Setiap wanita memiliki kecantikan tersendiri, terlepas dari bentuk tubuhnya. Itulah yang diyakini oleh Robbie Tripp yang mengirimkan surat cinta untuk istri yang gemuk, Sarah Tripp.
Pesan tersebut ia bagikan di Instagram agar semua orang tahu bahwa rasa cinta untuk istri yang gemuk itu nyata dan bukan bualan. Dia juga membuktikan bahwa cinta tidak melihat penampilan fisik semata, namun kepribadian dan hati dari wanita itu sendiri.
Dia menulis:
Aku mencintai wanita ini dan tubuhnya yang berlekuk. Saat remaja, aku sering diledek temanku karena selalu tertarik pada cewek yang pendek dan berlekuk. Cewek-cewek tersebut dianggap tembem atau gemuk oleh teman-temanku. Kemudian, ketika dewasa aku mulai mengedukasi diri tentang feminisme dan bagaimana media memarginalkan perempuan, dengan memberikan gambaran yang sangat picik dan spesifik tentang kecantikan (langsing, tinggi, kurus). Aku sadar banyak pria yang terjebak dalam standar tersebut. Bagiku, tidak ada yang lebih seksi dibandingkan wanita yang di sampingku ini; paha tebal, bokong besar, pinggung berlekuk yang cantik, dan sebagainya.
Artikel terkait: Wanita dengan Pantat Besar Cenderung Lebih Sehat dan Pintar
Lekuk dan ukuran tubuhnya tidak akan pernah tampil di sampul majalah Cosmopolitan, tapi dia adalah satu-satunya yang tampil dalam hidup dan juga hatiku. Tidak ada yang lebih seksi dibandingkan perempuan yang memiliki lekuk dan kepercayaan diri; wanita cantik yang aku nikahi ini, memenuhi setiap senti jinsnya dan tetap menjadi yang tercantik di sini. Guys, pikirkan kembali apa yang dikatakan masyarakat dan apa yang seharusnya kau inginkan. Perempuan sejati bukanlah bintang porno, atau manekin berbikini, atau karakter di dalam film. Perempuan sejati adalah mereka yang memiliki stretch mark di pinggulnya, dan memiliki lesung di pantatnya. Girls, jangan pernah membodohi dirimu sendiri dengan mengatakn bahwa kau harus memenuhi standar tertentu, hanya untuk dicintai dan diapresiasi. Di luar sana ada seseorang yang akan menerimamu apa adanya, seseorang yang mencintaimu seperti aku mencintai Sarah.
Memamerkan foto berdua menunjukkan rasa cinta untuk istri yang gemuk.
Ungkapan cinta untuk istri yang gemuk diungkapkan Robbie
Robbie yang merupakan seorang aktivis dan penulis menikahi Sarah seorang blogger gaya hidup pada tahun 2014. Postingan cinta suami pada istri yang gemuk ini sudah ditanggapi oleh 13 ribu orang hingga menjadi viral.
“Aku sangat senang karena postingan ini mendapat banyak perhatian, dan mengandung subjek pembicaraan favoritkku: istriku yang cantik, dan menyebarkan hal positif,” ungkap Robbie seperti dikutip dari E Online.
“Luar biasa sekali, aku melihat banyak pria yang berkomentar dan menandai pacar atau istri mereka untuk mengatakan bahwa mereka mencintai tubuh pasangannya yang berlekuk. Ini adalah hasil yang tak terduga. Aku takjub melihat banyak cinta yang ditunjukkan pada perempuan berlekuk. Juga para perempuan yang sering merasa terabaikan dan dipermalukan oleh masyarakat.”
Sarah pun menyetujui pendapat suaminya, “Aku mendapat pesan dari banyak perempuan gemuk di dunia, mereka mengatakan postingan Robbi membuat mereka menangis dan membantu mereka percaya bahwa mereka layak dicintai dan dihargai apa adanya.”
Sebagai seorang body positive fashion blogger, Sarah selalu terbuka untuk membagi perjalan hidupnya. Dia memiliki tujuan untuk membantu para perempuan menjadi percaya diri dan belajar mencintai tubuh mereka sendiri.
“Aku adalah seseorang yang percaya bahwa kepercayaan diri adalah hal yang paling seksi dari seorang wanita, dan itu berlaku untuk semuanya, tanpa memandang bentuk tubuh.”
Robbie mengaku ketika pertama kali melihat foto itu, ia berencana mengunggahnya ke media sosial. Foto tersebut menangkap momen sempurna saat Robbie memeluk tubuh Sarah yang berlekuk.
Robbi ingin merayakan cintanya yang begitu besar pada Sarah.
“Aku harap orang-orang akan melihat postingan ini dan memikirkan kembali tentang standar kecantikan yang ada di media,” pungkasnya.
Wah, benar-benar suami yang patut dicontoh ya, Bund. Kalau suami Bunda sendiri, apakah sudah menyatakan cintanya dengan bangga pada tubuh Bunda?