Bahaya korupsi ternyata bisa membuat suatu negara hancur. Menteri Keuangan Sri Mulyani juga pernah menyebutkan kalau korupsi adalah musuh yang paling ampuh untuk membuat suatu negara hancur. Teori ini sudah banyak dibuktikan oleh sejarah, ada beberapa negara yang hancur karena korupsi.
Mulai dari Mesir Kuno, Kekaisaran Roma hingga VOC pun hancur karena permasalahan korupsi. Karena itu Indonesia jangan sampai jatuh juga karena korupsi.
Peringkat Indonesia sebagai Negara Terkorup di Asia Tenggara
Merujuk data dari Transparency International (TI) ternyata indeks persepsi korupsi (IPK) Indonesia meningkat sebesar 38 di tahun 2021. Dan itu membuat Indonesia menjadi peringkat ke-5 negara terkorup di Asia Tenggara.
Hal ini tidak boleh dibiarkan ya, karena jangan sampai negara yang kita cintai ini hancur karena korupsi yang semakin banyak dan pasti akan membuat banyak rakyat menderita. Maka dari itu harus benar-benar jadi perhatian masalah korupsi ini.
Artikel terkait : Perbedaan Negara Maju dan Berkembang: Pengertian, Karakteristik, dan Contoh Negaranya
Sebelum itu terjadi, baiknya kita belajar dari beberapa negara-negara yang dulu sangat amat kaya tapi sekarang menjadi negara yang hancur karena korupsi. Agar Indonesia tidak mengikuti jejak negara-negara tersebut dan membuat negara yang kita cintai ini semakin baik bebas korupsi.
4 Negara yang Hancur Karena Korupsi Walau Dulunya Kaya Raya
1. Somalia
Somalia yang terletak di benua Afrika ini adalah negara terkorup di dunia, kita bisa melihat dari banyak berita sekarang Somalia menjadi negara yang sangat miskin. Bukan hanya itu, Somalia juga adalah negara berbahaya karena banyak bajak laut yang merajalela.
Padahal dulu Somalia adalah negara dengan kekayaan alam luar biasa dan hewan ternak yang sangat berlimpah, sehingga bisa menjadi pemasok buat negara-negara lain. Namun karena banyak ketakutan disebabkan bajak laut di jalur transportasinya, Somalia tidak bisa lagi mengirimkan ternaknya ke luar negeri lagi.
Dan ternyata situasi ini dikarenakan banyak korupsi di Somalia dimana pejabatnya mengeruk banyak uang negara. Sehingga uang negara yang tadinya untuk kesejahteraan warganya, malah digunakan untuk kesenangan pribadi para pejabat di Somalia.
Tidak heran kalau sekarang di Somalia kemiskinan merajalela, rakyatnya kelaparan dan tingkat kesejahteraan yang rendah. Seram ya!
2. Afghanistan
Negara yang luar biasa kaya dengan sumber daya alam seperti emas dan tembaga ini dulunya mampu menghasilkan 60 miliar ton tembaga dan cadangan emasnya 2,2 miliar ton. Sangat besar dan kaya ya waktu dulu!
Namun sekarang Afghanistan menjadi negara konflik dan masuk dalam jajaran negara miskin di dunia. Bagaimana tidak? Dengan PDB dari Afghanistan hanya $2.501 per kapita, ternyata indeks korupsi dari penilaian Transparansi Internasional ini mencapai angka 8 dan merupakan nilai korupsi tertinggi yang disebabkan oleh kelakukan pejabat dan pemerintahannya.
Iya, korupsi pejabat di Afghanistan menjadi hal yang lumrah di sana. Tidak heran kalau negara hancur karena korupsi. Indonesia jangan sampai meniru ya!
3. Sudan
Negara yang terletak di Afrika Utara ini merupakan negara terluas ke-3 di Afrika yang menghadap ke Laut Merah.
Dulu, Sudan adalah negara kaya yang memiliki hasil tambang yang sangat besar. Bahkan hasil tambang emasnya sebanyak ratusan ribu ton emas. Sayangnya semenjak Sudan pecah, negara ini rawan konflik dan perang yang tidak ada habisnya.
Tidak hanya itu, korupsi yang terjadi juga sangat merajalela bahkan mendapat penilaian TI dengan indeks 8. Tidak heran kalau kemiskinan di mana-mana dan walau pendidikan sampai usia 13 tahun gratis ternyata pencapaian taraf pendidikan hanya 20% saja.
4. Kenya, salah satu negara yang hancur karena korupsi
Negara dengan ibu kota Nairobi ini terletak di benua Afrika yang tepatnya di kawasan Afrika Timur. Kenya juga dulunya sangat kaya karena memiliki kekayaan hasil tambang luar biasa banyak.
Namun sekarang, Kenya menjadi negara miskin yang disebabkan korupsi yang sangat parah dalam sektor pemerintahan.
Ternyata, walau Kenya merupakan republik demokrasi perwakilan dengan sistem presidensial ini pendapatan per kapitanya rata-rata sebesar US$ 390 saja. Karena banyak uang negara yang dikorupsi pemerintah sehingga masyarakatnya sendiri sangat kekurangan.
Kenya yang memiliki bahasa nasional Swahili ini juga dinobatkan sebagai negara yang korup karena memiliki indek TI sebesar 8.
Walau sempat banyak pemecatan pejabat, tapi ternyata masih sangat banyak pejabat yang melakukan korupsi di Kenya. Sehingga menyebabkan Kenya semakin terpuruk dan menjadi negara yang hancur karena korupsi.
Sedih ya? Jangan sampai Indonesia menjadi salah satu negara yang hancur karena korupsi. Karena korupsi itu bisa sangat berbahaya buat suatu negara. Walau negaranya sangat kaya bisa jadi miskin karena korupsi.
Mari kita belajar dari daftar 4 negara yang hancur karena korupsi di atas dan mari katakan tidak pada korupsi!
Baca juga :
id.theasianparent.com/omurice-ala-jepang
10 Negara Tertinggi Tingkat Selingkuhnya, Termasuk Indonesia?
10 Negara Termiskin di Dunia 2023 Menurut Bank Dunia, Apa Saja?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.