Dunia seni Indonesia kembali diguncang kabar duka. Pemeran Chaerul Saleh dalam film Soekarno, Ade Firman Hakim, meninggal dunia pada hari Senin (14/9/2020) sore. Diduga penyebab Ade Firman meninggal karena terjangkit virus Corona. Kabar ini tentunya meninggalkan duka mendalam bagi dunia hiburan tanah air.
Penyebab Ade Firman Meninggal karena Virus Covid-19
1. Mengalami Gangguan Pernapasan
Adalah adik kandung almarhum sendiri, Dai Tirta Yusli, yang mengatakan bahwa penyebab Ade Firman meninggal disebabkan terjangkit virus Covid-19.
Dilansir dari Suara.com, Dai Tirta bercerita melalui sambungan telepon, Senin (14/9/2020), kalau kondisi kakaknya sudah drop sejak seminggu yang lalu. Ia mengeluh mengalami masalah di saluran pernapasannya.
Saat itu Ade Hakim masih tetap berada di rumah, ia hanya aktif menggunakan ponselnya. “Minggu lalu dia sudah drop parah tapi masih pegang hape, masih berusaha pegang hape, kontak teman-temannnya, saya larang,” kata Dai Tirta.
“Nggak (lagi aktivitas), lagi istirahat aja. Sebelumnya dia demam, lagi recovery. Mungkin kondisi badannya lemah, kan kena virus gitu. Karena rumah sakit rujukan jadi kita nggak bisa berkunjung ya,” kata manajer Ade Firman, Rulliy Loebis, mengutip dari Detikcom.
2. Flek di Paru-paru
Namun kemarin kondisinya sudah tak memungkinkan lagi untuk dia tetap berada di rumah. Demi bisa mendapatkan perawatan dan pengobatan yang intensif, keluarga membawa Ade Firman ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Gambir, Jakarta Pusat pada Sabtu (12/9/2020).
Diagnosis dokter saat itu adalah flek di paru-paru Ade Firman. “Sudah dirawat dari Sabtu, karena ada flek di paru-paru, itu saja yang saya dapat informasinya,” jelas Rully Loebies, manager Ade Firman.
Artikel terkait: Ciri-ciri awal infeksi virus corona pada ibu hamil, Bunda wajib tahu!
3. Suspek Covid-19
Tepat pukul 17:20 WIB, Dai Tirta mendapat kabar menyedihkan dari pihak rumah sakit. Ia dipanggil dan diberitahu bahwa kakaknya sudah tiada. “Iya, diduga Covid-19. Akhirnya tadi 17.20 saya dipanggil dokter, bilang sudah enggak ada. Meninggal jam 17.20 sebelum magrib. Minta tolong dikabarin yang baik-baik aja ya,” ujar Dai Tirta masih dari sambungan telepon, Senin (14/9/2020).
Berita duka ini juga dibenarkan oleh Rully. Sang manajer juga berkata bahwa hasil swab test Ade Firman belum keluar hingga kabar duka terdengar. “Covid-19, sih, tapi swabnya belum keluar. Tapi dia (mengalami) gejala Covid-19,” jelas Rully.
4. Dimakankan di TPU Tegal Alur
Mendiang tidak diperbolehkan dibawa pulang ke rumah duka mengingat kondisi yang tidak aman. Berdasarkan informasi dari Dai Tirta, jenazah almarhum akan dikebumikan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Tegal Alur, Kali Deres, Jakarta Barat. “Mengikuti protokol Covid-19, di Tegal Alur. Saya, sih, minta doanya, doain yang terbaik, maafin kesalahan-kesalahan almarhum,” kata Dai Tirta.
Pihak keluarga memohon kepada kerabat dan teman agar memaafkan segala kesalahan yang pernah dilakukan almarhum semasa hidupnya. dihubungi, Senin (14/9/2020).
Belum diketahui kapan almarhum akan dikuburkan, karena hingga kini jenazah Ade Firman Hakim masih berada di RSUD Tarakan. Mungkin masih menunggu hasil tes SWAB. Namun belum diketahui pasti kapan proses pemakaman dilakukan.
Artikel terkait: Mirip tapi tidak sama! Ini perbedaan gejala covid-19, flu, dan pilek
5. Ungkapan Belasungkawa dari Teman-teman Artis
Kepergian Ade Firman tak hanya menorehkan duka bagi keluarga, tapi juga teman-teman selebritis yang pernah bekerja sama dengan Ade Firman. Seperti yang dituliskan Happy Salma dalam lama Instagramnya yang juga menjadi orang pertama mengucapkan belasungkawa.
“Secepat itu… Dan setelah engkau pergi. Baru terasa penyesalan mendalam. Hanya sedikit perhatian dan waktuku untukmu @adefirmanhakim terbayang selalu wajah mu yang manis dan teduh. Komentarmu yang selalu positif dan semangat hidupmu yang tinggi. Kamu sabar dan pandai melucu… kamu ikhlas kalau digoda siapapun dan selalu tawa yang keluar sebagai balasannya. Secepat itu… Semurah itu hidup ini. Karibku… terang jalanmu. Selamat jalan… selamat jalan … Ade.”
Reza Rahardian yang juga sahabat Ade Firman juga menyampaikan rasa dukanya akun Instagramnya @officialpilarez, “Ade Firman Hakim, Selamat Jalan. Rest in Love. We love you [emoji hati]” Pada
Selama hidupnya, Ade Firman memang dikenal sebagai sosok yang selalu tersenyum dan lembut.
6. Perjalanan Kerier Ade Firman Hakim
Ade saat mengerjakan project “Sementara, Selamanya” sebuah serial yang tayang di Vidiodotcom.
Ade Firman Hakim lahir pada 20 Oktober 1988. Ia memulai kariernya pada tahun 2008 dengan mengikuti ajang Abang None Jakarta wilayah Jakarta Barat. Sejak itu ia mengisi banyak peran di beberapa film tanah air.
Terhitung dalam kurun waktu 10 tahun ini, ia sudah ada 12 film yang dimainkannya. Di antaranya Bebek Beler (2010) yang merupakan film pertamanya, Soekarno: Indonesia Merdeka (2013), Guru Bangsa: Tjokroaminoto (2015), Ayah Menyayangi Tanpa Akhir (2015), Midnight Show (2016), Kalam Kalam Langit (2016), Ibu Maafkan Aku (2016Bid’ah Cinta (2017), Night Bus (2017), 22 Menit (2018), Malam Jumat: The Movie (2019), dan film Ratu Ilmu Hitam (2019).
Perannya di Bi’dah Cinta membawa Namanya masuk dalam nominasi Pemeran Pembantu Pria Terpuji Kategori Film Bioskop di Festival Film Bandung 2017.
Ade Firman memang sangat menyukai dunia peran. Untuk terus mengasah kemampuan beraktingnya, Ade Firman juga bergabung dengan Komunitas Teater Koma.
Selamat jalan, Ade Firman!
Baca juga: