Banyak perempuan mendambakan kulit mulus bebas bulu, tapi tak mau membayar mahal untuk laser. Hal ini dialami oleh Donna yang akhirnya memilih waxing bebas sakit.
Waxing adalah solusi terbaik dibanding dengan menggunakan alat cukur biasa karena Donna juga sedang hamil. Dengan kondisi perut yang besar dan hampir melahirkan, sulit rasanya membungkuk dan memastikan tidak akan ada yang terluka di bawah sana.
Jadi, minta pertolongan pada ahlinya adalah pilihan logis saat ini. Sebagai orang yang belum pernah menggunakan jasa waxing dan dalam keadaan hamil besar, pastinya Donna ingin merasakan pengalaman waxing bebas sakit.
Jika Bunda mengalami permasalahan seperti Donna, berikut tips agar mendapatkan layanan waxing bebas sakit dari penyedia jasa yang tepat.
Tips waxing bebas sakit 1: Perhatikan jenis layanannya dan sesuaikan dengan kebutuhan
Sebuah kiriman dibagikan oleh WaxTime (waxing & relaxing) (@waxtime_id) pada
Bunda perlu memperhatikan apakah salon waxing yang dituju memang menuliskan apakah bebas sakit atau sekedar bebas bulu. Kondisi hamil membuat kulit jadi lebih peka, apalagi jika Bunda memiliki kulit sensitif.
Khusus untuk ibu hamil, sebaiknya waxing setelah bulan ketiga kehamilan dan satu minggu sebelum HPL ya. Agar kulit dan batinnya lebih siap.
Mengapa ibu hamil yang akan melahirkan butuh waxing bulu? Agar proses persalinan lebih higienis dan bebas infeksi.
Sebuah kiriman dibagikan oleh WaxTime (waxing & relaxing) (@waxtime_id) pada
Daerah mana saja yang akan di-waxing? Badan, kaki, tangan, wajah atau pubis? Konsultasikan pada para waxpert yang siap melayani apa pun kebutuhan Bunda.
Sebuah kiriman dibagikan oleh WaxTime (waxing & relaxing) (@waxtime_id) pada
Tips waxing bebas sakit 2: Cek review atau testimoni pelanggan
Testimoni dari pengguna jasa waxing akan memberikan gambaran bagaimana layanan di tempat waxing yang Bunda pilih.
Di Waxtime, para pelanggannya memberi testimoni sekaligus berfoto saat datang ke lokasinya di Jalan Cisanggiri I No. 1 Jakarta Selatan, tepat di sebelah Pasar Santa.
Sebuah kiriman dibagikan oleh WaxTime (waxing & relaxing) (@waxtime_id) pada
Sebuah kiriman dibagikan oleh WaxTime (waxing & relaxing) (@waxtime_id) pada
Tips waxing bebas sakit 3: Pastikan bahwa jasa wax yang digunakan bisa melayani kulit sensitif
Saat hamil, kulit memang jadi lebih sensitif dari biasanya. Jadi, jangan lupa bilang pada waxpert yang menanganimu bahwa kondisi kulit sedang sensitif dan butuh perawatan khusus.
Sebuah kiriman dibagikan oleh WaxTime (waxing & relaxing) (@waxtime_id) pada
Artikel terkait: Surat cinta untuk istri yang gemuk, “aku mencintaimu dengan seluruh lekuk tubuhmu.”
Tips waxing bebas sakit 4: Pilih layanan waxing di rumah
Untuk mengurangi ketegangan karena baru pertama kali melakukan waxing, Bunda bisa memilih untuk melakukannya di rumah. Selain lebih nyaman, Bunda pun tak perlu keluar rumah dan meninggalkan anak.
Supaya menghemat waktu, kenapa tidak memilih untuk waxing sekaligus pijat, pedicure manicure, dan eyelashes extention? One-stop sevice yang dilakukan di rumah bisa jadi cara Bunda untuk me-time dan rileks.
Sebuah kiriman dibagikan oleh Aurelia Carisa Lestari (@chawrelia) pada
Fasilitas Waxing on The Go benar-benar memudahkan hidup para perempuan yang ingin melakukan perawatan. Cukup duduk manis di rumah dan biarkan para waxpert yang menghampiri Bunda.
Sebuah kiriman dibagikan oleh WaxTime (waxing & relaxing) (@waxtime_id) pada
Jadi, Anda tidak perlu repot menitipkan si kecil kemana-mana. Praktis kan.
Tips waxing bebas sakit 5: Tempat bersih dan khusus wanita
Beberapa tempat waxing memang tersedia untuk lelaki dan perempuan. Namun, agar privasi selalu terjaga pilih tempat waxing khusus wanita.
Bunda tak perlu lagi ragu tentang keamanan dan kenyamanannya.
Sebuah kiriman dibagikan oleh WaxTime (waxing & relaxing) (@waxtime_id) pada
Buang jauh-jauh rasa malu Anda karena waxpert di Waxtime hanya melayani para wanita. Para waxpert ini berpengalaman menangani waxing segala jenis bulu dalam kondisi apa pun, termasuk Bunda yang tengah hamil besar dan akan melahirkan.
Agar lebih nyaman, sebaiknya saat waxing tidak dalam kondisi haid, 2 hari setelah haid, atau 2 hari sebelum haid. Biasanya pada masa-masa itu kulit menjadi lebih sensitif.
Apa lagi sih yang bikin ragu untuk waxing? Mulai sekarang Bunda bisa memiliki tubuh mulus tanpa bulu dengan waxing bebas sakit. Berani mencoba?
Baca juga:
Me Time Murah Meriah ala Ibu Super Sibuk
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.