Salah satu negara dengan kuliner serta budayanya yang khas ialah India. Negara dengan Ibu kota New Delhi ini menyimpan ragam kuliner India unik yang jarang ditemukan di negara lain. Apa sajakah itu? Yuk, simak daftar wisata kuliner di India berikut ini!
Artikel Terkait: 11 Wisata Kuliner Depok Pinggir Jalan yang Rasanya Jempolan
Ragam Kuliner di India yang Kaya Rempah
1. Rogan Josh
Jika Parents mencari hidangan berupa sup kental yang dapat menghangatkan tubuh, maka seporsi rogan josh bisa jadi pilihan yang tepat. Nama ‘rogan josh’ bukan berarti makanan ini ditemukan oleh seorang pria bernama Josh, namun nama tersebut memberikan clue terkait petunjuk hingga cara membuat makanan tersebut.
Menurut Dawn, dalam bahasa Persia, rogan berarti mentega yang dijernihkan (atau ghee) dan josh mengacu pada panas yang berapi-api, dua karakteristik hidangan ini.
Dalam bahasa Hindi, rogan diterjemahkan menjadi warna merah, yang merupakan deskripsi dari kari yang semarak. Saat ini, Atlas Rasa menunjukkan bahwa rogan josh biasanya dikaitkan dengan wilayah Kashmir di India utara.
Selain itu, di dalam rogan josh terdapat sejumlah komponen lainnya seperti daging kambing atau domba yang direbus dalam alam saus berbasis ghee gurih, sejumlah bahan-bahan aromatik seperti bawang merah, bawang putih, jahe, rempah-rempah (kayu manis, cengkeh, kapulaga), dan yogurt sebagai pengental.
Kemudian, bahan-bahan lainnya seperti tomat, cabai Kashmir jadi andalan dalam masakan ini. Saat dimasak, daging menjadi sangat empuk dan beraroma, menghasilkan rebusan lezat kemudian disantap dengan nasi basmati atau roti naan.
2. Vindaloo
Meskipun memiliki reputasi sebagai salah satu kari terpedas di India, tapi ada banyak jenis vindalo yang dijual di pasaran. Diketahui, makanan khas Goa yang mendapatkan pengaruh dari Portugis ini dimulai dengan daging yang diasinkan menggunakan cuka serta bawang putih. Daging tersebut kemudian dibawa ke India pada abad ke-15 melalui Saveur.
Selanjutnya, pembuatan vindaloo ini lantas mengadaptasi bumbu-bumbu India seperti mengganti cuka dengan tuak, menambahkan asam, dan mencampur rempah-rempah seperti lada hitam, kapulaga, kayu manis, dan cabai. Vindaloo, pada saat itu, terdiri dari daging babi yang dimasak dengan keseimbangan aromatik.
Seiring dengan pergeseran rasa, vindaloo di Inggris pada akhir abad ke-20 terkait erat dengan “budaya anak Inggris”, menurut Live History India.
Lebih spesifiknya, alih-alih menikmati nuansa rempah-rempah, tujuan membuat vindaloo sepedas mungkin dan berlomba untuk melihat siapa yang bisa menghabiskannya.
3. Palak Paneer
Jika Parents tak begitu suka makan sayur, maka menyantap palak paneer bisa jadi alternatifnya. Menurut MasterClass, palak diterjemahkan menjadi bayam, dan paneer adalah keju semi-keras dan segar.
Hasilnya adalah kombinasi lezat yang mungkin membuat Parents mempertimbangkan untuk menyantapnya setiap saat kala pergi ke India. Paneer tidak meleleh saat dipanaskan; sebagai gantinya, ia mempertahankan bentuk kubusnya saat direbus dalam bayam, memberikan kontras tekstur.
Selain bayam yang dihaluskan dan keju segar, beberapa krim, bawang merah, jahe, bawang putih, dan garam masala semuanya berkontribusi pada rasa dan konsistensi makanan tersebut.
MasterClass menempatkan asal mula hidangan vegetarian ini di wilayah Punjab di India utara, dengan menyebutkan bahwa hidangan ini juga disebut saag paneer, mengacu pada berbagai sayuran berdaun hijau yang dapat digunakan.
Menurut Dawn, palak paneer berasal dari pedesaan, biasanya disiapkan untuk memberi makan orang-orang yang bekerja di pertanian. Berkat paneer, hidangan ini menjadi hidangan utama penyuka vegetarian terutama dengan pelengkap khasnya seperti nasi atau roti. Namun, ini juga merupakan lauk hijau yang sempurna untuk hidangan utama daging.
Artikel Terkait: 10 Tempat Wisata Kuliner di Purwokerto, Paling Recommended!
5. Wisata Kuliner di India, Biryani
Perbedaan mencolok antara nasi biryani dengan nasi biasa pada umumnya ialah nasi biryani memiliki aroma yang harum dan pastinya akan jadi hidangan yang tepat untuk merangsang indra perasa dan penciuman. Melansir dari BBC, hidangan tersebut berasal dari Iran yakni birinj atau biriyan yang diartikan sebagai nasi goreng dalam bahasa Persia.
Kemudian nasi biryani berkembang menjadi berbagai hidangan yang unik untuk masing-masing daerah. Namun, kota yang paling terkait dengan hidangan tersebut adalah Hyderabad, menurut Saveur. Versi Hyderabadi yang ikonik menawarkan daging ekstra lembut dan rempah-rempah hangat seperti kayu manis, cengkeh, kapulaga, dan, yang paling penting, kunyit.
Saveur mencantumkan biryani dengan komposisi nasi basmati (biasanya berbiji panjang), daging (seperti ayam, daging kambing, daging sapi, dan makanan laut di daerah pesisir), bumbu yogurt, campuran rempah-rempah utuh dan giling aromatik, dan topping seperti kacang, buah kering, karamel bawang, dan rempah segar untuk hiasan.
Dalam pembuatannya, ada tiga pendekatan standar: memasak nasi setengah matang dengan lambat dan daging mentah yang diasinkan bersama-sama, melapisi daging mentah dan nasi mentah, atau masak sebagian kedua bahan tersebut secara terpisah dan mengukusnya bersama-sama.
6. Masala Dosa
Masala dosa merupakan salah satu kudapan manis dengan bentuk mirip crepe atau pancake tipis kering yang disajikan dengan isian gurih. Tidak seperti panekuk tepung, adonan dosa dibuat dari lentil dan nasi yang difermentasi, menghasilkan bagian luar yang renyah dan bagian dalam yang lebih lembut.
Asal muasal nama dosa ialah berkisah tentang seorang juru masak Brahmana yang bereksperimen dengan nasi fermentasi dan berakhir dengan produk yang sama sekali berbeda dari alkohol yang dia coba buat secara diam-diam.
Variasinya berlimpah, dan isian yang populer termasuk bawang bombay, kentang, chutney, kelapa, dan ketumbar segar jadi salah satu keunikan masala dosa.
Sedangkan untuk masala dosa, yang biasa disantap di Mysore, umumnya diisi dengan kari kentang dan mentega atau dengan berbagai macam chutney termasuk tomat, mint, dan kelapa.
7. Wisata Kuliner di India, Ayam Tandoori
Ayam tandoori dikenal dengan warnanya yang merah cerah serta cita rasanya yang kuat dan lezat. Bumbu-bumbu utama digunakan dalam pembuatan ayam tandoori ini ialah yogurt dan bumbu marinasi, serta dari metode memasaknya yang unik.
Ayam (biasanya di tulang) dimasak dalam oven tandoor yang terbuat dari tanah liat untuk memberikan aroma asap khas dan rasa yang berempah pada ayam.
Dengan cara masak seperti ini maka bagian luar dagingnya jadi terasa lebih enak, renyah, namun dagingnya tetap empuk dan berbumbu. Campuran rempah-rempahnya pun bervariasi, tapi sejumlah bumbu dasar yang digunakan ialah cabai rawit, bawang putih, jahe, bawang merah, garam masala, dan bubuk cabai merah.
Kundan Lal Gujral adalah orang pertama yang memasak ayam dengan cara ini di Pakistan pada paruh pertama abad ke-20. Ia lantas hijrah ke Delhi dan mempopulerkan hidangan ini.
Artikel Terkait: 10 Tempat Wisata Kuliner di Palembang yang Lezat dan Melegenda
8. Ayam Tikka Masala
Keberadaan ayam tandoori memunculkan hidangan ayam dengan banyak teknik pengasapan serta marinasi dengan yogurt salah satunya ialah ayam tikka masala. Tidak seperti ayam tandoori, yang disajikan kering, potongan ayam tandoori tanpa tulang kemudian dimasak dengan saus krim tomat.
Nuansa spesifik dari saus bervariasi tergantung pada siapa yang memasak, dan Food & Wine mencatat bahwa pure tomat, krim, santan, kunyit, dan paprika biasanya digunakan dalam pembuatan ayam tikka masala.
Hingga kini asal usul ayam tikka masala masih jadi perdebatan. Namun, masakan tersebut disinyalir merupakan i salah satu resep pertama yang menggabungkan masakan Inggris dan India.
Faktanya, pada tahun 2001, Menteri Luar Negeri Inggris Robin Cook bahkan menjulukinya sebagai hidangan nasional negara itu, menambahkan bahwa “ini adalah ilustrasi sempurna tentang cara Inggris menyerap dan menyesuaikan pengaruh eksternal”.
Nah, itulah delapan ragam kuliner di India yang wajib dicoba saat berkunjung ke negara tersebut. Kira-kira masakan mana dulu nih yang ingin Parents cicipi?
Baca Juga:
9 Tempat Wisata Kuliner Surabaya di 2023, Rekomendasi Terbaik untuk Keluarga
10 Tempat Wisata Kuliner Hits di Makassar, Makanan Berat Hingga Cemilan