanan. Namun beberapa nama bahan makanan ini bisa mengandung MSG.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

MSG, zat aditif makanan yang satu ini biasanya menjadi salah satu bahan yang paling banyak ditambahkan pada berbagai makanan.

Dengan fungsinya sebagai penambah cita rasa, MSG menjadi salah satu bahan yang hampir selalu ada di dapur-dapur rumah tangga hingga restoran-restoran ternama.

Sayangnya, di balik kelezatan yang ditawarkan, banyak pula penelitian yang menyebutkan bahwa zat yang satu ini dapat menyebabkan beraneka masalah kesehatan, seperti obesitas, gangguan metabolisme, naiknya kadar gula darah, serta beberapa penyakit lain yang terkait erat dengan peredaran darah dalam tubuh.

Nah, bagi Anda yang saat ini disarankan untuk mengurangi MSG atau malah harus menghindari sama sekali zat aditif turunan dari Asam Amino, Glutamate, ini waspadailah lebih dari 40 nama berikut, karena MSG bisa saja bersembunyi pada jenis-jenis bahan makanan di bawah ini.

Bahan makanan yang mengandung MSG 

Ketika membeli makanan olahan, waspadai bahan yang mengandung MSG tetapi tidak mencantumkan adanya MSG pada kemasannya antara lain:

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan
  1. Hydrolyzed Vegetable Protein/ Hidrolisa Protein Sayur
  2. Textured Vegetable Protein/ Protein Kedelai bertekstur
  3. Yeast Extract / Ekstrak ragi

MSG atau Monosodium Glutamat terbentuk dari Monosodium dan Glutamat, sehingga bahan makanan yang mengandung asam glutamat bebas perlu diwaspadai.

Bahan pembuat makanan yang mengandung Asam Glutamat dalam bentuk bebas

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan
  1. Asam Glutamat, kode zat aditif: E 620 2
  2. Glutamate, kode zat aditif: E 620
  3. Monosodium Glutamate, kode zat aditif: E 621
  4. Monopotassium Glutamate, kode zat aditif E 622
  5. Calcium Glutamate, kode zat aditif E 623
  6. Monoammonium Glutamate, kode zat aditif E 624
  7. Magnesium Glutamate, kode zat aditif E 625
  8. Natrium Glutamate
  9. Calcium Caseinate
  10. Sodium Caseinate
  11. Gelatin
  12. Karagenan (Carrageenan), kode zat aditif E 407
  13. Maltodekstrin
  14. Pektin, kode zat aditif E 440
  15. Protease
  16. Flavour atau penguat rasa
  17. Soy Protein/ Protein dari kedelai
  18. Soy Protein Isolate/ Protein hasil dari hidrolisa protein kedelai. Perbedaan dengan Soy protein adalah dari kandungan protein murninya.
  19. Whey Protein, Whey Protein Isolate, Whey Protein Concentrate; merupakan hasil dari pemisahan protein yang terkandung dalam susu. Biasanya terdapat pada berbagai jenis makanan atau suplemen diet.
  20. Protein terpurifikasi (dimurnikan)
  21. Textured protein
  22. Soy protein, Soy protein concentrate, Soy protein isolate
  23. Jenis makanan dengan proses ultra-pasteurized
  24. Makanan yang difermentasi (contohnya Soy Sauce/ kecap)
  25. Hydrolized protein
  26. Modified enzyme
  27. Yeast food, Yeast nutrient, Autolyzed yeast

Bahan yang sering mengandung Asam Glutamat bebas:

  1. Carrageenan (E 407)
  2. Bouillon and broth (kaldu cair dalam kemasan)
  3. Stock (kaldu blok atau bubuk)
  4. Bila ada tulisan “flavors” atau “flavoring” di label kemasan
  5. Bila ada tulisan “Natural flavor” (perasa alami)
  6. Maltodextrin
  7. Oligodextrin
  8. Citric acid, Citrate (E 330)
  9. Semua yang ditulis“ultra-pasteurized”
  10. Barley malt
  11. Malted barley
  12. Brewer’s yeast
  13. Pectin (E 440)
  14. Malt extract
  15. Seasonings (bumbu-bumbu)

Jadi, bagi Parents yang harus menjauhi MSG, saat membeli makanan kemasan atau siap saji, coba perhatikan apakah pada kemasan terdapat bahan-bahan tersebut di atas.

Walaupun label kemasan tidak mencantumkan MSG, atau bertulisan “tidak ada tambahan MSG / no MSG added”, mungkin saja salah satu bahannya tetap mengandung asam glutamat bebas.

Parents, semoga informasi di atas bermanfaat.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan
Referensi: lifespa.com, truthinlabeling.org