Semakin banyaknya ‘crazy rich’ yang terciduk kepolisian membuat masyarakat Indonesia penasaran mengulik orang terkaya di Indonesia. Salah satu yang patut diteladani adalah Mochtar Riady, pria kelahiran Jawa Timur. Siapa beliau sebenarnya? Melansir berbagai sumber, berikut kami rangkum informasinya!
Mengenal Sosok Mochtar Riady, Dijuluki Pria Ajaib
Adalah Mochtar Riady, seorang pria kelahiran Malang, Jawa Timur yang sangat kaya raya. Saking kayanya, ia didapuk menjadi “Indonesia’s 50 Richest” alias pria terkaya di Indonesia oleh Majalah Forbes.
Lahir pada 1929 silam, Mochtar dikaruniai 6 orang anak. Yakni James Riady, Rosy Riady, Stephen Riady, Andrew Taufan Riady, Minny Riady, dan Liliane Lanny Riady.
Berdasarkan laporan Forbes, kekayaan Mochtar ditaksir mencapai US$ 1,9 miliar atau setara Rp 27,17 triliun. Kekayaan ini tentunya tidak diraih dengan membalikkan telapak tangan. Bibit pekerja keras telah mengalir dalam dirinya sejak belia.
Saat usianya 22 tahun, ia mengelola toko sepeda milik mertuanya lalu memutuskan merantau ke Jakarta. Siapa sangka, perjalanan inilah yang menjadi awal mula ia mengembangkan bisnis perbankan. Memang sudah sejak lama Mochtar bermimpi menjadi seorang bankir.
Nol pengalaman, ia berhasil meyakinkan pemilik Bank Kemakmuran untuk memberinya kursi sebagai direktur. Saat itu, Bank Kemakmuran tengah goyah. Kegigihannya mempelajari bisnis perbankan berhasil memulihkan Bank Kemakmuran hanya dalam kurun waktu setahun.
Mochtar pindah ke Bank Buana lalu ke Bank Panin yang merupakan gabungan Bank Kemakmuran, Bank Industri Jaya, dan Bank Industri Dagang Indonesia. Sembari memoles Bank Perniagaan, ia melakukan merger dengan Bank Umum Asia. Inilah cikal bakal lahirnya LippoBank yang kemudian menjadi Lippo Group.
“Peluang itu penting dalam hidup seorang pria. Bisa melihat peluang dan memanfaatkannya, berarti Anda sudah setengah jalan menuju kesuksesan. Sisanya terletak pada kerja keras,” demikian penuturan Mochtar dalam situs resmi Lippo Group.
Ia sukses menggiring Lippo Group menjadi perusahaan konglomerat terdiversifikasi di Asia Tenggara. Nama Lippo bersinar hingga Hong Kong, Guang Zhou, Fujian, dan Shanghai.
Tak hanya menjadi banker semata, sejumlah gurita bisnis menjadi sumber pemasukan bagi seorang Mochtar Riady. Kepiawaiannya membuat ia dijuluki The Magic of Bank Marketing.
Artikel terkait: Komunikasi Kunci Kesuksesan 3 Orang Terkaya Dunia, Ini Rahasianya
Sumber Kekayaan
Lippo Group sudah pasti menjadi sumber kekayaan terbesar seorang Mochtar Riady. Mengutip situs resmi Lippo Group, Mochtar mengembangkan gurita bisnisnya di beberapa sektor usaha.
Perumahan
Lippo Karawaci adalah salah satu bisnis grup real estate yang dimiliki oleh Lippo Group. Terdapat lebih dari 60 pusat perbelanjaan Lippo Mall yang tersebar di 29 kota besar di seluruh Indonesia. Bisnis ini tentunya telah menjadi penyumbang total pendapatan dan aset Mochtar Riady yang tidak bisa diremehkan.
Eceran (Retail)
Lippo Group juga mengelola jaringan ringan Books & Beyond termasuk supermarket, toserba, hingga apotek. Memiliki 140 Matahari Department Store, yang dikenal menjadi department store tertua paling menguntungkan dan 11 toko hypermarket terbesar di Indonesia.
Perhotelan
Aryaduta Hotels menjadi grup hotel bintang lima yang dimiliki Lippo Group dengan 8 hotel tersebar di Indonesia. Sebut saja Jabodetabek, Medan, Pekanbaru, Manado, Makassar, dan Palembang.
Kesehatan
Tidak berpuas diri, Mochtar melebarkan sayapnya ke sektor kesehatan dengan mengoperasikan lebih dari 20 rumah sakit di Indonesia. Rumah sakit ini menaungi 1900 dokter umum dan spesialis andal. Layanan kesehatan lengkap seperti bedah, layanan laboratorium, radiologi, dan darurat siap melayani masyarakat.
Pendidikan
Lippo Group juga terjun mengelola masalah pendidikan melalui Yayasan Pelita Harapan yang terdiri dari 45 sekolah K-12 dan tiga universitas di Indonesia. Bersama Lippo Group, Mochtar memperluas peluang bisnisnya dalam bidang media Berita Satu Media Grup yang telah memiliki 6 jaringan penyiaran dengan menghadirkan berita, olahraga, radio, hingga TV berbahasa Inggris.
Artikel terkait: Daftar Orang Terkaya di Indonesia Tahun 2021, Hartanya Ratusan Triliun
Telekomunikasi dan Multimedia
Lippo Group juga mendirikan penyedia televisi kabel dan internet yang berhasl menyumbah 75% pendapatan yakni First Media. First media telah terintegrasi melalui konsep TriplePlay; Internet (FastNet), TV berbayar (HomeCable) serta komunikasi data berkecepatan tinggi untuk keperluan bisnis (DataComm).
Teknologi Digital
Tak hanya sampai pada bisnis telekomunikasi dan multimedia, Lippo Grup berinvestasi pasar e-commerce yakni mataharimall.com Gift Card Indonesia, GrabTaxi dan pasar pengantin online bridestory.com.sg. Dalam bidang perbankan, Mochtar sukses menciptakan beberapa bank seperti Bank Lippo, Bank Buana, Bank Panin, dan Bank Central Asia.
Menjadi perusahaan yang sangat berkembang, Lippo menanamkan modal investasinya dalam beragam sektor. Antara lain properti, manajemen restoran dan food court, hingga kesehatan.
Dengan aneka sumber kekayaan yang ada, nyatanya kekayaan Mochtar sempat merosot sejak 2018 silam. Kendati demikian, ia masih duduk di peringkat 12 orang terkaya di Indonesia.
Pandemi juga sempat membuat kinerja saham perusahaan Lippo Group ikut menyusut seperti Multipolar (MLPL), Matahari Department Store (LPPF), Lippo Karawaci (LPKR), Link Net (LINK), hingga Matahari Putra Prima (MPPA).
Faktanya, real time net worth-nya masih di kisaran US$1,7 miliar atau turun 1,64% atau US$28 juta per 25 Januari 2022.
Bagaimana, apakah Parents tertarik mengikuti jejaknya? Semoga informasi ini menginspirasi kita semua!
***
Baca juga:
10 Orang Terkaya Indonesia Tahun 2022, Kekayaannya Mencapai Ratusan Triliun!
6 Orang Terkaya Dunia Tak Mau Beri Warisan ke Anak, Bill Gates hingga Mark Zuckerberg
8 Raja dan Ratu Terkaya di Dunia, Hartanya Bernilai Fantastis!