Memberi makan saat anak sakit mungkin agak sulit, tapi makanan untuk anak sakit tetap harus diperhatikan. Kesembuhan anak selain bergantung pada obat juga pada makanan. Apalagi jika buah hati Anda terkena batuk pilek.
Makanan membantu anak mempertahankan kekuatan tubuh, dan nutrisi yang masuk juga membantu mempercepat proses kesembuhannya.
Daftar makanan untuk anak sakit yang perlu diberikan saat anak alami batuk pilek
1. Madu
Madu sangat cocok dijadikan asupan makanan untuk anak sakit. Karena mengandung antibiotik alami untuk meringankan gejala batuk ketika melewati tenggorokan. Suapi anak dengan madu sebanyak setengah sendok teh sebelum tidur. Hindari pemberian madu untuk anak di bawah satu tahun.
2. Sup hangat atau makanan berkuah lainnya
Penelitian menyebut bahwa makanan berkuah hangat seperti sup ayah bisa menurunkan peradangan, yang seringkali menjadi penyebab flu dan batuk. Tapi bila anak tidak suka sup ayam, Anda bisa menggantinya dengan makanan berkuah lain, seperti sup jamur, sup daging dan lain-lain.
Manfaat sup sebagai makanan untuk anak sakit:
- Mengencerkan dahak dan lendir di hidung serta tenggorokan. Sehingga bisa mengurangi hidung mampet atau batuk berdahak.
- Rempah dan bumbu yang ada dalam sup membantu memulihkan kondisi tubuh. Dan meningkatkan sistem imun untuk melawan bakteri.
3. Makanan sumber vitamin c
Meski vitamin C tidak bisa mencegah flu, namun makanan mengandung vitamin C bisa membantu mengurangi gejalanya. Berikan makanan mengandung vitamin C seperti buah-buahan dan sayuran untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak.
4. Bawang putih
Bawang putih memiliki kandungan antioksidan yang cukup kuat dan bisa melawan virus penyakit. Karenanya, asupan bawang putih yang rutin bisa mencegah anak terserang batuk pilek, dan membantu pulih lebih cepat saat sakit.
Bawang putih juga memiliki kandungan allicin yang membantu melawan penyebab flu.
Mengatasi anak yang tidak mau makan saat sakit
Saat sakit, anak mungkin kesulitan mengunyah atau menelan makanan karena adanya peradangan di sekitar mulut dan tenggorokannya. Berikut adalah tips memberikan makanan untuk anak sakit:
-
- Berikan makanan dalam bentuk bubur atau makanan lunak lain, seperti puding. Tujuannya agar mudah ditelan anak dan tidak terlalu susah mengunyah.
- Berikan jus buah mengandung vitamin C
- Suapi anak dengan sup yang mengandung bawang putih
- Membuat smoothies buah dan susu untuk anak.
- Bagi anak yang masih menyusui, tingkatkan frekuensi pemberian ASI. Dan Bunda bisa mengonsumsi makanan di atas agar nutrisinya sampai ke bayi melalui ASI.
Tips merawat anak sakit
1. Berikan cairan cukup
Selain makanan, jangan lupa perbanyak asupan cairan pada anak saat ia batuk pilek. Cairan yang cukup bisa membantu mencegah dehidrasi, dan mengencerkan lendir di hidung dan tenggorokan anak.
Bunda bisa memberi cairan dalam bentuk susu, teh manis, atau jus supaya anak tidak bosan minum air putih terus.
2. Menurunkan suhu tubuh anak
Biasanya, saat anak terkena batuk pilek, dia juga akan mengalami demam. Berikut adalah cara menangani demam sesuai usia anak:
- Di bawah usia 0-3 bulan, sebaiknya segera menghubungi dokter karena demam di usia ini bukan pertanda baik.
- Usia 3-6 bulan, berikan parasetamol sesuai anjuran dokter.
- Di atas 6 bulan, berikan parasetamol setiap 4-6 jam sekali.
***
Semoga tips ini bermanfaat.
Disadur dari artikel Kevin Wijaya di theasianparent Singapura
Parents, cek disini untuk tau pilihan obat demam pilek untuk si kecil yang mudah didapat dan juga terjangkau. Pastikan tetap memperhatikan gejalanya dan konsultasikan dengan Dokter Anakmu.