UntukSurat cinta merupakan sebuah ungkapan perasaan seseorang yang biasanya dibuat untuk menyatakan sayang kita kepada kekasih. Namun membuat surat cinta untuk ayah adalah hal yang jarang dilakukan.
Meski seorang perempuan telah memiliki suami, namun sosok ayah akan selalu menjadi laki-laki pertama yang masuk dalam kehidupannya. Ayah adalah pria yang telah membesarkan, merawat, dan mendidik. Kedua tangan seorang ayah selalu sigap menjaga dan melindungi anaknya dari apapun.
surat cinta untuk ayah yang bikin hati meleleh
Seorang anak perempuan menulis surat cinta untuk ayah. Dalam surat cintanya, ia mengungkapkan bagaimana setiap momen bersama ayah adalah hal yang menyenangkan. Dalam surat cinta untuk ayah yang sangat menyentuh itu tertulis:
"Ayah, biarkan aku selalu menjadi gadis kecilmu"
Ayahku tersayang,
Aku tak tahu dari mana harus memulainya. Sesungguhnya kata-kata tidak akan mampu menggambarkan betapa berartinya ayah bagiku. Untaian kata ini juga tak mampu mengungkapkan betapa ayah akan selalu aku butuhkan sepanjang hidup ini. Tapi aku ingin coba menjelaskan bagaimana cinta luar biasa yang telah ayah curahkan untukku selama ini.
Ayah adalah pria terpintar yang kukenal. Untuk ayah, kamu adalah cinta pertama dan guru pertamaku. Ayah lah laki-laki pertama yang mengajariku bagaimana caranya berjalan di bumi, mengajariku mengendarai mobil, juga mengajariku berhitung. Tentu, jika hatiku sedang galau, bahkan sering menjerit dan menangis hingga membuatmu kesal, tapi ayah selalu ada bersamaku.
Sebagaimana rembulan, ayah selalu mengirimkan senyum ke wajahku. Hal inilah yang juga aku dan suami turunkan kepada anak-anak kami. Indah rasanya bagaimana melihat mata putri kami bersinar saat dia menyadari ada seorang ayah di sampingnya. Ini yang selalu mengingatkanku betapa istimewanya cinta seorang ayah.
Artikel terkait: 6 Tipe ayah terbaik untuk anak, suami termasuk yang mana?
Meskipun masa-masa kecil itu menakjubkan dan penuh keriangan, namun ada saat-saat penting dimana aku membutuhkanmu. Seperti ketika aku sedang sakit dan dokter mengatakan harus dioperasi. Ayah lah yang membuatku tetap tenang dan optimis.
Hingga detik ini ayah selalu seperti ini. Ketika aku sedang murung dan hidup menjadi hampa, jiwamu yang tenang mampu menyadarkanku.
Tidak pernah sekalipun ayah mengeluh. Tidak pernah sekalipun ayah tampak terbebani oleh anakmu yang selalu merengek minta bantuan. Dengan penuh kasih sayang, ayah selalu ada tanpa pamrih.
Saat aku juga membutuhkanmu ketika didiagnosa terkena tumor jinak dua tahun lalu. Keteguhan ayah, doa-doa, dan optimisme ayah tidak pernah luput. Hal itu yang selalu membuatku semangat. Aku masih membutuhkan dukunganmu. Selalu masih perlu mendengarkan ayah berkata, "kamu akan baik-baik saja."
Setelah penyakitku sembuh, aku mendengar ayah berkata, "Aku bangga padamu," atau "Kamu ibu yang luar biasa," hatiku langsung meleleh. Kata-kata ayah itu sungguh tak ternilai harganya.
Sungguh tidak diragukan lagi bahwa sosok ibu sangatlah penting. Ibu juga memelihara, mencintai dan merelakan diri mereka tanpa mengharapkan balasan apa pun. Namun tetap ada sesuatu yang istimewa dari cinta seorang ayah.
Artikel terkait Surat Terbuka Seorang Ibu, "Ketika Kau Merasa jadi Ibu yang Gagal..."
Ayah, kamulah yang terkuat. Kamulah yang memberikan ketenangan di tengah-tengah badai kehidupan. Ayah adalah seorang pemimpin. Seseorang yang cerdas dan bijaksana. Ayah adalah orang yang sangat menyenangkan, cerdas, dan berani.
Kini meski usiaku telah mencapai 30-an, aku masih membutuhkan ayah.
Ketika berhadapan dengan situasi hidup yang menantang, seperti masalah keuangan, atau drama rumah tangga yang tak terduga, ayah adalah orang pertama yang aku hubungi. Aku tidak tahu apa yang bakal kulakukan tanpamu.
Aku tahu bahwa ada tempat spesial di hati ayah untuk anak-anakmu. Tempat dimana ayah bangga bisa membantu anak-anakmu. Bahkan hingga kita telah dewasa!
Ayah, aku ingin menghormatimu selama bertahun-tahun kau menghormatiku. Aku selalu menatapmu, mencintaimu, mengharapkanmu!
Terima kasih ayah.
Dari anak gadismu yang tidak kecil lagi
Setelah membaca surat cinta untuk ayah di atas, pasti kita kangen sama ayah kita. Yuk bun kita sapa ayah kita jika ia masih di samping kita, dan jangan lupa kirim doa jika ayah tercinta sudah tiada.
dilansir dari Motherly
Baca juga
id.theasianparent.com/surat-ibu/