Bisa mencapai orgasme bersama pasangan, hal ini tentu saja merupakan salah satu yang diharapkan ketika melakukan aktivitas seksual.
Mencapai orgasme bersama, tak hanya membuat kita merasa terpuaskan, tetapi juga bisa mengurangi stres, membuat tidur lebih lelap, bahkan meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Lagi pula, salah satu manfaat lain yang tidak boleh dilupakan tentu saja terkait bagaimana orgasme bersama ini bisa menjadi pengalaman intim yang membuat Anda bersama pasangan merasa lebih terhubung.
Sayangnya, orgasme bersama ini memang tidak mudah dicapai. Kita tentu tidak bisa menutup mata bahwa perempuan, lebih sulit mencapai orgasme. Lebih menyedihkannya, tidak sedikit juga yang sebenarnya belum merasakan apa yang dimaksud dengan orgasme.
Terapis seks Vanessa Marin mengatakan kepada huffpost, bahwa kebanyakan orang berpikir bahwa mereka seharusnya orgasme pada saat yang sama karena hal inilah yang sering dilihat di TV dan di film.
“Tetapi orgasme adalah proses yang sangat pribadi, dan kita semua memiliki garis waktu yang unik. Jika Anda mencoba untuk orgasme bersamaan, akan selalu ada satu orang yang mencoba untuk mempercepat dan satu orang lain mencoba untuk memperlambat. Kedua pasangan kemudian bisa merasa mereka melakukan kesalahan. “
Jika ada yang mengatakan kalau orgasme bersama merupakan sesuatu yang ingin dicapai, maka lakukanlah. Tetapi, untuk mencapainya tentu saja perlu dilakukan beberapa cara lebih dulu.
Terapis seksdan pakar seks kemudian berbagi tips di bawah ini:
1. Pertama, cari tahu apa yang benar-benar membuat Anda bergairah. Kemudian lakukanlah!
Kita tentu saja semua memiliki preferensi dan keinginan seksual yang berbeda. Bisa saja, turn-off satu orang adalah turn-on orang lain.
Jika Anda menginginkan kehidupan seks memuaskan, pertama-tama Anda perlu menentukan apa yang membantu Anda lebih dekat ke mencapai kepuasan. Misalnya, dengan menggunakan mainan seks tertentu, dimulai dengan dirty talk lebih dulu, atau mungkin perlu dimulai dengan menonton film porno?
Maka lakukanlah, Anda pun harus mengungkapkan hal ini kepada pasangan lebih dulu.
“Dengan mengenal diri sendiri secara seksual dan tidak malu dengan apa yang disukai dan tahu apa yang dirasa sangat nyaman, Anda lebih mungkin akan merasa percaya diri untuk menyampaikan kebutuhan seksual kepada pasangan,” ujar psikolog dan terapis seks Janet Brito.
“Menjadi percaya diri secara seksual akan membantu Anda merasa lebih berani bereksperimen dengan mencoba berbagai posisi. Juga, dapat membantu Anda menyelaraskan zona sensitif seksual Anda dan pasangan.”
Satu cara mudah untuk meningkatkan pengetahuan diri seksual Anda? Bereksperimenlah dengan masturbasi, kata pakar seks Chris Maxwell Rose.
“Ini membantu jika kalian berdua memahami kesenangan sendiri,” katanya. “Banyak dari kita yang jauh dari lancar, jadi tak ada salahnya untuk masturbasi dan perhatikan cara tubuh Anda bisa membangun gairah.”
2. Komunikasikan apa yang Anda butuhkan kepada pasangan Anda sebelum, selama dan setelah berhubungan seks.
Mengharapkan pasangan untuk membaca pikiran Anda adalah pemikiran salah. Anda tentu saja perlu berbagi dengan pasangan mengenai hal-hal spesifik, apa yang membantu Anda orgasme dan sebaliknya.
Kemudian, di saat yang ‘panas’, Anda juga bisa memberi tahu satu sama lain seberapa dekat (atau jauh) Anda bisa mencapainya, sehingga Anda dapat mencoba menyinkronkan.
“Jika Anda ingin orgasme bersama, melakukan komunikasi dua arah sangat membantu,” kata Jesse Kahn, direktur dan terapis seks di Gender & Sexuality Therapy Collective.
“Jika Anda sudah merasa ingin mencapai orgasme, tetapi pasangan Anda tidak, mungkin bisa memperlambat rangsangan pada tubuh Anda sebentar sambil fokus pada merangsang tubuh pasangan, dan kemudian kembali ke aktivitas apa pun yang Anda nikmati hingga mencapai kepuasan bersama.”
3. Bergiliran saling ‘menghangatkan’
Tidak ada yang menyukai pasangan egois. Pengalaman seksual terbaik dan menyenangkan bagi pasangan suami istri tentu masing-masing berkomitmen untuk bisa memberikan kesenangan satu sama lain.
“Begitu Anda memetakan gairah sendiri, Anda harus banyak belajar tentang tubuh pasangan, Bagaimana mereka bekerja dan bisa terangsang,” kata Maxwell Rose.
“Komunikasi memang menjadi kunci. Tetapi begitu juga dengan banyak waktu memerhatikan satu sama lain, secara bergantian memberi dan menerima banyak pijatan, sentuhan, seks oral, atau hal lain yang bisa meningkatkan gairah.”
“Fokus dengan saling mengenal zona kesenangan satu sama lain. Selain itu, jangan lupa untuk fokus saling menyentuh secara sadar,” katanya. “Begitu Anda berdua berada di kondisi sama, biarkan satu sama lain tahu apa yang Anda berdua perlu lepaskan dan mengalami orgasme bersama.”
4. Lakukan kontak mata
Kontak mata saat berhubungan seks adalah bentuk komunikasi non-verbal yang bisa membuat Anda berdua berada dalam tahapan atau fase sama. Anda tidak perlu menatap tanpa berkedip sepanjang waktu, karena ini justru akan menakutkan.
Namun ingatlah untuk sesekali melakukannya sehingga dapat membantu Anda dan pasangan tetap terhubung.
“Saling memandang juga bisa menyinkronkan pernapasan Anda untuk lebih banyak gairah dan pelepasan yang lebih kuat,” kata psikolog dan terapis seks Shannon Chavez.
5. Pacu diri Anda menggunakan stimulasi yang lambat dan mantap
Jika salah satu pasangan biasanya orgasme terlebih dahulu, cobalah untuk melakukan sesuatu secara perlahan sehingga mereka tidak terlalu bersemangat.
“Jika Anda cenderung orgasme sebelum pasangan, perlambat dan komunikasikan dengannya bahwa Anda perlu mengambil nafas atau mengubah posisi,” kata Brito.
“Ganti persneling dan berkonsentrasilah pada pasangan Anda. Nikmati saat ini. Dan begitu pasangan Anda akan mencapai orgasme, usahakan untuk mencapainya bersamaan. Bantu satu sama lain sehingga pada akhirnya bisa mencapai kepuasan bersama.”
Baca juga:
Mengapa perempuan sering susah orgasme? Penelitian ini ungkap 7 alasannya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.