Deretan novel inspiratif Indonesia berikut cocok dibaca untuk menambah ilmu, meningkatkan motivasi diri, serta mengisi waktu luang yang bermanfaat.
Tak hanya alurnya yang menarik, rekomendasi novel ini juga ditulis berdasarkan pengalaman asli sang penulis, lho.
Demi mengubah nasib hidup, mereka rela bekerja keras dan meluangkan waktu kosongnya untuk mencari pundi-pundi rupiah.
Yuk, dicatat daftar novelnya!
Artikel Terkait: 11 Novel Romantis Karya Penulis Best Seller, Mengaduk Emosi!
Rekomendasi Novel Indonesia yang Inspiratif
1. 9 Summers 10 Autumns
“Kita tidak bisa memilih masa kecil kita, tapi masa depan itu, kita yang menentukannya.”
Rilis pada 2011, novel karya Iwan Setiawan ini bergenre fiksi yang diangkat dari kisah nyata kehidupannya selama masih tinggal bersama keluarga di kota Batu, Malang.
Iwan hidup dalam kesederhanaan bahkan dalam kondisi memprihatinkan.
Sang ayah bekerja sebagai sopir angkot dan sang ibu merupakan ibu rumah tangga yang mengurusi Iwan beserta keempat saudari perempuannya.
Walau terlahir dari keluarga miskin, tetapi Iwan dan semua saudarinya dianugerahi kecerdasan yang membuat mereka semua tetap bisa mengenyam pendidikan tinggi melalui program beasiswa.
Iwan yang lulusan terbaik fakultas MIPA IPB 1997 jurusan Statistika ini berhasil mengubah garis hidupnya dan sempat bekerja selama 10 tahun di New York, Amerika Serikat.
Novel tersebut mengangkat bagaimana perjuangannya dalam menggapai mimpi, harus rela hidup terpisah dari keluarga yang mampu membuat pembaca terbawa ke dalam ceritanya.
2. Ning
“Hidupku memang sulit. Bahkan, sering kali tak punya pilihan. Tapi, aku tak mau disamakan dengan anak wayang kebanyakan. Aku ingin mengubah nasibku…”
Lahir dalam keluarga seniman, Ning hidup dalam keadaan serba kekurangan.
Tubuhnya yang mungil tak menghalangi langkahnya untuk tetap terus maju dalam menjalani kehidupan.
Novel karya Niken dan Anjar ini memperlihatkan betapa gigihnya sosok Ning dalam bekerja keras agar kehidupannya bisa lebih baik di masa mendatang.
Sejak kecil, Ning berbeda dengan anak-anak seusianya yang lebih suka bermain ketimbang bekerja.
Ning si Anak Wayang ini memang beda, ia justru cerdas dalam mencari peluang untuk menghasilkan uang.
Beranjak dewasa kehidupannya masih sama, Ning harus rela berjalan kaki ke sekolah dan sering jadi bahan ejekan teman-temannya, tetapi ia tidak pernah merasa kecil dan justru makin semangat menunjukan bahwa dirinya bisa menggapai impian seperti anak-anak lain.
Berkat usaha keras dan otak encernya, Ning yang dulu sering diremehkan berhasil mengubah kehidupannya bahkan membeli apa yang dulu sebatas angan-angan.
Artikel Terkait: 5 Artis Korea yang Hobi Baca Buku, Siapa Saja?
3. Negeri 5 Menara
Siapa yang tak tahu novel Negeri 5 Menara karya Ahmad Fuadi? Novel ini sempat diangkat ke layar lebar dan menginspirasi banyak orang.
Kalimat motivasi “man jadda wajada” makin hits setelah dicantumkan di novel ini.
Menceritakan kehidupan 6 orang santri dari 6 daerah berbeda untuk menuntut ilmu di Pondok Madani Ponorogo, Jawa Timur.
Kegemaran mereka sama; suka duduk di menara masjid Pondok Madani sambil menatap awan.
Di mata mereka, awan-awan menjelma menjadi negara dan benua impian masing-masing. Ke mana impian jiwa muda ini membawa mereka?
Mereka tidak tahu. Yang mereka tahu adalah: “Jangan pernah remehkan impian, walau setinggi apa pun. Tuhan sungguh Maha Mendengar”.
Novel karya Ahmad Fuadi ini ada triloginya; Negeri 5 Menara, Rantau 1 Muara, dan Ranah 3 Warna.
4. Sabtu Bersama Bapak
Novel inspiratif selanjutnya cocok dibaca bagi para remaja yang kehilangan sosok ayah di hidupnya dan mereka yang akan membina rumah tangga.
Banyak pesan moral yang bisa diambil dari novel karya Adhitya Mulya ini.
Menceritakan seorang ayah dari 2 putra, Gunawan Garnida yang sadar hidupnya tak akan lama lagi karena penyakitnya.
Khawatir sang putra tumbuh tanpa sosok ayah, ia berinisiatif membuat nasihat yang direkam dalam sebuah video.
Video tersebut akan disaksikan setiap hari Sabtu, masing-masing videonya berisikan nasihat dalam menjalani kehidupan sehari-hari hingga pelajaran dalam membina rumah tangga.
5. Anak Rantau
Melansir KisahBeruang, novel ciptaan Ahmad Fuadi lagi-lagi bisa menginspirasi para pembacanya.
Anak Rantau bukan mengisahkan perjalanan hidup di luar kota seperti biasanya, tapi lebih dari itu.
Buku ini mengajak pembaca mengikuti perjalanan Hepi yang ‘dibuang’ sang ayah ke kampung supaya ia bisa dididik ulang secara nilai moral dan agama yang ketat.
Namun, Hepi merasa kesal dan ingin kembali ke kotanya.
Selama perjalanannya, Hepi berkenalan dengan orang-orang baru nun unik di kampungnya. Sebuah kutipan menarik dari novel Anak Rantau,
“Kalau merasa ditinggalkan jangan sedih. Kita akan selalu ditemani dan ditemukan oleh yang lebih penting. Resapi lah bahwa kita tak akan ditinggalkan Tuhan. Jangan takut sewaktu menjadi orang terbuang. Takutlah pada kita yang membuang waktu.”
6. Antologi Lengkap Cerpen AA Navis
A.A Navis merupakan sastrawan legendaris Indonesia. Dia terkenal berkat cerita pendek atau cerpen karyanya yang berjudul Robohnya Surau Kami.
Sastrawan satu ini memang tidak menerbitkan novel, tetapi kumpulan cerpen terbaiknya dibuat menjadi sebuah buku antologi.
Artikel Terkait: 8 Novel JK Rowling yang Menarik Dibaca, Bukan Cuma Harry Potter!
Dari enam novel Indonesia di atas, mana dulu yang mau Parents baca, nih?
Semoga daftar rekomendasi novel itu bisa menginspirasi para pembaca termasuk Anda, ya!
***
Baca Juga:
10 Artis yang Menulis Buku, Beberapa Karyanya Jadi Best Seller!
7 Aplikasi Baca Komik Bahasa Indonesia yang Legal, Cek di Sini!
Ingin belanja keperluan bayi? Ini 10 toko perlengkapan bayi di Surabaya