PRJ 2013 sudah berlangsung sejak 6 Juni lalu dan akan berakhir tanggal 7 Juli. Bagi warga Jakarta, tentunya acara tahunan ini sudah tidak asing lagi. Selain pameran berbagai produk, daya tarik PRJ adalah jajanan yang menarik dan suasana yang ramai. Setiap kali ke PRJ, kami selalu mencicipi kerak telor dan mengunjungi stand kedaerahan untuk membeli berbagai makanan daerah seperti dodol/jenang dan kerupuk.
Namun, karena pengunjung sangat ramai, kita harus berhati-hati agar anak tidak terpisah dari kita. Area PRJ 2013 begitu luasnya, sehingga terkadang kita sendiri kehilangan orientasi bila sudah berada di tengah keramaian tersebut. Kali ini, kami akan memberikan tips agar anak tidak “hilang” di arena PRJ. Tips ini sudah sering kami lakukan dan efektif loh. Terkadang, anak tidak sampai “hilang”, tetapi tips-tips ini membuat kita lebih mudah mengawasi anak-anak, terutama balita yang sering lari sana sini dan tidak betah dituntun terus menerus.
Tips agar anak tidak “hilang” di PRJ 2013
1. Warna pakaian mencolok
Ini yang sering saya lakukan. Pilih warna pakaian yang mencolok, misalnya merah, oranye, hijau terang, kuning. Sebisa mungkin, pakaian tersebut polos tidak bercorak, supaya mudah dilihat diantara banyak orang.
2. Warna pakaian yang sama
Bila membawa lebih dari 1 anak, sebaiknya kedua anak tersebut menggunakan pakaian dengan warna yang sama. Lebih bagus lagi, bila sekeluarga menggunakan warna yang sama.
3. Hindari tas jinjing
Sebaiknya, tangan kita bebas dari barang bawaan. Hindari membawa tas jinjing, supaya 1 tangan bisa menuntun anak dan tangan 1 lagi untuk memilih barang di PRJ. Sebagai gantinya, bawalah tas selempang. Sebenarnya tas ransel lebih praktis, tetapi posisinya di punggung membuat kita was-was apakah isinya aman.
4. Buat label
Buatlah label bertulisan nama dan nomor HP Anda dan kalungkan atau penitikan pada badan anak-anak. Tujuannya, bila seuatu saat ia terpencar dan ditemukan orang lain, Anda bisa dihubungi di nomor tersebut. Tapi hati-hati dengan penculik ya. Jadi walaupun sudah menggunakan label, yang terpenting adalah jangan sampai anak terpencar.
5. Kereta dorong / stroller
Bila biasanya anak Anda menggunakan kereta dorong (stroller), sebaiknya dibawa supaya anak bisa duduk dan tidak perlu dituntun lagi.
6. Ajari anak untuk selalu pegangan tangan/baju Anda
Yang dikhawatirkan adalah Anda terlena dengan barang-barang yang sedang dilihat dan melepaskan tuntunan anak Anda. Ajari anak agar selalu memegang tangan atau baju Anda. Tekankan kepadanya beberapa kali bahwa di PRJ 2013 ini mereka tidak boleh lari berkeliaran karena sangat ramai.
7. Ajari anak untuk mencari bantuan
Ajari anak agar ia tahu apa yang harus dilakukan bila terpencar dari orang tua. Ajarkan ia agar tidak panik dan pelan-pelan mencari petugas seperti satpam atau petugas berseragam. Ajarkan juga agar tidak percaya pada orang yang tidak berseragam. Walaupun terdengar “cengeng”, menangis adalah salah satu cara ampuh untuk menarik perhatian orang sekitar untuk menolong!
8. Bagi tanggung jawab dengan pasangan
Bila Anda pergi bersama pasangan, tentukan sejak awal tanggung jawab masing-masing. Misalnya ada 2 anak yang diajak ke PRJ 2013, buatlah perjanjian dengan pasangan bahwa Anda bertanggung jawab untuk menuntun anak sulung dan pasangan menuntun anak bungsu. Begitu pula bila di PRJ 2013 ini kalian banyak berbelanja dan jinjingan tidak dapat dimasukkan ke dalam tas, buatlah perjanjian siapa yang bertanggung jawab untuk membawa jinjingan tersebut. Dengan sistem perjanjian ini, kalian bisa fokus mengawasi anak dan jinjingan masing-masing. Ini lebih efektif daripada kalian mengawasi semuanya sekaligus.
Akhir kata, selamat menikmati PRJ 2013 bersama keluarga!
Baca juga artikel menarik lainnya :
Anak Hilang di Mal! Trus Gimana?