Prakiraan cuaca malam tahun baru telah dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Diprediksi pada malam tahun baru 2019 di beberapa wilayah di Indonesia akan turun hujan disertai angin.
Lewat keterangan resminya, BMKG meminta masyarakat tetap waspada terhadap cuaca dan gelombang tinggi pasca terjadinya tsunami di Tanjung Lesung, Banten beberapa waktu lalu.
Nah, untuk Parents yang ingin menghabiskan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 dengan berlibur bersama keluarga atau rekan terdekat, diminta agar tidak mengabaikan imbauan dari pemerintah.
Prakiraan cuaca malam tahun baru menurut BMKG
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi akan terjadi cuaca ekstrem berupa hujan lebat menjelang Natal dan Tahun Baru 2019 di Indonesia.
Selasa (25/12/2018), BMKG kembali mengeluarkan prakiraan peta cuaca dan gelombang tinggi di seluruh wilayah Indonesia. Prakiraan tersebut berlaku dari tanggal 25 hingga 31 Desember 2018.
BMKG menyatakan gelombang dengan tinggi 1,25 hingga 2,5 meter berpeluang terjadi di perairan utara Sabang, perairan Sabang-Banda Aceh, perairan barat Aceh. Juga di perairan barat Pulau Simeulue hingga Kepulauan Mentawai, perairan Enggano-Bengkulu. Serta perairan barat Lampung, Samudera Hindia barat Sumatera dan Selat Sunda bagian selatan.
Selain itu gelombang tinggi berpeluang terjadi di perairan selatan Jawa hingga Pulau Sumba. Juga Selat Bali hingga Selat Lombok dan Selat Alas bagian selatan.
Hal yang sama juga diprediksi terjadi di perairan Pulau Sawu hingga Pulau Rote Kupang, Laut Timor selatan NTT. Dan laut Sawu hingga selat Ombai. Serta perairan selatan Flores, Samudera Hindia selatan Jawa hingga NTT, laut Natuna bagian Utara.
Berikut keterangan prakiraan cuaca malam tahun baru secara lengkap
Pada prakiraan cuaca malam tahun baru menurut BMKG itu juga dijelaskan adanya potensi gelombang tinggi. Diprediksi akan terjadi di perairan Utara kepulauan Anambas hingga kepulauan Natuna. Juga laut Jawa bagian barat, laut Flores, perairan kepulauan Baubau hingga kepulauan Wakatobi.
Dan Laut Banda bagian barat, perairan selatan Kepulauan Sermata hingga kepulauan Tanimbar, laut Arafuru bagian barat. Serta laut Sulawesi, perairan Utara Sulawesi, perairan Kepulauan Sangihe hingga Kepulauan Talaud.
Perairan Bitung Manado, laut Maluku bagian Utara, perairan Halmahera, laut Halmahera, perairan Utara Papua Barat hingga Papua dan Samudera Pasifik utara Halmahera hingga Papua juga berpeluang menghadapi gelombang tinggi.
Bagi Parents yang sudah merencanakan untuk berlibur bersama keluarga atau kerabat dekat, dimohon agar tidak mengabaikan prakiraan cuaca malam tahun baru tersebut.
Referensi Tribunnews.com
Baca juga: