10 Situs Warisan Dunia UNESCO di Indonesia, Terbaru Sumbu Filosofi DIY

Mulai candi terbesar hingga taman nasional dengan kadal raksasa, Indonesia kaya!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Belum lama, Komite Warisan Dunia UNESCO di Riyadh, Arab Saudi menetapkan sumbu filosofi Yogyakarta sebagai warisan budaya dunia. Kita harus bangga karena tak hanya 1, total ada 10 warisan dunia UNESCO di Indonesia!

Hal ini tentunya merupakan sebuah prestasi, mengingat ada kriteria yang harus dikantongi sebuah situs atau lokasi sehingga bisa ditetapkan sebagai warisan berharga oleh lembaga sekelas UNESCO.

Warisan Dunia UNESCO di Indonesia

Dari sepuluh situs itu, enam di antaranya adalah kategori warisan budaya dan empat di antaranya adalah kategori warisan alam. Berikut daftar warisan budaya dunia di Indonesia:

1. Kawasan Candi Borobudur

Dengan nuansanya yang magis, Candi Borobudur di Magelang ditetapkan menjadi warisan budaya dunia sejak 1991 silam. Borobudur merupakan candi Buddha yang ada sejak abad ke-8 dan ke-9.

Monumen bersejarah ini dibangun pada masa pemerintahan Dinasti Syailendra dan saat ini berstatus sebagai situs arkeologi Buddha.

Kita harus bangga karena candi ini salah satu yang terbesar di dunia, luas permukaannya total 2500 meter persegi. Pernah mengalami rekonstruksi dua tahap, material asli Borobudur masih mendominasi.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

2. Warisan Dunia UNESCO di Indonesia: Taman Nasional Komodo

Sejak didirikan yakni pada 1980, Taman Nasional Komodo berhasil memikat hati dunia termasuk UNESCO. Lokasinya berada di Manggarai, Nusa Tenggara Timur.

Di sini, kita bisa melihat kadal raksasa komodo yang berstatus hampir punah. Komodo bisa diibaratkan dinosaurus modern yang masih eksis hingga kini. Berdasarkan catatan UNESCO, kawasan ini mencakup area darat dan laut seluas hampir 220 ribu ha.

Artikel terkait: Sumbu Filosofi Yogyakarta Jadi Warisan Budaya Dunia UNESCO, Ini Faktanya

3. Kawasan Candi Prambanan

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Selain Borobudur, ada lagi Candi Prambanan yang merupakan candi Hindu terbesar di Indonesia. Tempat ini menorehkan statusnya menjadi warisan budaya dunia sejak 1996.

Candi Prambanan secara administratif terletak di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah. Kompleks yang terdiri dari 240 candi ini adalah Taman Purbakala Prambanan yang didirikan sejak masa kejayaan Dinasti Syailendra pada abad ke-9 Masehi.

Penetapan situs ini sebagai warisan dunia karena memenuhi dua nilai universal, yaitu sebagai keagungan kebudayaan seni Siwa dan sebagai kompleks keagamaan yang luar biasa.

4. Taman Nasional Ujung Kulon

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Selanjutnya ada Taman Nasional Ujung Kulon sebagai situs warisan dunia pada 1 Februari 1992. Situs ini terletak di Kecamatan Suur dan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Situs ini dianggap memenuhi syarat sebagai habitat yang diperlukan untuk konservasi in-situ. Taman nasional di Provinsi Banten ini menjadi rumah bagi beberapa spesies flora dan fauna seperti owa jawa, kera daun jawa, hingga badak jawa yang hampir punah.

5. Situs Manusia Purba Sangiran, Warisan Dunia UNESCO di Indonesia Kunci Evolusi Manusia

Situs Manusia Purba Sangiran merupakan sebuah museum yang berada di Desa Krikilan, Kalijambe, Sragen. Lokasinya tak begitu jauh dari Solo, hanya sekitar 17 km ke arah utara.

Museum ini menyimpan puluhan ribu fosil dari jaman pleistocen (lebih dari dua juta tahun yang lalu). Fosil-fosil yang ditemukan adalah hasil penggalian pada 1936-1941.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Bukan tanpa alasan, situs ini dianggap sebagai situs kunci untuk memahami evolusi manusia karena menampilkan banyak aspek evolusi fisik dan budaya manusia dalam jangka panjang.

Artikel terkait: Diakui Warisan Dunia UNESCO, Ini Makna dan Sejarah Keris di Indonesia

6. Taman Nasional Lorentz

Pada 1999, Taman Nasional Lorentz didaftarkans ebagai situs warisan dunia. Lalu pada 2003, Taman Nasional Lorentz menjadi taman warisan ASEAN melalui ASEAN Declaration on Heritage Parks.

Taman Nasional Lorentz merupakan kawasan lindung terluas di Asia Tenggara dengan luas 2,35 juta ha. Situs ini berlokasi di Provinsi Papua dan ditetapkan sebagai warisan dunia sejak 1997.

Tercatat, ada 34 tipe vegetasi, 29 sistem lahan, dan 123 spesies mamalia di kawasan ini. Destinasi ini juga satu-satunya kawasan hutan lindung di dunia yang punya jalur ekologi dari puncak gunung bersalju hingga lingkungan laut tropis.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

7. Hutan Hujan Tropis Sumatera

Kawasan Hutan Hujan Tropis Sumatera diakui UNESCO sebagai warisan budaya dunia pada 2004. Hutan Hujan Tropis Sumatra merupakan kawasan konservasi paling besar di Asia Tenggara yang luasnya sebesar 2,5 juta ha alias membentang hingga tujuh provinsi!

Sayangnya, hutan satu ini kini sudah masuk dalam kategori warisan budaya yang terancam punah. Wilayah hutan ini terbagi menjadi tiga bagian, yaitu Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL), Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), dan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS).

8. Lanskap Budaya Subak di Bali

Keistimewaan Subak membuatnya ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada 29 Juni 2012 dalam sidang ke-36 Komite Warisan Dunia UNESCO di Saint Petersburg, Rusia.

Tata irigasi persawahan yang telah ada sejak abad ke-9 ini melekat sebagai satu dari pilar kebudayaan Bali. Lokasi ini terdiri dari lima sawah dan pura air yang luas wilayahnya hingga 19.500 ha.

Subak menggambarkan konsep filosofis Tri Hita Karana yang menyatukan alam roh, dunia manusia, dan alam. Filosofi ini berawal dari pertukaran budaya antara Bali dan India selama 2.000 tahun terakhir yang membentuk lanskap Bali.

Sistem perairan subak menerapkan sistem praktik pertanian demokratis dan egaliter sehingga menjadikan petani di sana sebagai petani paling produktif di Nusantara.

9. Tambang Batubara Ombilin Warisan Sawahlunto

Melipir ke Bumi Sumatera, ada Tambang Batubara Ombilin Warisan Sawahlunto turut menjadi bagian warisan budaya dunia di Indonesia sejak 2019. Tempat ini merupakan situs tambang batu bara tertua di Asia Tenggara.

Selain tertua, tambang ini juga memenuhi dua kriteria UNESCO, yaitu adanya pertukaran teknologi pertambangan antara Eropa dan koloninya, serta rangkaian teknologinya yang dinilai memiliki efisiensi industri batubara yang maksimum.

10. Sumbu Filosofi Yogyakarta Menjadi Warisan Dunia UNESCO di Indonesia Terbaru

Yogyakarta istimewa, sehingga daftar panjang warisan dunia ada di sana. Ya, Sumbu Filosofi Yogyakarta resmi menjadi situs warisan dunia UNESCO 19 September 2023. Penetapan ini dilakukan dalam Sidang ke-45 Komite Warisan Dunia atau World Heritage Committe (WHC) di Riyadh, Arab Saudi.

Sumbu filosofi atau kosmologis Yogyakarta merupakan sumbu imajiner yang terbentang sepanjang 6 kilometer dari utara ke selatan Yogyakarta.

Jika ditarik garis lurus berawal dari Panggung Krapyak, Keraton Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat, dan Tugu Pal Putih atau Tugu Golong-gilig.

Sumbu tersebut melambangkan keselarasan dan keseimbangan hubungan manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia, serta manusia dengan alam.

Ada lima anasir pembentuknya adalah api (dahana) dari Gunung Merapi, tanah (bantala) dari bumi Ngayogyakarta dan air (tirta) dari Laut Selatan, angin (maruta), dan akasa (ether).

Tuh, banyak ya warisan dunia UNESCO di Indonesia yang membuat dunia jatuh hati. Sudah saatnya kita, generasi muda selalu menjaganya agar tetap lestari hingga generasi mendatang.

Baca juga: 

10 Objek Wisata Indonesia yang Telah Dikenal Dunia

Masuk Warisan Budaya UNESCO, Ini Sejarah Luhur Babi Guling Bali

Resmi Diajukan ke UNESCO, Musik Dangdut jadi Warisan Budaya Tak Benda