Kebiasaan baik, didefinisikan sebagai perilaku yang bermanfaat bagi kesehatan fisik atau mental seseorang, dan sering dikaitkan dengan tingkat disiplin dan pengendalian diri yang tinggi. Melatih anak mandiri juga salah satu kebiasaan baik yang perlu diajarkan.
Contoh kebiasaan hidup baik antara lain, tepat waktu, menjaga kebersihan, menjaga kesehatan, tertib dan disiplin, jujur, suka menolong, menghormati orang lain, dan masih banyak lagi kebiasaan baik lainnya.
Lalu kapan sebaiknya melatih anak mandiri dan melakukan kebiasaan baik?
Parents, kebiasaan-kebiasaan baik yang dilatih sejak dini membantu membangun karakter Si Kecil, selain juga melatihnya untuk menjadi lebih mandiri. Ini sangat penting agar ia menjadi pribadi yang lebih baik ketika dewasa nanti. Karena itu, tidak ada waktu yang terlalu dini untuk melakukannya.
Bagaimana cara melatih anak mandiri dan melakukan kebiasaan baik?
Mungkin Parents bingung memikirkan bagaimana menjelaskan kebiasaan baik untuk Si Kecil yang masih belum memahami apa-apa. Tidak perlu berpikir terlalu berat ketika melatih kebiasaan baik untuk Si Kecil.
Melatih kebiasaan baik untuk Si Kecil bisa disesuaikan dengan usianya, berkaitan dengan perkembangan otak, fisik, dan emosinya, juga kejadian-kejadian yang dialaminya setiap hari.
Sebenarnya, ketika Parents membiarkan Si Kecil bermain dan menjelajah, mereka juga mempelajari kebiasaan hidup baik dan kemandirian, seperti misalnya, untuk si Kecil berusia 0-2 tahun:
- Pola makan yang sehat, hindari terlalu banyak gula/perasa buatan
- Membiasakan si Kecil aktif, atur jadwal untuknya beraktivitas fisik setiap hari
- Membatasi Screen Time, jika bisa hindari sama sekali penggunaan gadget.
- Membiasakan pola tidur untuk Si Kecil.
Untuk si Kecil berusia 2-4 tahun:
- Melatih Si Kecil bersosialisasi, dimulai dengan keluarga terdekat dan tetangga
- Melatihnya menjaga kebersihan diri, mulai dari mencuci tangan dan kaki.
- Menjaga kebersihan lingkungan di sekitarnya, misalnya dengan membereskan mainannya, membuang sampah pada tempatnya, dsb.
- Membangun semangat menolongnya, misalnya dengan menawarkannya untuk membantu Parents mengerjakan hal yang tentunya tidak terlalu berat.
- Mulai mengekspresikan diri melalui kreasi, misalnya dengan menggambar, menari, bernyanyi, dsb.
Untuk Si Kecil berusia 4-6 tahun:
- Memahami tentang keamanan/keselamatan, dengan cara mematuhi peraturan-peraturan dan konsekuensinya jika dilanggar.
- Mengerti konsep kepedulian lebih dalam lagi, misalnya membantu orang lain, berbagi,dsb
- Mengenal konsep inisiatif dan mandiri, misalnya sikat gigi tanpa harus disuruh.
- Perilaku di tempat umum, misalnya berlaku sopan terhadap orang lain, mengantri, dsb.
Kodomo Challenge Bantu Optimalkan Upaya Parents Melatih Kebiasaan Baik dan Kemandirian
Bukan hanya sekedar mainan, Kodomo Challenge merupakan program edukasi untuk Si Kecil yang dirancang khusus untuk masing-masing kelompok usia Si Kecil. Jadi ketika Si Kecil berusia 1-2 tahun misalnya, aktivitas bermain untuk Si Kecil akan dirancang berbeda dengan anak berusia 3-5 tahun. Dan setiap milestone untuk Si Kecil itu sudah ada kurikulumnya, kegiatan apa yang bisa dilakukan setiap bulannya, yang tingkat kesulitannya meningkat sesuai tahapan perkembangan Si Kecil.
Ketika diterapkan dalam kegiatan sehari-hari, Parents dapat merasakan perubahan dari Si Kecil. Seperti kisah Mom Ganies, yang setelah memperkenalkan paket aktivitas Kodomo Challenge pada Si Kecil. Awalnya ia tidak bisa sama sekali menyikat gigi, sampai Si Kecil mau memegang sendiri sikatnya, di usia 1 tahun.
Ketika mendaftar untuk berlangganan, Si Kecil akan mendapatkan paket mainan, buku aktivitas bergambar, hingga DVD, untuk melatih keterampilan-keterampilan yang perlu dikuasai Si Kecil di usianya, termasuk melatih kebiasaan baik, kepercayaan diri, kemandiriannya, dan membangun karakter lain yang dibutuhkan Si Kecil.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai apa saja program Kodomo Challenge, dan program mana yang sesuai untuk Si Kecil, Parents bisa langsung mengakses situs https://shimajiro.id/kodomochallenge
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.