Setiap ibu yang punya anak pasti tahu bagaimana rasanya melahirkan. Baik secara cesar maupun normal. Namun, pernahkah kita tahu apa yang dijalani bayi saat proses melahirkan tersebut? Melalui video melahirkan normal kami akan memberikan ilustrasi perjalanan bayi saat proses kelahiran vaginal birth.
Video melahirkan normal dalam proses persalinan vaginal birth
Video melahirkan normal berikut ini berisi tahapan yang dilalui bayi, saat ia lahir melalui persalinan vaginal birth. Dengan kontraksi dan dorongan dari ibu, bayi bisa lahir dengan selamat melalui jalan lahirnya.
Berikut ini adalah videonya.
Dalam video melahirkan normal ini, kita bisa melihat berbagai tahapan bayi sebelum ia lahir. Seperti keluarnya lendir yang berfungsi sebagai penutup air ketuban, hingga keluar air ketuban yang menandakan bahwa bayi siap untuk dilahirkan.
Artikel terkait: 7 Tanda-tanda akan melahirkan
Video melahirkan normal ini juga menampilkan bayi yang bergerak perlahan keluar dari rahim menuju jalan lahir, dibantu dengan dorongan kontraksi dari ibu.
Vagina ibu melebar untuk memudahkan kepala bayi melewatinya, serta kemungkinan sayatan episiotomi untuk melebarkan dan memudahkan jalan bayi lahir.
Selain itu, terlihat juga bahwa tempurung kepala bayi menjadi lebih lonjong sebagai akibat tekanan dari jalan lahir yang ia lewati. Setelah kepalanya keluar, tubuh bayi akan memutar sehingga satu bahunya bisa keluar, kemudian disusul oleh bahu satunya.
Setelah kedua bahu bayi keluar dari vagina, maka dokter bisa langsung menariknya dan bayi bisa keluar dengan mudah. Setelah bayi aman berada di pelukan sang ibu, proses berikutnya adalah mengeluarkan ari-ari dari dalam tubuh sang ibu.
Proses ini seringkali tidak diabadikan, karena semua orang sibuk mengurus bayi, dan orangtua juga larut dalam kebahagiaan atas hadirnya malaikat kecil dalam keluarga mereka. Tetapi, pihak medis yang mendampingi akan memastikan bahwa ari-ari bayi dikeluarkan.
Bila ari-ari bayi tidak keluar segera setelah bayi dilahirkan, bisa memicu perdarahan dan komplikasi persalinan. Sebab itulah, bila ari-ari bayi tidak keluar harus diwaspadai.
Semoga video ini bermanfaat ya, Parents!
Baca juga:
[Video] Gentle C-Section; Membiarkan Bayi Keluar Sendiri dari Rahim Seperti Persalinan Normal
Melahirkan normal adalah proses ketika wanita mengeluarkan janin yang telah berkembang di dalam rahim dan dikeluarkan melalui vagina. Biasanya proses melahirkan normal akan terjadi setelah usia kandungan memasuki usia 40 minggu. Saat memasuki masa akhir kehamilan, dokter akan lebih menyarankan untuk berhati hati dengan tanda melahirkan. Mari simak penjelasan video melahirkan normal tersebut.
Proses Melahirkan Dengan Cara Normal
Menjelang usia lahiran, posisi bayi yang ada di dalam kandungan akan berubah. Bayi akan memutar posisi kepalanya e bawah sehingga kakinya berada di atas. Perubahan posisi kepala ini bertujuan untuk memudahkan selama proses melahirkan atau persalinan normal nantinya. Pada saat memasuki trimester ketiga, biasanya leher rahim mulai mengalami penegangan dan penipisan.
Ini merupakan tanda bahwa bagian bawah rahim sedang mempersiapkan diri untuk melakukan proses melahirkan normal. Tipisnya leher rahim akan membantu untuk membuka jalan saat proses persalinan normal untuk dilakukan. Alhasil proses melahirkan melalui vagina ini akan lebih lancar pula.
Selain mengalami penipisan dan peregangan, leher rahim juga akan semakin terbuka menjelang kelahiran. Pelebaran dan bukaan biasanya dapat diukur dengan cara memasukkan jari. Setelah itu air ketuban pecah dan merupakan salah satu dari beragam tanda melahirkan yang mudah disadari karena terasa secara langsung. Meskipun begitu tidak semua wanita akan mengalami hal ini menjelang melahirkan atau persalinan normal.
Tanda Tanda Melahirkan yang Harus Anda Tahu
Video melahirkan normal ini juga menampilkan bayi yang bergerak perlahan keluar rahim menuju jalan lahir. Kelahiran bayi ini akan didorong dengan dorongan kontraksi dari ibu. Vagina yang melebar akan memudahkan kepala bayi untuk melewatinya. Selain itu terlihat juga bahwa tempurung kepala bayi menjadi lebih lonjng sebagai akibat tekanan dari jalan lahir yang ia lewati.
Setelah kepalanya keluar, tubuh bayi pun akan memutar sehingga satu bahunya bisa keluar kemudian disusul oleh bahu satunya. Setelah kedua bahu keluar dari vagina, maka dokter bisa langsung menariknya dan bayi bisa keluar dengan mudah. Setelah bayi aman berada di pelukan ibu, proses berikutnya adalah mengeluarkan ari ari dalam tubuh sang ibu.
Proses mengeluarkan ari ari ini tidak boleh diabaikan karena jika diabaikan akan menyebabkan komplikasi persalinan. Pihak medis akan mengambil ari ari yang ada di dalam tubuh ibunya dan memastikan jika ari arinya telah dikeluarkan. Bila ari ari bayi tidak keluar maka Anda harus tetap waspada.
Itulah gambaran singkat mengenai melahirkan normal yang mungkin saja diinginkan oleh para ibu. Untuk bisa melahirkan dengan normal bunda harus memiliki tubuh yang fit dan siap untuk melahirkan normal. Karena untuk bisa melahirkan normal, membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Setiap ibu membutuhkan waktu yang berbeda untuk bisa melahirkan normal.