Perceraian Ari Wibowo dan Inge Anugrah memasuki babak baru. Kali ini, sederet tuntutan Inge Anugrah dialamatkan pada aktor lawas tersebut. Salah satu alasannya, Inge tidak pernah mendapatkan uang bulanan selama menjadi istri Ari.
Fakta Tuntutan Inge Anugrah
Melansir laman Detik, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menggelar sidang cerai lanjutan Ari Wibowo dan Inge Anugrah. Agenda sidang cerai yang merupakan jawaban dari pihak Inge Anugrah itu digelar secara e-court.
"Agendanya jawaban, jadi apa yang di dalam gugatan hari itu, pihak Inge memberikan jawaban lewat e-court," ujar Petrus Pattyona selaku kuasa hukum Inge.
Dalam hal ini, pihak Inge Anugrah menyampaikan tiga tuntutan kepada Ari Wibowo.
"Ada 3 yang dituntut. Pertama, tentang perwalian harus ke Inge. Kedua, selama dia menikah itu kan tidak pernah mendapat uang, maka kita menuntut jika satu bulan itu Rp 5 juta dan mereka sudah menikah 206 bulan, maka totalnya menjadi Rp 1 miliar 30 juta," beber Petrus Pattyona.
Lebih lanjut, Petrus menjelaskan mengapa Inge Anugrah meminta nafkah sebesar itu karena selama menikah dengan Ari Wibowo, kliennya sempat berhenti bekerja sehingga membuatnya tak memiliki penghasilan.
Oleh karena itu, perjanjian pra-nikah yang sebelumnya sempat disepakati di awal menikah sangat merugikan Inge Anugrah.
"Karena masalah pisah harta itu kalau dua-duanya bekerja, kan? Yang satu kan hanya full sebagai mengabdi, kecuali dia mengabdi dan dikasih duit baru menghasilkan, penghasilan, kan. Itu masalahnya di situ. Jadi kalau misalnya Inge bekerja, dia pasti punya uang. Selama ini kan harusnya Ari kasih duit dong. Seharusnya begitu," sambungnya.
Tak hanya itu, Inge juga meminta apartemen untuk tempat tinggalnya setelah bercerai dengan Ari Wibowo nanti.
"Satu lagi ya, maksudnya kan selama menikah itu dia tidak mendapatkan apa-apa, boleh nggak dikasih satu apartemen?" pungkasnya.
Artikel terkait: Curhat Inge Anugrah Soal Uang: “Penting Perempuan Bicara Keuangan Sebelum Menikah“
Reaksi Ari Wibowo Kala Inge Jadi Direktur
Di tengah riuhnya proses cerai, Inge mendapat banyak tawaran pekerjaan. Bahkan Dokter Richard Lee resmi mendapuk Inge sebagai Direktur Marketing.
Mendapat fakta itu, Ari pun mengucapkan selamat mengetahui Inge kembali bekerja. Sealama menikah, Inge memang memilih menjadi ibu rumah tangga seutuhnya.
"Ikut senang buat Inge, berarti, kan dia nggak usah terlalu mikirin masalah perceraian ini lagi. Dia bisa fokus ke sesuatu yang positif," kata Ari Wibowo. Ari Wibowo juga mendoakan agar kelak karier Inge Anugrah terus meningkat.
"Tentunya aku doakan semoga lancar terus. Semoga semakin sukses, dia bisa menggapai impiannya dan bahagia," ungkapnya.
Terkait Inge yang memilih berhenti bekerja setelah menikah dengannya, Ari menegaskan bahwa itu adalh pilihan Inge sendiri. Saat menikah, Ari sering mempertanyakan keputusan itu mengingat Inge berpendidikan tinggi.
"Selama hidup sama saya 17 tahun dari 2006, itu saya sudah berkali-kali tanya sama Inge, 'Kamu nggak mau kerja? Anak-anak kan, sekolahnya sudah dari pagi sampai sore. Nggak sayang S-2 kamu?'" cerita Ari Wibowo.
Dan Inge jawabnya, 'Aku S-2, tapi umur segini nggak ada pengalaman kerja, aku mau kerja apa?' Ya aku sebagai suami nggak bisa ngomong apa-apa kalau memang dia jawab seperti itu," tukasnya.
Jadi lulusan S2 di salah satu universitas di Negeri Kanguru, Inge akhirnya memutuskan berhenti bekerja. Alasannya agar bisa 24 jam mengasuh buah hatinya.
"Terakhir kerja 15 tahun lalu, saat aku mengandung dan Kenzo lahir aku memutuskan untuk full time mom," kenang Inge Anugrah.
"Aku memilih diam di rumah dengan anak memang itu pilihan aku. Anak-anak balita memang harus bersama ibu di rumah, anak-anak harus 24/7 bersama ibu di rumah," sambungnya.
Terlepas dari uang bulanan yang menjadi sorotan, Inge Anugrah mengungkapkan bahwa Ari Wibowo adalah pria yang bertanggung jawab terhadap keluarga.
"Jadi aku juga menghargai Ari bisa provide for the family that's enough for me," tutup Inge Anugrah.