Jelang Hari Kemerdekaan Indonesia, sudah selayaknya warga negara Indonesia memaknainya dengan seksama. Sebagai orangtua, mengenalkan lagu perjuangan kepada buah hati dapat menjadi cara untuk meghargai jasa pahlawan dan lebih mencintai negeri.
Secara umum, terdapat 2 jenis lagu perjuangan yang harus dikenal masyarakat, yakni:
- Lagu Nasional. Yaitu lagu yang bertemakan cinta pada tanah air Indonesia dan telah dikenal masyarakat secara nasional. Lagu nasional diciptakan untuk membangkitkan rasa nasionalisme, patriotik, cinta negara, dan semangat perjuangan Indonesia.
- Lagu Wajib. Mengutip situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, lagu wajib atau lagu kebangsaan adalah lambang negara yang menjadi simbol persatuan dan kebanggaan masyarakat Indonesia. Seperti namanya, lagu ini wajib dinyanyikan oleh seluruh warga Negara Indonesia.
Nah berikut ini daftar 11 Lagu Perjuangan Indonesia.
Artikel Terkait: 10 Lagu Kemerdekaan yang Diputar Saat Agustusan, Yuk Kenalkan pada Anak!
1. Indonesia Raya
Diciptakan oleh Wage Rudolf Soepratman pada 28 Oktober 1928, Indonesia Raya menjadi lagu yang menggambarkan kedaulatan negara. Ketika lagu Indonesia Raya dinyanyikan, setiap orang yang hadir wajib berdiri tegak dengan sikap hormat.
Lirik
Indonesia tanah airku
Tanah tumpah darahku
Di sanalah aku berdiri
Jadi pandu ibuku
Indonesia kebangsaanku
Bangsa dan tanah airku
Marilah kita berseru
Indonesia bersatu
Hiduplah tanahku
Hiduplah negriku
Bangsaku rakyatku semuanya
Bangunlah jiwanya
Bangunlah badannya
Untuk Indonesia raya
Reff (2x)
Indonesia raya
Merdeka merdeka
Tanahku negriku yang kucinta
Indonesia raya
Merdeka merdeka
Hiduplah Indonesia raya
Artikel terkait: Ajarkan Kebijaksanaan, Ini Arti Lagu Cublak-Cublak Suweng yang Filosofis
2. Tanah Airku
Lirik lagu menyentuh dengan tempo lambat membuahkan makna yang dalam ketika Tanah Airku dinyanyikan. Rasa cinta pada tanah air diibaratkan ketika orang Indonesia pergi melanglang buana, namun kebanggan akan negara tak terlupa.
Lirik
Tanah airku tidak kulupakan’kan terkenang selama hidupku
Biarpun saya pergi jauh
Tidak ‘kan hilang dari kalbu
Tanahku yang kucintai
Engkau kuhargai
Walaupun banyak negeri kujalani yang mahsyur permai dikata orang
Tetapi kampung dan rumahku
Di sanalah ku merasa senang
Tanahku tak kulupakan
Engkau kubanggakan
Tanah airku tidak kulupakan’kan terkenang selama hidupku
Biarpun saya pergi jauh Tidak ‘kan hilang dari kalbu
Tanahku yang kucintai
Engkau kuhargai
3. Berkibarlah Benderaku
Selain Tanah Airku, Ibu Sud juga menciptakan lagu Berkibarlah Benderaku. Lagu ini terinspirasi oleh Jusuf Ronodipuro, seorang pimpinan kantor RRI menjelang Agresi Militer Belanda I pada tahun 1947. Ketika mendapatkan ancaman senjata api dari pasukan Belanja, Jusuf menolak menurunkan Bendera Merah Putih yang berkibar.
Lirik
Berkibarlah benderaku
Lambang suci gagah perwira
Di seluruh pantai Indonesia
Kau tetap pujaan bangsa
Siapa berani menurunkan engkau
Serentak rakyatmu membela
Sang Merah Putih yang perwira
Berkibarlah slama-lamanya
Kami rakyat Indonesia
Bersedia setiap masa
Mencurahan segenap tenaga
Supaya kau tetap cemerlang
Tak goyang jiwaku menahan rintangan
Tak gentar rakyatmu berkorban
Sang Merah Putih yang perwira
Berkibarlah slama-lamanya
Artikel terkait: Sering Mendengarkan Musik dan Lagu Bantu Anak Lebih Cerdas? Ini Faktanya!
4. Garuda Pancasila
Garuda Pancasila menjadi lagu yang merepresentasikan simbol Indonesia yakni Pancasila. Diciptakan oleh Sudharnoto bersama rekannya Prahar, lagu Mars Pancasila kemudian diubah menjadi Garuda Pancasila pada tahun 1956.
Lirik
Garuda Pancasila
Akulah pendukungmu
Patriot proklamasi
Sedia berkorbann untukmu
Pancasila dasar negara
Rakyat adil makmur sentosa
Pribadi bangsaku
Ayo maju maju
Ayo maju maju
Ayo maju maju
5. Bangun Pemudi Pemuda
Menjadi pengingat bahwa sebagai generasi muda, sudah selayaknya bangkit dan menjadi kebanggan bagi Indonesia.
Lirik
Bangun pemudi pemuda Indonesia
Tangan bajumu singsingkan untuk negara
Masa yang akan datang kewajibanmu lah
Menjadi tanggunganmu terhadap nusa
Menjadi tanggunganmu terhadap nusa
Sudi tetap berusaha jujur dan ikhlas
Tak usah banyak bicara trus kerja keras
Hati teguh dan lurus pikir tetap jernih
Bertingkah laku halus hai putra negri
Bertingkah laku halus hai putra negri
6. Indonesia Pusaka
Ismail Marzuki, seorang komponis besar Indonesia yang namanya diabadikan di Taman Ismail Marzuki. Ia menciptakan banyak lagu kebangsaan, salah satunya Indonesia Pusaka.
Lirik
Indonesia tanah air beta
Pusaka abadi nan jaya
Indonesia sejak dulu kala
Tetap dipuja-puja bangsa
Di sana tempat lahir beta
Dibuai, dibesarkan bunda
Tempat berlindung di hari tua
Tempat akhir menutup mata
Sungguh indah tanah air beta
Tiada bandingnya di dunia
Karya indah Tuhan Maha Kuasa
Bagi bangsa yang memujanya
Indonesia ibu pertiwi
Kau kupuja kau kukasihi
Tenagaku bahkan pun jiwanku
Kepadamu rela kuberi
7. Bagimu Negeri
Lagu ini diciptakan oleh Kusbini, seorang penyanyi keroncong legendaris. Kendati lirik lagu tergolong singkat dan padat, musikalitas lagu ini begitu dramatis dan erat dengan rasa nasionalis.
Lirik
Padamu negeri kami berjanji
Padamu negeri kami berbakti
Padamu negeri kami mengabdi
Bagimu negeri jiwa raga kami
8. Maju Tak Gentar
Lagu Wajib Nasional dengan tempo yang cepat ini merepresentasikan semangat juang para pahlawan. Merupakan hasil karya C. Simanjuntak, lagu ini menjadi refleksi dari pengorbanan para pahlawan untuk memotivasi masyarakat Indonesia agar selalu maju melewati segala rintangan kehidupan.
Lirik
Maju tak gentar
Membela yang benar
Maju tak gentar
Hak kita diserang
Maju serentak
Mengusir penyerang
Maju serentak
Tentu kita menang
Bergerak bergerak
Serentak serentak
Menerkam menerjang terkam
Tak gentar tak gentar
Menyerang menyerang
Majulah majulah menang
9. Hari Merdeka
Penuh keceriaan adalah makna tersirat dari lagu Hari Merdeka. Bagaimana tidak, pada 17 Agustus 1945 bangsa Indonesia berhasil memproklamasikan kemerdekaan dari penjajah!
Lirik
Tujuh belas agustus tahun empat lima
Itulah hari kemerdekaan kita
Hari merdeka nusa dan bangsa
Hari lahirnya bangsa Indonesia
Merdeka
Sekali merdeka tetap merdeka
Selama hayat masih di kandung badan
Kita tetap setia tetap setia
Mempertahankan Indonesia
Kita tetap setia tetap setia
Membela negara kita
10. Gugur Bunga
Lantunan nada yang pilu dari Gugur Bunga menjadi pujian terhadap para pahlawan yang telah gugur. Tak hanya pujian, lagu ini untuk mengenang jasa dan perjuangan pahlawan yang rela mengorbankan nyawa demi membela kemerdekaan Indonesia.
Lirik
Betapa hatiku takkan pilu
Telah gugur pahlawanku
Betapa hatiku takkan sedih
Hamba ditinggal sendiri
Siapakah kini plipur lara
Nan setia dan perwira
Siapakah kini pahlawan hati
Pembela bangsa sejati
Telah gugur pahlawanku
Tunai sudah janji bakti
Gugur satu tumbuh sribu
Tanah air jaya sakti
Gugur bungaku di taman hati
Di hari baan pertiwi
Harum semerbak menambahkan sari
Tanah air jaya sakti
11. Sepasang Mata Bola
Sepasang Mata Bola adalah sebuah lagu perjuangan yang bercerita mengenai kepergian seorang pejuang dari Jakarta menuju Yogyakarta dengan menggunakan kereta api. Lagu ini digubah oleh Ismail Marzuki dan Suto Iskandar pada tabun 1946.
Lirik
Hampir malam di Jogja
Ketika keretaku tiba
Remang remang cuaca
Terkejut aku tiba tiba
Dua mata memandang
Seakan akan dia berkata
Lindungi aku pahlawan
Dari pada sang angkara murka
Sepasang mata bola
Dari balik jendela
Datang dari Jakarta
Menuju medan perwira
Kagumku melihatnya
Sinar sang perwira rela
Hati telah terpikat
Semoga kita kelak berjumpa pula
Sepasang mata bola
Seolah-olah berkata
Pergilah pahlawanku
Jangan bimbang ragu
Bersama do’aku..
Sudahkah Parents mengenalkan lagu perjuangan ini kepada buah hati? Yuk mulai dari sekarang!
Baca juga:
5 Fakta Husein Mutahar, Pencipta Lagu 17 Agustus yang Jarang Diketahui
Lirik dan Makna Lagu Ibu Kita Kartini, Perjuangan Memberdayakan Perempuan!