Perempuan mana yang tidak ingin memiliki bibir sehat dan terlihat merah merona? Tidak mengherankan jika banyak perempuan yang rela membeli kosmetik mahal, seperti lipstik hingga melakukan perawatan seperti tato bibir
Terlebih bagi perempuan yang memang termasuk dalam beauty enthusiast. Tidak hanya memiliki beragam warna dan merek dari bermacam-macam jenis lipstik, seperti bullet yang klasik, liquid, lip cream, hingga trend tato lipstik.
Siapa di antara Bunda yang gemar mengoleksi lipstik atau sudah mencoba tatto lipstick yang diiming–iming bisa membuat warna bibir merah merona seperti bibir alami?
Kebiasaan perempuan mengoleksi lipstik dan mencoba sesuatu yang baru memang tidak terlepas dari keinginan untuk tampil cantik sehingga bisa memunculkan rasa percaya diri.
Hati-hati saat memutuskan melakukan tato bibir
Bahkan tidak sedikit yang akhirnya memilih jalan instan untuk membuat tampilan bibirnya lebih indah, salah satunya dengan melakukan tato bibir. Sayangnya, pemilihan perawatan tato bibir ini seringkali tidak diiringi dengan pemilihan yang selektif, dan lebih hati-hati dalam memilih perawatan bibir. Bahkan hanya tergiur lantaran harga yang murah.
Seperti yang diberitakan oleh Okezone.com, seorang perempuan harus mengalami peristiwa yang cukup ‘menyeramkan’ lantaran mencoba tato bibir karena tergiur dengan harga yang murah.
Tergiur tato bibir murah, malah membuat bibir luka parah
Bukannya mendapatkan bibir dengan warna merah merona, setelah melakukan tato bibir, bibirnya justru menjadi bengkak, bahkan hingga menimbulkan luka yang berujung pada kondisi koreng yang mengerikan. Ternyata, produk yang disuntikan ke dalam bibir diketahui palsu.
Dalam postingan Facebook-nya, perempuan yang menjadi korban mengingatkan agar selalu memperhatikan perawatan wajah yang akan digunakan. Jika ingin melakukan sebuah perawatan, pastikan kandungannya aman bagi tubuh.
Jangan pernah tergiur karena harga yang murah. Sementara, jika terjadi hal yang tidak diinginkan, seperti yang ia alami, justru akan membutuhkan biaya yang besar untuk pengobatan.
Baca juga : 6 Tips Kesehatan Kulit Agar Bunda Selalu Tampil Cantik dan Awet Muda
Hal ini pun berlaku saat memilih dan membeli produk kosmetik. Pastikan kosmetik yang digunakan tidak mengandung bahan berbahaya bagi kesehatan.
Seperti yang kita ketahui, saat ini masih banyak sekali produk kosmetik palsu yang menggunakan bahan kimia yang bisa mebahayakan kesehatan. Contohnya adalah kandungan merkuri, timbal, bahkan kandungan lain yang sebenarnya justru bisa menjadi racun untuk tubuh.
Seperti yang sudah diberitakan oleh Wolipop, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) sendiri sebenarnya tidak menganjurkan konsumen membeli kosmetik atau obat lewat internet. Hal ini dikarenakan transaksi jual beli yang dilakukan secara virtual sulit untuk dipertanggungjawabkan keamanannya. Risiko mendapatkan produk yang palsu atau ilegal pun lebih tinggi lewat pembelian online. Khususnya pembelian lewat sosial media.
Jika memang ingin membeli kosmetik atau mencoba perawatan yang ditawarkan secara online, sebaiknya lebih berhati-hati. Tidak ada salahnya mencari rekomendari atau review dari orang-orang yang sudah dipercaya.
Pilihlah online shop atau klinik perawatan kulit dan wajah yang terpercaya dan memiliki reputasi baik. Biar bagaimanapun, sebagai konsumen, kita harus cerdas. Setuju kan, Bun?
Baca juga :
https://id.theasianparent.com/11-rahasia-cantik-alami