Parents pernah terpikir tidak jika ada seorang perempuan yang menikah dengan boneka kemudian memiliki anak?
Kisah tentang manusia yang menikah dengan benda agaknya bukan hal yang aneh lagi. Pasalnya, sudah banyak media yang memberitakan fenomena tersebut.
Nah, baru-baru ini seorang perempuan asal Brasil viral karena dia menikah dengan boneka dan memiliki tiga anak. Melansir Daily Mail, dia bahkan mengaku kini tengah mengalami masalah ‘keluarga’ dengan suami dan anak-anak bonekanya. Kok bisa, ya? Melansir berbagai sumber, berikut kisah selengkapnya, Parents!
Artikel Terkait: Tega! Fakta Anak di Boltim Tewas, Dibunuh Tante Sendiri yang Incar Perhiasan
Viral Perempuan yang Menikah dengan Boneka Ceritakan Masalah ‘Keluarganya’
Adalah Meirivone Rocha, perempuan asal Brasil yang tengah jadi pembicaraan lantaran menikah dengan boneka dan punya 3 ‘anak’ dari hasil pernikahannya.
Sebenarnya, kabar Meirivone yang menikah dengan boneka ini sempat menarik perhatian pada 2021 lalu. Perempuan 38 tahun ini kembali menjadi bahan pembicaraan lantaran dia curhat di media sosial bahwa dari pernikahan dengan suami bonekanya itu, mereka sudah dikaruniai ‘anak’.
Mairivone menikah dengan boneka kain berukuran manusia yang dia namakan Marcelo pada Desember 2021 . Dari pernikahan itu, ia memiliki ‘anak’ boneka juga. Anak pertama katanya berusia 1 tahun yang dinamakan Marcelinho, dan anak kembar perempuan bernama Marcela dan Emilia.
Punya 3 ‘anak’, Mairivone mengaku dia dan suami bonekanya menghadapi masalah rumah tangga. Ia menjelaskan kalau mengurus anak kembar tidaklah mudah. Suaminya juga disebut jadi punya tanggung jawab lebih untuk mengurus bayi kembar dan anak pertamanya.
Meski begitu, Mairivone juga mengaku kalau pernikahan dia dan suami bonekanya begitu bahagia. Bahkan, ia mengaku sempat mengadakan gender reveal di rumah dan dihadiri 40 tamu yang terdiri dari keluarga dan teman.
Pengakuan Mairivone pun lantas viral. Netizen yang melihat hal ini begitu terheran-heran dan menilai jika perempuan asal Brasil itu sedang berhalusinasi. Beberapa orang juga menyebut dia mengalami masalah mental dan trauma hingga memilih menikah dan berkeluarga dengan boneka.
Artikel Terkait: Inspiratif! Driver Ojol Wisuda, 4 Tahun Biayai Kuliah Sendiri dari hasil Ngojek
Penyebab Orang Menikahi Boneka
Setelah membaca berita dan kisah Mairivone di atas, Parents mungkin jadi bertanya-tanya, kenapa ya ada orang yang mau menikah dengan boneka atau benda mati?
Kalau dikulik lebih jauh, pemberitaan mengenai orang yang menikahi benda mati sebenarnya sudah banyak, lho. Ada yang menikah dengan gitarnya, ada yang menikah dengan boneka barbie, bahkan ada juga yang menikahi boneka seks.
Sosiolog Kenneth R. Hanson dalam artikelnya yang dipublikasi di laman The Society Pages menyebutkan, ternyata ada banyak penyebab mengapa seseorang memilih menikah dengan benda mati seperti boneka.
Salah satu yang paling banyak terjadi adalah karena mereka punya trauma mendalam terhadap hubungan di masa lalu.
“Ada dari mereka yang mengalami patah hati terburuk, ada juga yang beberapa kali disakiti oleh orang terkasihnya sehingga memilih menjalin hubungan dengan benda mati. Beberapa dari mereka juga ada yang sebenarnya lebih memilih sendiri karena hubungan antar manusia itu rumit, tapi mereka masih punya kebutuhan seksual sehingga menikahi boneka,” tulis Kenneth.
Selain itu, lanjut Kenneth, berbagai faktor seperti masalah keluarga, isu kepercayaan diri, masalah kesehatan mental seperti depresi juga bisa memicu fenomena menikahi benda mati ini.
Artikel Terkait: Viral! Ibu Melahirkan di Atas Perahu saat Banjir di Muratara, Begini Kondisinya
Tentunya, menikahi boneka atau benda mati bukanlah hal yang lazim ya, Parents. Meski tidak sedikit yang melakukan, tetapi di Indonesia sendiri menikahi boneka hukumnya tidak sah.
Jadi, bagaimana menurut Parents tentang kisah perempuan Brasil yang menikah dengan boneka dan punya anak ini?
***
Baca Juga:
Bikin Haru! Kisah Arby, Anak Down Syndrome yang Setia Jaga Ibu Sendirian di RS
Viral Ibu Hamil 8 Bulan Ngidam Jalan-jalan Naik Motor Polisi, "Sampai Tidak Bisa Tidur"
id.theasianparent.com/bayi-meninggal-dalam-kandungan