Hidup Miskin Jiwa Sosialita, Begini Gaya Fashionable Komunitas La Sape

Walau miskin, gaya tetap nomor satu. Yuk, intip potret keren anggota La Sape ini.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Tiap negara punya komunitas unik, seperti salah satunya komunitas La Sape asal Republik Kongo, Afrika. Bukan sembarang komunitas, orang-orang dalam grup ini kerap tampil fashionable  meski hidupnya berada dalam garis kemiskinan.

Komunitas yang ada sejak lama ini menarik perhatian dunia karena gaya hidup mereka yang mencolok di antara masyarakat sekitarnya.

Bagaimana awal mula terbentuknya dan gaya necis para anggota La Sape tersebut? Berikut informasinya merangkum dari beberapa sumber.

Sejarah Terbentuknya La Sape

La Sape yakni singkatan dari Sociètè des Ambianceurs et des Personnes Élégantes  atau Society of Atmosphere-setters and Elegant People.

La Sape dimulai sejak abad ke-20 di masa penjajahan antara Belgia-Perancis, para budak Kongo bekerja demi mendapatkan pakaian bekas. Di luar jam kerja mereka, para pekerja laki-laki berpakaian bak “Pria Prancis” yang fashionable.

Sumber: instagram/tariqzaidiphoto

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Gaya fashionable  kala itu ditandai dengan pakaian warna-warni lengkap aksesoris tongkat, topi bowler, sepatu merah, dan kacamata hitam. Pakaian ini mampu memberikan energi dan kegembiraan.

La Sape sendiri pun sebagai bentuk ekspresi sosial dari orang-orang yang pernah dijajah, sebuah cara pelarian dari kesengsaraan.

Mengutip Al Jazeera, La Sape kini merupakan ideologi gerakan menjadi bahagia dan elegan, bahkan meski kenyataannya kekurangan makan.

Penampilannya Menarik Perhatian

Gaya khas dari anggota La Sape sungguh menarik perhatian orang yang berpapasan dengan mereka. Mengenakan jas rapi, celana berwarna terang lengkap aksesoris pendukung seperti topi, dasi, cerutu dan sarung tangan yang makin menambah kesan ‘mahal’.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Kebanyakan anggota La Sape biasa memakai pakaian dengan warna yang menyala dan kerap berjalan-jalan bak model di sekitar lingkungan mereka yang menggambarkan potret kemiskinan, jalanan kota, maupun pasar-pasar.

Sumber: instagram/peranderspettersson

Meski mereka hidup dalam kemiskinan, tetapi harga koleksi yang mereka kenakan tidaklah murah. Koleksi busana salah satu Sapeur (julukan anggota) berkisar US$ 6,000 atau setara Rp85 jutaan, koleksinya berupa baju, jas, celana, sepatu, payung, kacamata, dan aksesoris lainnya. Wow, nilai yang cukup bombastis ya, Parents.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sumber: instagram/tariqzaidiphoto

Artikel terkait: Mengoleksi 200 Tas Hermès, Begini Kehidupan Glamor Sosialitas Jamie Chua

Potret Gaya Necis Anggota La Sape

Makin penasaran dengan fashion show  ala para Sapeur? Berikut beberapa potretnya:

  • Berpose Dikelilingi Kambing

Sumber: instagram/tariqzaidiphoto

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sapeur ini berpose dalam balutan jas motif garis-garis berwarna hijau, oranye dan putih lengkap dengan vest hijau terang, dasi serta celana panjang oranye yang membuat penampilannya kian nyentrik.

Gaya nyentrik nan mahalnya ini kontras dengan keadaan di lingkungan sekitarnya yang kumuh serta dikelilingi kambing piaraan warga.

  • Klasik Namun Tetap Keren

Sumber: instagram/tariqzaidiphoto

Laki-laki satu ini tampil bergaya dengan tema vintage. Pakaiannya yang serba berwarna cokelat dari atas sampai bawah ini benar-benar menonjolkan sentuhan klasik khas gaya jaman dulu.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan
  • Trio Necis

Bikin melongo warga di sekitarnya, trio Sapeur ini berjalan penuh rasa bangga bak sedang tampil fashion show   mengenakan busana berwarna mencolok.

Sumber: instagram/tariqzaidiphoto

Seorang Sapeur memakai setelan simpel berwarna merah matching  atas sampai bawah, diikuti kedua kawannya yang tampil gaya menggunakan rok unik dan jas biru elektrik. Penampilan eksentris trio ini lumayan menghibur warga sekitar, ya.

  • Ekspresi Kebahagiaan

Sumber: instagram/tariqzaidiphoto

Mengenakan outfit  setelan jas biru, laki-laki ini tampak gembira sambil setengah menari. Gayanya makin keren didukung aksesoris tongkat, cerutu dan tas yang dibawanya.

  • Black and White

Sumber: instagram/tariqzaidiphoto

Berlatarkan rumah semi-permanen dari seng, tampak seorang laki-laki memandang Sapeur ini dengan senyuman di wajahnya. Uniknya, warna pakaian yang dikenakan anggota tersebut cukup menyatu dengan latar foto.

  • Tampil Percaya Diri

Sumber: instagram/tariqzaidiphoto

Kata siapa warna merah muda hanya bisa dikenakan perempuan saja? Anggota La Sape ini justru tampil penuh percaya diri dalam balutan setelan merah muda, topi merah, lengkap aksesoris bros bunga berwarna senada. Gayanya ini keren, ya?

 

Keunikan komunitas La Sape ini memang bikin geleng-geleng kepala juga mengingat kondisi sesungguhnya yang jauh berbeda.

Dari beberapa potret di atas, mana yang paling keren menurut Anda?

Baca juga:

Kedisiplinan Anak Balita dan Sosialisasinya

13 Tempat Wisata di Afrika yang Memukau, Surganya Pencinta Alam

 

Penulis

Alya