Salah satu faktor menarik dari drama Korea adalah kisahnya yang kadang tidak masuk akal, tetapi justru seru untuk disaksikan. Namun, tak sedikit juga drama yang menyajikan cerita yang sangat relatable dengan kehidupan banyak orang, seperti My Liberation Note.
Jika Parents sedang mencari tontonan drama yang bukan sekadar cinta-cintaan, tetapi juga bukan sesuatu yang berat untuk dikonsumsi, My Liberation Note bisa menjadi pilihan. Sebelum mulai menonton, bisa disimak dulu beberapa fakta drama Korea ini di bawah ini.
Artikel terkait: 6 Fakta Drama Korea Bloody Heart, Raih Rating Tinggi Sejak Episode Pertama
My Liberation Note Bercerita Tentang Kehidupan 3 Saudara
Latar belakang drama Korea ini adalah sebuah desa bernama Sanpo. Di sana tinggalah sebuah keluarga yang terdiri dari 3 kakak-beradik, yaitu Yeom Gi Jeong (Lee El), Yeom Chang Hee (Lee Min-Ki), dan Yeom Mi Jeong (Kim Ji-Won). Ketiganya memiliki karakter yang berbeda-beda.
Yeom Gi Jung adalah seorang anak sulung yang galak. Karena harus bolak-balik ke ibu kota Seoul dan desanya untuk bekerja, dia merasa telah menyia-nyiakan masa mudanya. Sekarang, dia sedang putus asa mencari pasangan hidupnya.
Yeom Chang Hee, si anak tengah, awalnya ingin pindah ke kota untuk memulai hidup baru. Namun, rencananya itu tak berjalan sesuai dengan keinginannya. Akhirnya, Chang Hee harus menjalani hidup tanpa tujuan, mimpi, dan ambisi.
Anak terakhir, Yeom Mi Jeong, terlahir sebagai introvert. Dia pemalu dan selalu merasa sendirian. Merasa kehidupannya membosankan, si bungsu ini ingin keluar dari situasi tersebut dan bertekad untuk membuat perubahan.
Ada Karakter Orang Asing yang Membuat Cerita Semakin Seru
Tak hanya berkutat pada cerita ketiga bersaudara ini, cerita My Liberation Note semakin menarik dengan hadirnya tokoh Mr. Gu atau Tuan Gu (Son Suk Ku). Dia adalah laki-laki misterius yang tidak diketahui siapa pun dan tiba-tiba muncul di Desa Sanpo. Setiap hari kerjanya hanya mabuk dan hidupnya seperti tidak memiliki arah.
Bukannya merasa takut, Mi Jeong justru merasa tertarik dengan Mr. Gu dan berusaha untuk mengenalnya lebih dekat. Bagaimana akhir dari hubungan mereka? Parents harus saksikan sendiri ceritanya hingga selesai di episode 16 nanti, ya.
Artikel terkait: 17 Pilihan Drama Korea Komedi, Hiburan Seru di Akhir Pekan!
Sutradara dan Penulis Naskah My Liberation Note Sudah Terkenal
Selain dibintangi oleh nama-nama terkenal dengan akting yang menjanjikan, drama Korea ini juga memiliki sutradara dan penulis naskah yang sudah tidak asing lagi di dunia hiburan Korea.
Sang sutradara adalah Kim Suk-yoon yang pernah menyutradari sejumlah drama terkenal. Sebut saja Law School (2021), The Light in Your Eyes (2019), Listen To Love (2016), dan juga Awl (2015).
Nah, penulis naskahnya juga pernah menulis untuk beberapa drama terkenal, yaitu Park Hae-young. Dia adalah penulis naskah untuk drama My Mister (2018), Another Miss Oh (2016) dan Living Among The Rich (2011).
Dipromosikan Langsung oleh Gong Yoo
Meskipun sama sekali tidak terlibat dalam My Liberation Note, tetapi aktor terkenal Gong Yoo tidak segan untuk memberikan dukungannya.
Tak tanggung-tanggung, aktor Korea tampan itu bahkan sampai membuat unggahan di akun Instagram pribadinya untuk mempromosikan drama tersebut.
Dilansir dari Wolipop, dalam unggahan pertamanya di Instagram, Gong Yoo membagikan poster My Liberation Notes. Tak lupa, dia menuliskan caption, “Aku memujamu”. Ini adalah balasan dari dialog ikonik yang diucapkan Mi Jeong, "Pujalah aku," saat dirinya tak hanya ingin dicintai, tetapi juga dipuja oleh Mr. Gu.
Setelah itu, Gong Yoo kembali mengunggah gambar My Liberation Note dan menuliskan, "Rating penonton? Jangan kejar itu... Kerahkan semuanya~~ seperti seorang pejuang. Berikan semua dukungan!"
Sepertinya sang aktor menyinggung rating My Liberation Note yang cukup rendah, meskipun dibintangi oleh nama-nama besar. Episode pertamanya hanya mencetak rating 2,9% dan episode kedua turun menjadi 2,3%.
Artikel terkait: 7 Alasan Drama Korea Shooting Stars Wajib Banget Ditonton
Cerita yang Bagus Tidak Bergantung pada Rating
Meskipun memiliki rating yang rendah, tetapi drama Korea ini tetap worth it untuk ditonton. Kisah hidup para karakternya bisa jadi sangat mirip dengan yang terjadi pada kebanyakan orang di dunia nyata. Hal itu bisa membuat penontonnya yang bernasib sama merasa tidak sendirian.
Di Korea, drama tayang setiap Sabtu dan Minggu di JTBC. Nah, untuk penonton Indonesia bisa menyaksikan My Liberation Note ini di Netflix, ya. Selamat menonton!
Baca juga: