Merencanakan hamil anak ke-2, Tantri Kotak memperlihatkan keseriusannya. Ia dan sang suami pun melakukan persiapan yang matang. Persiapan seperti apa?
Pernah dengar tidak ada orang bijak yang mengatakan bahwa anak seharusnya terlahir karena memang diinginkan? Oleh karena itu, orangtua tentu saja perlu mempersiapkan diri. Persiapan ini, tentu saja tidak hanya terkait dengan keuangan. Namun juga mental dan fisik orangtuanya sendiri.
Saat ingin merencanakan kehamilan? Apakah sudah yakin dengan kondisi kesehatan Parents? Biar bagaimana pun kehamilan yang dipersiapkan dengan matang, tentu akan akan membuat janin sehat selama di dalam rahim.
Sayangnya, sampai saat ini masih banyak orangtua yang tidak menyadari pentingnya pemeriksaan secara menyeluruh atau melakukan medical check up saat merencanakan kehamilan.
Namun Tantri Kotak dan sang suami, Hatna Danarda melakukan persiapan yang matang sebelum promil. Pasangan yang telah dikaruniai satu orang puteri, Karanada Medina Tanarda ini rupanya tengah merencanakan anak kedua. Pasangan ini pun memutuskan untuk melakukan medical check up di RS. YPK Mandiri, Menteng.
Sekadar informasi, saat melahirkan putri pertamanya, yang sering disapa Kara, Tantri Kotak memang telah memercayakan pada tenaga medis yang terdapat di RS. YPK Mandiri, Menteng.
Keputusannya untuk melakukan pemeriksaan secara menyeluruh memang tidak terlepas karena dirinya tidak tahu pasti sejauh mana kondisi kesehatannya. Untuk mendapatkan kehamilan yang sehat, agar janin bisa tumbuh secara maksimal ia pun melakukan medical check up (MCU).
“Kalau memang ada apa-apa kan malah bisa diketahui sejak awal, jadi bisa diantisipasi,” ujarnya.
“Banyak orang yang takut medical check up karena khawatir penyakit tidak bergejala akanter detaksi. Tapi bagi aku, MCU ini malah mengamankan hidup aku kelak. Karena semakin tua, risiko terjadi penyakit kan semakin besar,” paparnya.
Dikatakan olehnya, sebelum melakukan pemeriksaan ia lebih dulu melakukan puasa. “Deg-degan, nih… doain, ya,” ujarnya sampai tertawa kecil.
Saat proses pemeriksaan yang dilakukan Jumat, 21 September 2018 kemarin, Tantri Kotak sempat menceritakannya lewat akun sosial media, Instagram miliknya. Bahkan, akun Instagram RS. YPK Mandiri Menteng, Jakarta juga ikut merekam secara langsung.
Pemeriksaan yang dilakukan Tantri Kotak
– Kontrol kesehatan gigi dan gusi
Parents tentu sudah mengetahui bahwa kesehatan gigi dapat memberi dampak besar pada kehamilan. Bahkan ada kaitan antara masalah gigi, seperti penyakit periodontal (radang gusi) dan berat badan bayi lahir rendah. Tidak mengherankan jika saat pemeriksaan kemarin, Tantri Kotak memeriksaan kondisi gigi dan gusinya.
Idealnya, saat ingin merencanakan hamil, Parents memang perlu membersihkan dan mengontrol kesehatan gigi lebih dahulu.
– Tes kesuburan
Merencanakan kehamilan, tentu saja bukan hanya istri yang perlu memastikan kondisinya sehat, suami juga wajib. Hal ini juga sangat disadari oleh pasangan yang sama-sama berprofesi sebagai musisi ini.
Tantri dan sang suami juga datang ke spesialis andrologi untuk memeriksakan kesehatan dan kesuburan sang suami. “Tahapan andrologi penting juga kan untuk mengecek bagian kesuburan pria. Penting untuk program hamil dari kualitas sperma bapaknya juga penting banget,” jelas Tantri.
– Pap smear
Tahukah Parents bahwa pap smear merupakan salah satu rangkaian tes yang direkomendasikan sebelum merencanakan kehamilan?
Hal ini pun diterangkan oleh dr. Yusfa Rasyid Sp.OG. Ia mengatakan bahwa pemeriksaan ini penting dilakukan guna pencegahan sekunder kanker serviks.
“Pemeriksaan ini penting bagi wanita yang pernah melakukan hubungan seks minimal 1 tahun terakhir,” tegas dr. Yusfa.
Tes dilakukan dengan memasukkan spekulum ke vagina untuk mengambil cairan serviks. Tes ini menilai ada tidaknya sel abnormal di dalam rahim yang bisa berkembang menjadi kanker.
– Skrining ginekologi
Jika para suami perlu melakukan tes kesuburan, Anda sebagai istri juga perlu melakukan skrining ginekologi untuk mengetahui apakah ada kemungkinan terjadinya uterine fibroid, kista, tumor jinak, atau penyakit radang panggul.
Lewat skrining, Bunda juga bisa menemukan ada tidaknya sindrom PCOS (polycystic ovarian syndrome) atau masalah ginekologi lainnya yang dapat menghambat kehamilan.
Bagaimana Parents, bagi yang promil apakah sudah melakukan pemeriksaan seperti yang dilakukan Tantri Kotak?
Baca juga:
Sedang promil? Hindari 8 makanan pembunuh sperma berikut ini