Masyarakat Indonesia harus bersyukur karena tinggal di negara khatulistiwa, yang membuat waktu siang dan malam seimbang. Tidak ada yang namanya malam hari atau siang hari terlalu lama, seperti beberapa negara yang justru mengalami hari tanpa malam.
Jadi, ada negara-negara yang terletak di kutub utara yang saat musim panas tiba tidak mendapatkan malam hari. Fenomena ini disebut midnight sun, yaitu fenomena alam saat matahari bersinar selama 24 jam dan tidak ada malam hari, yang biasanya terjadi selama beberapa bulan setiap tahun.
Negara mana saja di Bumi yang mengalami hal tersebut? Berikut adalah daftarnya, yang dirangkum dari berbagai sumber.
Artikel terkait: 10 Negara Ramah Terhadap Wisatawan Muslim, Penasaran?
7 Negara Tanpa Malam Saat Matahari Tak Pernah Tenggelam
1. Rusia
Terjadi di kota St.Petersburg, fenomena ini berlangsung pada 11 Juni hingga 2 Juli setiap tahunnya. Saat midnight sun terjadi, pemerintah setempat mengadakan festival kembang api yang bisa ditonton oleh para warga, wisata kapal di Sungai Neva, serta pertunjukan konser opera dan balet Stars of The White Nights di Mariinsky Theatre.
2. Norwegia
Karena letak geografisnya yang berada di wilayah Kutub Utara, Norwegia menjadi negara yang mengalami perubahan musim cukup ekstrim. Salah satunya adalah Hammerfest, sebuah kota yang berada di paling Utara. Di sana, waktu siangnya mencapai 34 jam saat bulan Mei sampai akhir Juli.
Jadi, meskipun waktu telah menunjukkan tengah malam, tetapi matahari akan tetap muncul dan hanya seolah-olah terbenam. Padahal, wilayah tetap dipenuhi dengan sinar senja dan tak lama kemudian matahari kembali terang.
3. Kanada adalah Negara Tanpa Malam Berikutnya
Di Kanada, ada dua kota yang mengalami siang hari sangat panjang selama musim panas, yaitu Yukon dan Nunavut. Jadi, selama musim panas masyarakat setempat tidak akan bisa merasakan matahari terbenam atau datangnya malam hari. Fenomena ini akan terjadi sepanjang hari mulai dari Juni sampai Agustus. Aktivitas yang sering dilakukan warga saat midnight sun berlangsung adalah pergi ke pegunungan Kanada di Kluane National Park.
Artikel terkait: 10 Negara Produsen Cokelat Terbaik, Surganya Para Pecinta Cokelat Premium
4. Islandia
Saat musim panas tiba, waktu siang hari di kota Reykjavik di negara ini akan berlangsung selama 24 jam karena matahari selalu bersinar tanpa pernah tenggelam. Terjadi pada 6-29 Juli setiap tahunnya, aktivitas yang disarankan saat midnight sun ini adalah berendam di Blue Lagoon atau trekking malam ke air terjun Oxararfoss di Thingvellir National Park.
5. Swedia
Berada di Eropa Utara yang sangat dekat dengan Kutub Utara, hal ini mengakibatkan salah satu kotanya bernama Lulea mengalami hari tanpa malam karena siang hari terjadi selama 23 jam. Biasanya berlangsung dari 27 Mei hingga 18 Juli. Masyarakat di sana akan berusaha untuk menggelapkan rumah mereka lebih dari 30 menit—yaitu waktu malam hari di sana—untuk membuat suasana rumah seperti malam agar bisa tidur nyenyak.
6. Negara Tanpa Malam Lainnya adalah Alaska
Salah satunya adalah kota Borrow. Di sana akan mengalami waktu siang hari selama 24 jam selama 90 hari, mulai dari 17 Mei hingga 27 Juli. Masyarakat biasanya menggunakan alumunium foil untuk menggelapkan rumah dan membuat kesan seolah-olah malam hari. Biasanya, penduduk lokal juga akan menikmati momen ini dengan berjalan santai di downtown, trekking di Chena River, atau mengikuti midnight sun festival.
Artikel terkait: 8 Negara yang Tidak Pernah Dijajah, Salah Satunya di Asia Tenggara
7. Finlandia
Termasuk ke dalam negara yang berada di lingkar Kutub Utara, hal itu membuat negara tanpa malam ini mengalami siang hari selama 24 jam. Mulai dari 6 Juni hingga 7 Juli setiap tahunnya, penduduk lokal akan mengadakan festival api unggun, sauna tengah malam, hingga trekking perbukitan untuk merayakan waktu midnight sun ini.
Namun, saat musim dingin tiba para turis tetap banyak berdatangan ke Finladia. Mereka datang untuk menikmati keindahan aurora yang hanya terjadi di negara-negara dekat kutub Utara.
Baca juga: