4 Hal yang Harus Bunda Lakukan Jika Si Kecil Alergi Susu Sapi

Gejala alergi susu sapi juga rentan dialami beberapa anak. Lalu, bagaimana tips terbaik menangani anak yang memiliki alergi susu sapi?

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Si kecil mendadak rewel setiap kali habis minum susu formula, diikuti dengan muntah dan diare? Bisa jadi ia mengalami alergi susu sapi, salah satu jenis alergi makanan yang paling banyak menimpa si Kecil. Lalu, apa tips untuk anak alergi susu sapi yang harus Bunda lakukan? 

Alergi susu sapi terjadi ketika sistem kekebalan tubuh anak bereaksi berlebihan terhadap protein di dalam susu. Reaksi alergi tak hanya muncul setelah si kecil minum susu sapi, tetapi juga ketika ia mengonsumsi produk olahan susu sapi.

Apa Saja Gejala yang Muncul? 

Mengutip Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), gejala akibat alergi susu sapi bisa muncul pada gastrointestinal (50-60%), kulit (50-60%), dan sistem pernapasan (20-30%). 

Berikut beberapa gejala yang bisa dialami si kecil yang alergi susu sapi:

  • Gangguan pencernaan, seperti kram atau nyeri perut, muntah, perut kembung, dan diare
  • Gatal dan ruam di kulit
  • Bengkak-bengkak di bagian tubuh tertentu, misalnya pada bibir, wajah, dan sekitar mata
  • Batuk-batuk
  • Hidung meler
  • Mata berair
  • Rewel atau sering menangis 

Masih menurut IDAI, gejala alergi susu sapi biasanya timbul sebelum usia satu bulan dan muncul dalam satu minggu setelah si kecil mengonsumsi protein susu sapi. Gejala klinis akan muncul dalam satu jam (reaksi cepat) atau setelah satu jam (reaksi lambat) setelah mengonsumsi protein susu sapi 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Apa yang Harus Dilakukan?

Tentu saja, keluhan di atas tidak boleh Bunda abaikan. Jika dibiarkan, gejala-gejala alergi di atas bisa mengganggu keseharian si kecil. Ia bisa mengalami gangguan tidur, bahkan gangguan tumbuh kembang. 

Selain itu, bisa juga terjadi reaksi yang lebih serius yang dinamakan anafilaksis, yaitu reaksi alergi berat dan mengancam nyawa si kecil, yang gejalanya berupa syok yang disertai gangguan pernapasan dan jantung. Duh, Bunda tak mau hal itu terjadi pada si kecil, kan?

Lalu, bagaimana tips terbaik menangani anak yang memiliki alergi susu sapi? Coba Bunda lakukan 4 hal berikut ini:

1. Hindari Susu Sapi dan Produk Olahannya

Dalam Rekomendasi Diagnosis dan Tata Laksana Alergi Susu Sapi yang dikeluarkan oleh IDAI, cara terbaik mengatasi alergi susu sapi adalah dengan menghindari segala bentuk produk susu sapi. Akan tetapi, Bunda tetap harus memberikan nutrisi yang seimbang dan sesuai untuk tumbuh kembang si kecil.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Jika si kecil selama ini minum susu formula berbahan dasar susu sapi, Bunda bisa memberinya susu formula pengganti yang tidak menimbulkan reaksi alergi, atau susu formula berbahan dasar kedelai/soya.

2. Hindari Makanan yang Mengandung Susu Sapi

Pada si kecil yang sudah mengonsumsi makanan padat, pastikan juga untuk menghindari makanan yang mengandung susu sapi, misalnya keju, yogurt, kue, dan makanan olahan lainnya.

3. Siasati Nutrisinya

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Meski si kecil tidak bisa mengonsumsi susu sapi, bukan berarti ia tidak bisa mendapatkan nutrisi yang ada di dalam susu sapi untuk mendukung tumbuh kembangnya. Pastikan Bunda berkonsultasi pada dokter atau ahli gizi mengenai nutrisi apa saja yang harus dipenuhi oleh anak yang mengalami alergi susu sapi. 

Susu sapi umumnya kaya akan kalsium, vitamin D, dan protein. Untuk memastikan si kecil tidak kekurangan nutrisi-nutrisi tersebut, siasati dengan memberinya makanan yang kaya akan kalsium, vitamin D, serta mengandung protein tinggi. Makanan yang kaya akan kalsium di antaranya ikan teri, bayam, brokoli, dan telur. Sedangkan makanan yang kaya vitamin D antara lain adalah produk olahan kedelai, ikan salmon, tuna, dan sarden. 

Jadi, meski si kecil didiagnosis memiliki alergi susu sapi, jangan menyerah dalam memenuhi nutrisi yang dibutuhkannya, ya! Justru Bunda harus lebih kreatif dalam memberikan alternatif atau makanan pengganti, agar pertumbuhan dan kesehatan anak tetap terjaga. Dan, konsultasikan ke dokter untuk penanganan yang tepat. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

4. Cek Gejala Alergi Si Kecil & Berikan Nutrisi Tepat Tinggi Serat

Guna memastikan apakah si Kecil mengalami alergi, Mama bisa juga nih memeriksanya melalui Allergy Checker melalui whatsapp careline Bebeclub . Untuk memastikan si Kecil mendapatkan nutrisi tepat, Bunda dapat beralih ke susu formula soya tinggi serat.

Salah satunya Bebelac Gold Soya yang banyak menjadi pilihan para Bunda untuk si Kecil yang tidak cocok susu sapi. Bebelac Gold Soya merupakan formula soya pertama dan satu-satunya di Indonesia yang mengandung tinggi serat yang baik untuk dukung perut sehat si Kecil, ditambah nutrisi lengkap lainnya,dengan fish oil, Omega 3 & 6 untuk daya pikirnya, Advansfibre Soy+ FOS Inulin untuk dukung perut hebatnya, serta 13 vitamin, 9 mineral dan isolat protein soya untuk dukung pertumbuhan optimal. Bunda dapat mencoba produk sample gratis melalui link berikut ini. Yuk coba sekarang!


Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Penulis

syalby